- PSG akan menghadapi Flamengo pada final FIFA Intercontinental Cup 2025 di Doha pada 17 Desember 2025.
- Kemenangan akan menjadikan PSG klub Prancis pertama yang menjuarai Piala Interkontinental sepanjang sejarah kompetisi ini.
- Luis Enrique diprediksi menurunkan komposisi tim dengan penyesuaian bek kanan dan lini depan tanpa Ousmane Dembele.
Suara.com - PSG bersiap menghadapi laga bersejarah saat menantang Flamengo pada final FIFA Intercontinental Cup 2025.
Pertandingan PSG vs Flamengo akan digelar di Stadion Al-Rayyan, Doha, pada Rabu (17/12/2025) waktu setempat atau Kamis (18/12) dinihari WIB.
Sebagai juara Liga Champions Eropa, PSG berpeluang meraih trofi keenam mereka sepanjang tahun kalender 2025.
Lawan yang dihadapi bukan sembarang tim. Flamengo, raksasa Brasil yang kini ditangani Filipe Luis, datang dengan kepercayaan diri tinggi setelah menyingkirkan wakil Mesir, Pyramids FC, pada babak playoff pekan lalu.
Klub asal Rio de Janeiro itu dikenal dengan permainan agresif, cepat, dan sarat pengalaman di laga-laga besar level internasional.
Bagi PSG, laga ini bukan sekadar perebutan trofi. Jika mampu keluar sebagai pemenang, Les Parisiens akan menjadi klub Prancis pertama yang menjuarai Piala Interkontinental.
Sebelumnya, Olympique Marseille sejatinya berhak tampil sebagai juara Liga Champions 1993, namun dilarang ikut serta akibat skandal.
Pelatih PSG, Luis Enrique, diprediksi akan menurunkan komposisi terbaik demi mewujudkan target tersebut.
Menurut laporan L’Equipe, kiper Timnas Prancis Lucas Chevalier akan kembali dipercaya mengawal gawang.
Baca Juga: Dayot Upamecano Bikin Bimbang Bayern Munich: Akui Bahagia tapi Belum Putuskan Masa Depan
Di lini belakang, PSG harus beradaptasi dengan absennya Achraf Hakimi yang sedang menjalani tugas internasional di Piala Afrika.
Sebagai solusi, Warren Zaïre-Emery diperkirakan kembali mengisi sisi kanan pertahanan.
Sementara itu, duet Willian Pacho dan kapten Marquinhos akan menjadi tumpuan di jantung pertahanan, dengan Nuno Mendes menjaga sektor kiri.
Lini tengah PSG tetap menjadi salah satu yang terkuat di Eropa. Fabian Ruiz, Vitinha, dan Joao Neves diprediksi akan menjadi trio pengendali permainan.
Di sektor depan, Luis Enrique harus mencari solusi dengan absennya peraih FIFA The Best 2025, Ousmane Dembele.
Dembele dikabarkan dalam kondisi tidak fit dan berpotensi tidak akan dimainkan oleh Enrique.
Berita Terkait
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Saham Entitas Grup Astra Anjlok 5,87% Sepekan, Terseret Sentimen Penutupan Tambang Emas Martabe
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
-
Resmi Melantai di Bursa, Saham Superbank Melambung Tinggi
Terkini
-
Prediksi Manchester City vs Brentford: Bukan Prioritas tapi Guardiola Punya Rekor Manis
-
Prediksi Ranking FIFA Malaysia Usai Kena Sanksi, di Bawah Timnas Indonesia?
-
Media Asing Sebut Timnas Futsal Putri Indonesia Sukses Ubah Peta Persaingan di SEA Games 2025
-
Timnas Indonesia Geser Ranking Malaysia Usai Harimau Malaya Disanksi FIFA
-
Pep Guardiola Umumkan Kabar Sedih Jelang Manchester City vs Brentford
-
Skandal Sepak Bola Malaysia Makin Runyam, FIFA Galak Banget
-
Malaysia Disanksi FIFA Kalah WO, Pengurus FAM Dirumorkan Mundur Berjamaah
-
Timnas Futsal Indonesia Tumbang! Gol Bola Mati Vietnam Jadi Mimpi Buruk
-
Timnas Futsal Putra Indonesia Tertinggal dari Vietnam, Gol Cepat Minh Quang Bikin Tensi Memanas
-
Timnas Putri Indonesia Gagal Raih Medali Perunggu Usai Tumbang Lawan Thailand