Suara.com - Ashanty mengumumkan mantan rekan kerjanya, Martin Pratiwi sebagai tersangka dalam kasus pencemaran nama baik. Seperti diketahui, Ashanty dan Martin pernah kerja sama dalam bisnis kecantikan.
"Alhamdulillah, penyidik Subdit Cyber Polda Metro Jaya sudah meningkatkan proses penyidikan kepada beliau (Martin Pratiwi) menjadi tersangka," ujar Ashanty, ditemui di Polda Metro Jaya, Jakarta, Jumat (4/2/2022).
Penetapan status tersangka terhadap Martin Pratiwi membuat Ashanty lega. Mengingat kasus dugaan pencemaran nama baik yang dia laporkan sudah terjalan cukup lama.
"Kami jadi lebih tenang ya sekarang," kata Ashanty.
Sebagai pengingat, Ashanty melaporkan mantan rekan bisnisnya, Martin Pratiwi pada 7 Agustus 2020 atas dugaan pencemaran nama baik. Ashanty ketika itu tak terima dituding menggelapkan uang hasil penjualan produk kosmetik mereka.
"Awalnya kan dari yang saya digugat perdata di Pengadilan Negeri Tangerang. Kami ketemu, diajak mediasi oleh mediator, tapi tidak ada titik temu. Akhirnya dia cabut gugatannya," ujar Ashanty.
"Terus dia laporkan lagi saya di Purwokerto. Kebetulan kan dia tinggal di Purwokerto. Alhamdulillah kami di Purwokerto juga menang, tidak terbukti bersalah," katanya melanjutkan.
Sempat diminta menyelesaikan masalah secara kekeluargaan, Martin Pratiwi menolak hadir. Sehingga Ashanty terpaksa mengambil jalur hukum. "Kalau didiamkan terus menerus kan, saya punya keluarga ya," tutur Ashanty.
Dalam laporan Ashanty saat itu, Martin Pratiwi dikenakan Pasal 27 ayat (3), Pasal 45 ayat (3) UU ITE juncto Pasal 310, 311 dan 55 KUHP.
Baca Juga: Ashanty Sambangi Polda Metro Jaya Terkait Laporan Pencemaran Nama Baik
Berita Terkait
-
Jadi Informan Disertasinya, Ashanty Lempar Pujian ke Kris Dayanti
-
Siap Menikah!Ashanty Ungkap PersiapanAzriel Hermansyah dan Sarah Menzel
-
Percampuran Dua Adat, Ashanty Kasih Bocoran Pernikahan Azriel Hermasyah dan Sarah Menzel
-
Instagramnya Sering Diintip, Ashanty Kirim Pesan Menohok buat Developer
-
Kerugian Sengketa Tanah Capai Miliaran Rupiah, Ashanty Ogah Menyerah: Namanya Hak ya Hak Kita!
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Lowongan Kerja PLN untuk Lulusan D3 hingga S2, Cek Cara Daftarnya
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
-
Muncul Tudingan Ada 'Agen' Dibalik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir, Siapa Dia?
Terkini
-
Unggah Video Baru di Tengah Isu Pisah dengan Deddy Corbuzier, Mata Sembab Sabrina Bikin Salfok
-
Bukan Deddy Corbuzier, Sosok Ini Justru yang Ingin Diajak Sabrina Chairunnisa Menua Bersama
-
Diledek soal Perceraian Sule, Rizky Febian Tantang Penonton Naik ke Panggung
-
JakCloth 2025 Siap Digelar, Panggung Musiknya Dibangkitkan Lagi
-
Deretan Alasan Mengapa Ending Bon Appetit, Your Majesty Dinilai Bikin Puas Penonton
-
Kemal Palevi Ingin Ikut Demo, Tapi Sering Dilarang Istri
-
Still Single: Serial Romantis Baru Yuki Kato, Siap Bikin Baper Oktober 2025
-
Zombi hingga Pembajakan Pesawat, Ini 9 Film Netflix Terbaru Oktober 2025
-
Sinopsis Death Whisperer 3, Film Horor Thailand Tayang 1 Oktober
-
Sinopsis dan Fakta Menarik Typhoon Family, Drakor Baru Junho 2PM di Netflix