2. Phone Booth (2002)
Sesuai dengan judulnya, Phone Booth mengambil bilik telepon di tengah kota sebagai lokasi syuting.
Film ini berkisah tentang seorang pemuda yang diperankan oleh Colin Farrell, ia terjebak dalam bilik telepon tersebut karena sebuah ancaman.
Ancaman itu datang padanya dari seorang penembak jitu yang membuatnya harus bertahan dalam bilik yang sempit itu dengan perasaan takut dan cemas.
Meski sangat sederhana namun bagaimana sosok tokoh utama tetap bertahan di dalam bilik telepon untuk menjaga nyawanya sendiri ini justru penuh ketegangan.
Sebab lewat bilik yang sempit itu, psikologis penonton diacak-acak oleh kecemasan dan ketakutan yang dirasakan si tokoh utama sementara si penembak jitu tetap ada di sudut misterius.
3. Buried (2010)
Selanjutnya ada Buried yang menjadi salah satu film lain yang hanya menjadikan satu lokasi untuk pengambilan gambarnya.
Dibintangi oleh Ryan Reynolds, Buried menjadi salah satu film yang cukup ekstrem karena benar-benar menjadikan satu ruangan sempit sebagai lokasinya.
Baca Juga: Yang Penting Rilis, Mentalitas di Balik Produksi Animasi Lokal
Buried mengikuti kisah kontraktor Amerika yang terkubur hidup-hidup di dalam peti kayu di dalam tanah.
Selama lebih dari 90 menit, penonton akan melihat visual ruang sempit dengan penerangan remang sehingga menghadirkan nuansa claustrophobia bagi penonton.
Meski tanpa perpindahan tempat dan karakter tambahan, Buried justru sukses membuat penonton terbawa suasana tegang yang coba dihadirkan.
Emosi yang dihadirkan oleh Ryan Reynolds sukses membuat penonton terpaku pada perjuangannya untuk tetap bertahan hidup.
4. Locke (2013)
Kemudian ada film Locke yang menampilkan Tom Hardy sebagai aktor tunggal yang muncul di dalam layar karena pemain lain hanya hadir dengan suaranya lewat panggilan telepon.
Locke mengikuti kisah seorang pria dengan mobilnya, selama perjalanan malam yang ditempuh itu, si tokoh utama menerima banyak panggilan telepon yang pada akhirnya mengubah hidupnya.
Berita Terkait
-
Siapa Suntik Dana Rp 6,7 Miliar Film Merah Putih One For All, Benarkah 'Sosok' Ini?
-
Guncang Panggung Cherrypop 2025, Barasuara Salurkan Euforia Film Sore
-
Dracin Ngetrend di Indonesia, MyTelkomsel Rilis 4 Judul Sinema Vertikal Dibintangi Cinta Brian
-
Perfiki Kreasindo Punya Siapa? Rumah Produksi 'Merah Putih One For All' yang Jadi Sorotan
-
Habiskan Biaya Rp 6 Miliar? Produksi Kilat 2 Bulan Film Merah Putih One For All Tuai Cibiran
Terpopuler
- 4 Mobil Bekas 50 Jutaan Muat 7-9 Orang, Nyaman Angkut Rombongan
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- Daftar Mobil Bekas yang Harganya Paling Stabil di Pasaran
- 7 Parfum Wangi Bayi untuk Orang Dewasa: Segar Tahan Lama, Mulai Rp35 Ribuan Saja
- 3 Pelatih Kelas Dunia yang Tolak Pinangan Timnas Indonesia
Pilihan
-
Zahaby Gholy Starter! Ini Susunan Pemain Timnas Indonesia U-17 vs Honduras
-
Tinggal Klik! Ini Link Live Streaming Timnas Indonesia U-17 vs Honduras
-
Siapa Justen Kranthove? Eks Leicester City Keturunan Indonesia Rekan Marselino Ferdinan
-
Menko Airlangga Ungkap Dampak Rencana Purbaya Mau Ubah Rp1.000 Jadi Rp1
-
Modal Tambahan Garuda dari Danantara Dipangkas, Rencana Ekspansi Armada Kandas
Terkini
-
5 Film Indonesia Original Netflix 2025, Terbaru Lupa Daratan
-
Bukan Resepsi Kedua, Amanda Manopo Bakal Gelar Syukuran Pernikahan Bareng Keluarga
-
Urutan Film Now You See Me, Biar Gak Bingung Pas Nonton Now You Don't
-
Kilau Nancy Ajram: Perkawinan Spektakuler Musik dan Mode dalam Balutan Gaun Ivan Gunawan
-
Sinopsis Film Hotel Mumbai: Potret Ngeri dan Heroik di Balik Tragedi Serangan Teror 26/11
-
Perjalanan Davika Hoorne dan Ter Chantavit, Bertemu di Film Pee Mak hingga Berlabuh ke Pelaminan
-
Jefri Nichol Ditelepon Ameera Khan Saat Live Main Game, Ekspresi Panik Jadi Sorotan
-
Isu Perundungan Bawa Fedi Nuril Tampil di Film Horor "Qorin 2"
-
Pelaku Hiburan Tolak Gelar Pahlawan Nasional Soeharto, Ada Sineas hingga Musisi
-
Deretan Film Adipati Dolken dan Mawar De Jongh, Terbaru Whats Up with Secretary Kim?