Suara.com - Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo), Rudiantara mengunjungi programer senior yang menderita lumpuh Samuel Franklyn (47), di Jalan asem 4 no 37 Tanjung Duren, Jakarta Barat, Rabu (5/11/2014) malam. Rudi berencana melibatkan Samuel di proyek kementerian yang ada di bawahnya.
Suara.com mewawancarai Samuel, lelaki berkacamata dan bertubuh gempal ini yang merupakan salah satu tokoh programer java di Indonesia.
Keahliannya mengolah coding serta database sudah tidak diragukan lagi. Namun sayang, saat ini Sammy tengah menderita kelumpuhan di sebagian tubuhnya, dia hanya bisa terbaring di kasur lantai berwarna biru tua.
Sammy tinggal bersama pengasuhnya Monalisa di sebuah rumah kontrakan petak di Jalan Asem 4/37, Tanjung Duren, Jakarta Barat.
Namun kelumpuhan yang dideritanya itu tidak menyurutkan niatnya untuk selalu bekerja, berkarya dan memberi manfaat kepada orang lain. Sammy saat ini bekerja sebagai programer freelance di Galileo Indonesia.
Dalam melakukan pekerjaannya, dia bekerja dengan posisi tidur di kasur yang telah dilengkapi besi penyangga untuk menopang laptopnya. Besi tersebut dibuat oleh beberapa teman programernya agar dia bisa terus berkarya.
Kelumpuhannya terjadi sekitar empat tahun yang lalu, ketika dia akan berangkat bekerja, dia menelepon taksi untuk menjemputnya, namun dari operator taksinya meminta agar Sammy mencari taksi di jalan.
"Akhirnya saya jalan keluar, tapi tiba-tiba lutut saya hilang kekuatan terus jatuh dan bangun lagi," kata Sammy saat ditemui di kediamannya, Rabu malam (5/11/2014).
Beberapa hari setelah kejadian itu, Sammy merasakan kejang di perut sebelah kirinya, dia berusaha untuk mengobati dengan cara dipijit, namun pijitan tersebut tidak membuahkan hasil.
Hari berganti, Sammy merasakan kakinya bertambah lemah, sehingga memaksanya untuk berjalan dengan bantuan tongkat.
Keterbatasan biaya mengurungkan niat Sammy untuk pergi berobat ke rumah sakit. Sudah dua minggu lamanya Sammy tidak masuk kerja, sampai-sampai dari pihak kantor menghubungi Sammy agar dia berobat dan semua biaya ditanggung perusahaan.
Tulang Belakang Retak
Sammy pun mengiyakan tawaran dari perusahaannya. Akhirnya Sammy dibawa ke Rumah Sakit Royal Taruma. Karena berat badannya di atas normal, perlu sekitar delapan orang untuk mengangkatnya ke ambulance.
Sesampainya di Rumah Sakit, Sammy diminta melakukan Magnetic Resonance Imaging (MRI), namun berat badan dan lingkar badan menjadi kendala di permiksaannya. Lingkar badan Sammy terlalu besar untuk masuk ke mesin MRI.
Akhirnya, dokter pun memutuskan untuk scan. Hasil scan pun sangat mengejutkan, ternyata selama ini tulang belakang sebelah kiri mengalami keretakan. Selain itu saraf tulang belakang Sammy pun mengalami penyempitan atau terjepit. Dokter khawatir Sammy terkena kanker.
Berita Terkait
-
Judi Online Jebakan Batman? Cak Imin Bongkar Trik Bandar Tipu Mangsa
-
Budi Arie Setiadi Singgung Menkominfo Sebelum Dirinya Soal Judi Online
-
Budi Arie: Tudingan Terlibat Judi Online Framing Jahat Dan Fitnah Keji
-
Target 100 Hari Meutya Hafid usai Dilantik Jadi Menkomdigi Pengganti Budi Arie
-
Pesan Budi Arie ke Meutya Hafid: Lanjutkan Berantas Judi Online
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- 9 Mobil Bekas dengan Rem Paling Pakem untuk Keamanan Pengguna Harian
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
Pilihan
-
Bank Dunia Ingatkan Menkeu Purbaya: Defisit 2027 Nyaris Sentuh Batas Bahaya 3%
-
Jadi Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia, John Herdman Punya Kesamaan Taktik dengan STY
-
Kelangsungan Usaha Tidak Jelas, Saham Toba Pulp Lestari (INRU) Digembok BEI Usai Titah Prabowo
-
Satu Calon Pelatih Timnas Indonesia Tak Hadiri Proses Wawancara PSSI, Siapa?
-
5 HP Tahan Air Paling Murah untuk Keamanan Maksimal bagi Pencinta Traveling
Terkini
-
Mengapa Air Minum Hasil Distilasi Lebih Aman untuk Kesehatan? Begini Penjelasannya
-
Temuan Baru tentang Polifenol Spearmint: Pendukung Alami Memori, Konsentrasi, hingga Kinerja Mental
-
Dari Alat Medis hingga Kesehatan Digital, Indonesia Mempercepat Transformasi Layanan Kesehatan
-
Fenomena Sadfishing di Media Sosial, Bagaimana Cara Mengatasinya?
-
5 Kesalahan Umum Saat Memilih Lagu untuk Anak (dan Cara Benarnya)
-
Heartology Cetak Sejarah: Operasi Jantung Kompleks Tanpa Belah Dada Pertama di Indonesia
-
Keberlanjutan Makin Krusial dalam Layanan Kesehatan Modern, Mengapa?
-
Indonesia Kini Punya Pusat Bedah Robotik Pertama, Tawarkan Bedah Presisi dan Pemulihan Cepat
-
Pertama di Indonesia, Operasi Ligamen Artifisial untuk Pasien Cedera Lutut
-
Inovasi Terapi Kanker Kian Maju, Deteksi Dini dan Pengobatan Personal Jadi Kunci