Suara.com - Data Riset Kesehatan Dasar 2013 menyebut bahwa 20 persen kematian di Indonesia disebabkan oleh perilaku merokok. Dampaknya pun tak hanya dialami perokok aktif, tapi juga perokok pasif yang menghirup asap bakaran tembakau.
Kepala Sub Direktorat Kontrol Penyakit Kronik dan Degeneratif Kemenkes RI, dr. T Sandra D Ratih bahkan menyebut bahwa perilaku merokok kini telah bergeser dari orang dewasa ke anak muda.
Ia mengatakan, 20 persen anak berusia 13-15 tahun di Indonesia menjadi perokok aktif. Nilai ini bahkan meningkat empat kali lipat dibanding tahun 1995.
"Kalau dilihat dari usia merokoknya, data 1995 menunjukkan bahwa anak muda mulai merokok pada usia 17 dan biasanya mulai kena penyakit di usia 50 tahun. Bisa dibayangkan kalau anak-anak sekarang lebih muda berarti mereka bisa menderita penyakit akibat rokok pada usia 30-40," kata Sandra pada peluncuran iklan layanan masyarakat #SuaraTanpaRokok di Jakarta, Selasa (29/9/2015).
Fakta yang dipaparkannya mengingatkan kita akan kisah Robby Indra Wahyuda. Seorang pemuda berusia 27 tahun asal Samarinda yang meninggal dunia, karena kanker laring akibat perilaku merokok yang dilakukannya sejak kelas 6 SD.
Di akhir hayatnya, ia memutuskan menjadi aktivis antitembakau dengan menceritakan pengalamannya berjuang melawan kanker laring yang merenggut suaranya. Kini Robby telah tiada, namun semangatnya disuarakan melalui kampanye yang diluncurkan Kementerian Kesehatan yang bertajuk 'Rokok Itu Murah, Obatnya yang Mahal'.
Berita Terkait
Terpopuler
- 3 Fakta Menarik Skuad Timnas Indonesia Jelang Duel Panas Lawan Arab Saudi
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 27 September 2025, Kesempatan Raih Pemain OVR 109-113
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
- Rumahnya Dijadikan Tempat Kebaktian, Apa Agama Krisna Mukti?
- Tak Cuma di Indonesia, Ijazah Gibran Jadi 'Gunjingan' Diaspora di Sydney: Banyak yang Membicarakan
Pilihan
-
Misi Bangkit Dikalahkan Persita, Julio Cesar Siap Bangkit Lawan Bangkok United
-
Gelar Pertemuan Tertutup, Ustaz Abu Bakar Baasyir Ungkap Pesan ke Jokowi
-
Momen Langka! Jokowi Cium Tangan Abu Bakar Ba'asyir di Kediamannya di Solo
-
Laga Klasik Timnas Indonesia vs Arab Saudi: Kartu Merah Ismed, Kemilau Boaz Solossa
-
Prabowo 'Ngamuk' Soal Keracunan MBG: Menteri Dipanggil Tengah Malam!
Terkini
-
Risiko Serangan Jantung Tak Pandang Usia, Pentingnya Layanan Terpadu untuk Selamatkan Nyawa
-
Bijak Garam: Cara Sederhana Cegah Hipertensi dan Penyakit Degeneratif
-
HD Theranova: Terobosan Cuci Darah yang Tingkatkan Kualitas Hidup Pasien Gagal Ginjal
-
Stres Hilang, Jantung Sehat, Komunitas Solid: Ini Kekuatan Fun Run yang Wajib Kamu Coba!
-
Jantung Sehat di Usia Muda: 5 Kebiasaan yang Wajib Kamu Tahu!
-
Infeksi Silang di Rumah Sakit? Linen Medis Antivirus Ini Jadi Solusi!
-
Golden Period Jadi Kunci, RS Ini Siapkan Layanan Cepat Tangani Stroke
-
Nada Tarina Pamer Bekas Jahitan Operasi, Kenapa Skoliosis Lebih Rentan pada Wanita?
-
Apa Itu Tylenol: Obat yang Diklaim Donald Trump Bisa Bikin Autis
-
Mengenal Osteosarcoma, Kanker Tulang Ganas yang Mengancam Nyawa Anak dan Remaja