Ilustrasi kerbau. (Shutterstock)
Di negara Asia, bekam dan akupuntur adalah terapi kesehatan yang paling banyak digunakan. Terapi Bekam merupakan bentuk pengobatan alternatif kuno di mana seorang terapis meletakkan cangkir khusus di kulit selama beberapa menit untuk membuat kulit terisap.
Hal itu bertujuan untuk meringankan rasa sakit, mengurangi pembengkakan, memperlancar aliran darah, relaksasi dan sebagai jenis pijat jaringan dalam.
Di Indonesia sendiri terapi bekam bukanlah hal yang baru. Namun, terapis yang satu ini melakukan bekam dengan cara berbeda.
Si terapis menggunakan tanduk kerbau untuk melakukan bekam. Sejatinya, bekam dengan tanduk kerbau sudah digunakan selama ribuan tahun dengan cara direkatkan ke kulit pasien.
Melansir laman Viral4real, tanduk kerbau tersebut meninggalkan lingkaran merah saat dilepas.
Diperkirakan bahwa teknik isap membantu menstimulasi aliran energi di dalam tubuh dan meningkatkan sirkulasi serta mengurangi rasa sakit.
Terapi bekam berasal dari budaya Mesir kuno, Cina, dan Timur Tengah. Salah satu buku teks kedokteran tertua di dunia, Ebers Papyrus, menggambarkan bagaimana orang-orang Mesir kuno menggunakan terapi bekam pada 1.550 SM.
Suara.com -
Komentar
Berita Terkait
-
Apa Hukum Bekam dalam Islam? Ini Pandangan Ulama dan Manfaat Medisnya
-
Bekam Saat Puasa: Batal atau Tidak? Ini Kata Ulama!
-
5 Manfaat Terapi Bekam yang Harus Kamu Ketahui untuk Kesehatan Tubuh
-
Hukum Bekam saat Berpuasa, Boleh atau Tidak?
-
Waduh, Terapi Bekam Bisa Jadi Sarana Penularan HIV/AIDS dan Hepatitis, Kok Bisa?
Terpopuler
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Kopi & Matcha: Gaya Hidup Modern dengan Sentuhan Promo Spesial
- Breaking News! Keponakan Prabowo Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota DPR RI Gerindra, Ada Apa?
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
-
Ratapan Nikita Mirzani Nginep di Hotel Prodeo: Implan Pecah Sampai Saraf Leher Geser
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
Terkini
-
Kemenkes Catat 57 Persen Orang Indonesia Sakit Gigi, Tapi Cuek! Ini Dampak Ngerinya Bagi Kesehatan
-
5 Rekomendasi Obat Cacing yang Aman untuk Anak dan Orang Dewasa, Bisa Dibeli di Apotek
-
Sering Diabaikan, Masalah Pembuluh Darah Otak Ternyata Bisa Dideteksi Dini dengan Teknologi DSA
-
Efikasi 100 Persen, Vaksin Kanker Rusia Apakah Aman?
-
Tahapan Skrining BPJS Kesehatan Via Aplikasi dan Online
-
Rusia Luncurkan Vaksin EnteroMix: Mungkinkah Jadi Era Baru Pengobatan Kanker?
-
Skrining BPJS Kesehatan: Panduan Lengkap Deteksi Dini Penyakit di Tahun 2025
-
Surfing Jadi Jalan Perempuan Temukan Keberanian dan Healing di Laut
-
Bayi Rewel Bikin Stres? Rahasia Tidur Nyenyak dengan Aromaterapi Lavender dan Chamomile!
-
Varises Esofagus Bisa Picu BAB dan Muntah Darah Hitam, Ini Penjelasan Dokter Bedah