Suara.com - Usai penyembelihan hewan kurban pada hari Idul Adha kemarin, semua orang pesta sepuas-puasnya makan daging yang diolah menjadi aneka masakan lezat. Tak ayal, lemak menimbun di tubuh dan menyebabkan kolesterol tinggi.
Nah, agar tak berefek obesitas dan mengundang berbagai penyakit lain, kembalilah ke pola hidup sehat. Berikut beberapa cara yang bisa dilakukan untuk menjaga kesehatan tubuh usai pesta daging.
Banyak minum air putih
Anjuran banyak minum air putih berlaku kapan saja, bukan hanya setelah banyak makan daging. Namun, ada baiknya perbanyak lagi minum air putih setelah makan daging untuk membantu mentralisir lemak jahat agar tidak mengendap di tubuh.
Makan sayur
Mengkonsumsi sayur-sayuran seperti mentimun, wortel, daun kemangi atau tomat bermanfaat untuk mengimbangi jumlah kolari yang banyak masuk ke tubuh akibat makan daging.
Sayuran seperti mentimun misalnya, mengandung sulfida methylallyl serta asam-amino sulfur yang dapat menurunkan kolesterol jahat (LDL) dan meningkatkan kolesterol baik (HDL). Tingginya jumlah kalori di tubuh harus diibangi dengan serat yang dibutuhkan.
Konsumsi buah-buahan
Memakan buah dalam bentuk satuan atau jus penting untuk mencukupi berbagai kebutuhan vitamin dalam tubuh. Kiwi misalnya, sebanyak 2% kalsium, 7% magnesium dan 9% potasium yang terkandung di dalamnya, baik bagi kebutuhan tubuh setiap hari. Selain itu, kwi juga kaya akan vitamin C.
Baca Juga: Richard Muljadi Jadi Trending Nasional, Kalahkan Asian Games
Kandungan mineral dan kalsiumnya baik untuk menirunkan tekanan darah tinggi. Selain kiwi, pisang dan buah bit baik dikonsumsi usai makan daging.
Istirahat yang cukup
Saat mengkonsumsi daging, lambung membutuhkan waktu lama untuk menghancurkan dan menghaluskannya.
Sehingga kerja lambung dan usus butuh energi yang banyak untuk mencerna serta menyerap zat-zat yang terkandung di daging. Untuk itu disarankan tubuh beristirahat yang cukup.
Olahraga dan perbaiki pola makan
Melakukan olahraga ringan penting untuk mencegah masalah penyakit yang timbul akibat banyak mengonsumsi santan dan sate dari olahan daging.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
-
Kuota Pemasangan PLTS Atap 2026 Dibuka, Ini Ketentuan yang Harus Diketahui!
Terkini
-
Akses Perawatan Kanker Lebih Mudah dengan Fasilitas Radioterapi Modern
-
SEA Games Thailand 2025: Saat Kenyamanan Jadi Bagian dari Performa Atlet Indonesia
-
Gatam Institute Eka Hospital Buktikan Operasi Lutut Robotik Kelas Dunia Ada di Indonesia
-
Teknologi Kesehatan Makin Maju: CT Scan Generasi Baru Percepat Diagnostik dan Tingkatkan Kenyamanan
-
Mengapa Air Minum Hasil Distilasi Lebih Aman untuk Kesehatan? Begini Penjelasannya
-
Temuan Baru tentang Polifenol Spearmint: Pendukung Alami Memori, Konsentrasi, hingga Kinerja Mental
-
Dari Alat Medis hingga Kesehatan Digital, Indonesia Mempercepat Transformasi Layanan Kesehatan
-
Fenomena Sadfishing di Media Sosial, Bagaimana Cara Mengatasinya?
-
5 Kesalahan Umum Saat Memilih Lagu untuk Anak (dan Cara Benarnya)
-
Heartology Cetak Sejarah: Operasi Jantung Kompleks Tanpa Belah Dada Pertama di Indonesia