Suara.com - Jahe selama ini dianggap sebagai bumbu dapur yang bermanfaat untuk kesehatan. Namun, ternyata jahe juga menimbulkan efek saat dikonsumsi orang yang mengalami kondisi tertentu.
Jangankan dikonsumsi oleh orang dengan kondisi tertentu, jahe juga bisa memberikan efek tak menyenangkan jika dikonsumsi secara berlebih baik sebagai obat tradisional, makanan maupun minuman.
Dilansir HiMedik dari curejoy.com, ahli herbal menyarankan untuk tidak mengonsumsi jahe lebih dari 4 gram sehari. Karena mengonsumsi jahe terlalu banyak bisa menimbulkan rasa mulas, perut kembung, mual dan gangguan pencernaan lainnya.
Adapun orang yang tidak boleh mengonsumsi jahe terlalu banyak, yakni penderita maag dan ibu hamil karena jahe termasuk obat pengencer darah seperti warfin dan aspirin.
Selain ibu hamil dan penderita maag, orang dengan gangguan kesehatan seperti di bawah ini juga tidak boleh mengonsumsi jahe dalam bentuk dan tujuan apapun.
1. Penderita peradangan
Bagi seseorang yang menderita bisul dan radang usus tidak pernah disarankan mengonsumsi jahe sebagai obat tradisional. Karena jahe segar dapat menyebabkan penyumbatan usus yang akan memperparah peradangan.
2. Penderita batu empedu
Jahe sebagai obat tradisional juga bisa berdampak buruk bagi penderita batu empedu yang membantu meningkatkan produksi empedu.
Baca Juga: Manfaat Jahe untuk Penderita Asam Lambung, Bisa Dicampur pada Makanan
3. Orang yang sedang pendarahan dan baru saja operasi
Orang yang sedang mengalami pendarahan dan baru saja operasi tidak disarankan untuk mengonsumsi jahe terlalu cepat. Karena jahe dapat memperlambat pembekuan darah lalu yang mengakibatkan risiko pendarahan justru makin meningkat.
Begitu pula bagi pasien yang baru saja menjalani operasi. Karena jahe hanya akan meningkatkan risiko pendarahan dan pasien diminta menghindarinya selama 2 minggu. (HiMedik.com/Shevinna Putti Anggraeni)
Tag
Berita Terkait
-
Catat! Ini 7 Makanan yang Bermanfaat untuk Menguatkan Tulang
-
Bahaya Ngecat Rambut saat Hamil Kayak Nikita Mirzani, Mitos atau Fakta?
-
4 Makanan yang Tingkatkan Risiko Keguguran
-
Studi: Konsumsi Minyak Ikan Saat Hamil Buat Pertumbuhan Anak Lebih Baik
-
Pilih-pilih Makanan Saat Hamil Bisa Bikin Janin Alergi?
Terpopuler
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- 5 Fakta Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Publik Penasaran!
- Profil Komjen Suyudi Ario Seto, Calon Pengganti Kapolri Listyo Sigit Prabowo?
Pilihan
-
Viral Taiwan Resmi Larang Indomie Soto Banjar Usai Temukan Kandungan Berbahaya
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
Terkini
-
3.289 Kasus Baru Setiap Tahun: Mengenal Multiple Myeloma Lebih Dekat Sebelum Terlambat
-
Konsistensi Lawan Katarak Kongenital, Optik Ini Raih Penghargaan Nasional
-
Apa Itu HB Dosting Hexyl? Doktif Klaim Hexylresorcinol Pengganti Hydroquinone
-
Perempuan Wajib Tahu! 10.000 Langkah Sederhana Selamatkan Tulang dari Pengeroposan
-
Kemenkes Catat 57 Persen Orang Indonesia Sakit Gigi, Tapi Cuek! Ini Dampak Ngerinya Bagi Kesehatan
-
5 Rekomendasi Obat Cacing yang Aman untuk Anak dan Orang Dewasa, Bisa Dibeli di Apotek
-
Sering Diabaikan, Masalah Pembuluh Darah Otak Ternyata Bisa Dideteksi Dini dengan Teknologi DSA
-
Efikasi 100 Persen, Vaksin Kanker Rusia Apakah Aman?
-
Tahapan Skrining BPJS Kesehatan Via Aplikasi dan Online
-
Rusia Luncurkan Vaksin EnteroMix: Mungkinkah Jadi Era Baru Pengobatan Kanker?