Suara.com - Menurut sebuah studi, duduk lama sambil menonton Tv ternyata lebih berbahaya dalam hal kesehatan dari pada duduk lama di tempat kerja.
Para peneliti studi menganalisis informasi dari lebih dari 3.592 orang dewasa Amerika-Afrika, dan menemukan mereka yang lebih banyak menghabiskan waktu luang untuk menonton TV berisiko lebih tinggi terhadap penyakit jantung selama masa studi.
Tetapi hal ini justru tidak berlaku bagi para pekerja yang menghabiskan banyak waktu di tempat kerja.
Peserta studi yang memiliki pekerjaan menetap di kantor tidak memiliki risiko besar terhadap penyakit jantung dibandingkan dengan mereka yang memiliki pekerjaan lebih aktif, menurut artikel yang diterbitkan pada 26 Juni tahun ini dalam Jurnal American Heart Association.
Studi ini menunjukkan, para partisipan yang awalnya menghabiskan lebih dari empat jam sehari untuk menonton TV memiliki 50% kemungkinan mengalami masalah jantung. Seperti serangan jantung atau diagnosis penyakit jantung.
Tetapi kasus ini tidak muncul pada orang yang awalnya menonton kurang dari dua jam sehari.
Peneliti menduga penyebabnya karena orang-orang mungkin benar-benar tidak bergerak ketika mereka menonton TV, dibandingkan ketika mereka sedang bekerja.
"Mungkin sebagian besar orang cenderung menonton televisi selama berjam-jam tanpa bergerak, sementara sebagian besar pekerja sering bangun dari meja mereka," kata penulis senior studi Keith Diaz, asisten profesor kedokteran perilaku di Columbia University Vagelos College of Physicians dan Surgeons di New York.
Selain itu, ada kemungkinan bahwa tuntutan kognitif yang meningkat dari pekerjaan versus yang dibutuhkan untuk waktu luang, juga bisa berperan.
Baca Juga: Cara Efektif Mencegah Anak Dari Kecanduan Menonton TV
"Duduk di tempat kerja jauh lebih aktif secara mental di mana kita menggunakan otak kita untuk berpikir kreatif, menyelesaikan masalah, bersosialisasi, dll," jelas Diaz mengatakan kepada Live Science.
"Sebagai perbandingan, menonton TV biasanya melibatkan fungsi mental yang kurang," sambungnya.
Otak juga dapat membakar sedikit lebih banyak kalori ketika aktif secara mental, catat sebuah studi.
Tetapi, para peneliti mencatat penelitian ini dilakukan pada orang dewasa Ameircan-Afrika yang juga bekerja dan tinggal di satu wilayah di AS Tenggara, sehingga tidak jelas seberapa baik temuan ini akan berlaku untuk populasi lain.
Berita Terkait
-
'Duduk di Rumah Dulu': Catatan Puitis Boy Candra yang Sarat Makna
-
7 Makanan yang Dilarang Saat Konsumsi Obat Jantung, Bisa Mengancam Nyawa!
-
Cuma Duduk di Mobil, Dibayar Rp500 Ribu per Jam? Ini Faktanya
-
Bokong Perempuan Ini Terbakar Usai Duduk 10 Detik di Atas Batu, Sampai Butuh Cangkok Kulit
-
7 Tips Sederhana Menjaga Jantung Tetap Sehat, Bisa Anda Mulai Hari Ini
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Klaim Gugatan Tutut Seoharto Sudah Dicabut, Tapi Perkara Masih Aktif
-
Kepsek Roni Ardiansyah Akhirnya Kembali ke Sekolah, Disambut Tangis Haru Ratusan Siswa
-
Bukan Cuma Joget! Kenalan dengan 3 Influencer yang Menginspirasi Aksi Nyata untuk Lingkungan
-
Heboh! Rekening Nasabah Bobol Rp70 Miliar di BCA, OJK dan SRO Turun Tangan, Perketat Aturan!
-
Emiten Sejahtera Bintang Abadi Textile Pailit, Sahamnya Dimiliki BUMN
Terkini
-
Pentingnya Cek Gula Darah Mandiri: Ini Merek Terbaik yang Banyak Dipilih!
-
Prestasi Internasional Siloam Hospitals: Masuk Peringkat Perusahaan Paling Tepercaya Dunia 2025
-
Anak Bentol Setelah Makan Telur? Awas Alergi! Kenali Gejala dan Perbedaan Alergi Makanan
-
Alergi Makanan Anak: Kapan Harus Khawatir? Panduan Lengkap dari Dokter
-
Pijat Bukan Sekadar Relaksasi: Cara Alami Menjaga Kesehatan Fisik dan Mental
-
3.289 Kasus Baru Setiap Tahun: Mengenal Multiple Myeloma Lebih Dekat Sebelum Terlambat
-
Konsistensi Lawan Katarak Kongenital, Optik Ini Raih Penghargaan Nasional
-
Apa Itu HB Dosting Hexyl? Doktif Klaim Hexylresorcinol Pengganti Hydroquinone
-
Perempuan Wajib Tahu! 10.000 Langkah Sederhana Selamatkan Tulang dari Pengeroposan
-
Kemenkes Catat 57 Persen Orang Indonesia Sakit Gigi, Tapi Cuek! Ini Dampak Ngerinya Bagi Kesehatan