Suara.com - Perempuan Ini Bisa Dengar Suara Aliran Darah dan Bola Matanya yang Bergerak.
Gemma Cairns, perempuan berusia 32 tahun dari Skotlandia, tidak ingat secara pasti kapan terakhir kali hidupnya benar-benar hening tanpa suara.
Karena menurut Gemma, telinganya bahkan dapat mendengar sesuatu yang terjadi di dalam tubuhnya sendiri mulai dari suara darah yang mengalir dalam nadi hingga gerakan bola mata saat melirik.
Kata Gemma, ia mengalami kondisi tersebut sejak dulu. Namun ia tak sadar bahwa tak semua orang dapat melakukan hal tersebut. Sampai suatu ketika, ia bercerita kepada ibunya tentang apa yang ia rasakan.
Gemma dan ibunya mencoba bertanya kepada dokter tentang apa yang terjadi dengan tubuh Gemma, tapi keduanya tak pernah mendapat jawaban yang pasti.
Sampai akhirnya tiga tahun lalu atau tepatnya pada 2016, Gemma pindah ke Glasgow dan bertemu seorang spesialis yang mendiagnosisnya dengan kondisi bilateral superior semicircular canal dehiscence.
Artinya, Gemma telah kehilangan bagian dari tulang temporal kecil di kedua saluran telinganya, yang memengaruhi pendengaran dan keseimbangannya saat bergerak.
Dokter merekomendasikan agar Gemma menjalani operasi sesegera mungkin untuk memperbaiki masalah tersebut.
"Dokter mengatakan perlu operasi dan melakukan operasi satu sisi pada satu waktu. Anda tidak dapat operasi dua-duanya pada saat yang sama karena itu membuat Anda benar-benar kehilangan keseimbangan untuk sementara waktu," kata Gemma Cairns kepada Daily Record.
Baca Juga: Obat Kumur Ternyata Pengaruhi Tekanan Darah, Ini Penjelasan Peneliti
Tumbuh dewasa dengan kondisi langka, Gemma ingat betul bagaimana dokter pernah menganggapnya gila.
"Ketika Anda mengatakan kepada seseorang 'Saya bisa mendengar bola mata saya bergerak', orang-orang bertanya seperti apa suaranya dan saya mencoba memikirkan begitu banyak hal yang bisa saya uraikan, tetapi saya tidak bisa memberi tahu Anda suara yang terdengar bahkan mirip dengan itu. Saya belum pernah mendengarnya di luar kepala saya. Ini bukan suara biasa, ini lebih dari suara gesekan. Kedengarannya seperti suara itu mengenai sisi bola mataku. Tidak mencicit, tetapi mirip. Jauh di belakang kepala saya," urai Gemma.
Ia pun berharap sempat merasakan kesunyian total tanpa harus bisa mendengar matanya bergerak atau suara detak jantungnya sendiri.
Gemma sampai harus berusaha menjaga suara-suara tersebut tidak mengganggu pekerjaan dan kehidupan sehari-harinya. Ia bahkan tak pernah benar-benar mau olahraga lari karena suara detak jantungnya.
"Saya sangat suka lari tetapi sekali lagi, ketika jantung Anda mulai memompa lebih cepat, seperti berdenyut dan saya mendengarnya dan merasakannya. Itu membuat saya sangat pusing dan kadang-kadang saya hanya berpikir lari bagi saya benar-benar tidak layak," ujarnya.
Meskipun mengetahui bahwa ia berisiko kehilangan pendengarannya, Gemma Cairns menjalani operasi untuk memperbaiki saluran telinga kanannya September lalu dan operasi telinga kiri pada Oktober nanti.
Berita Terkait
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- 9 Mobil Bekas dengan Rem Paling Pakem untuk Keamanan Pengguna Harian
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
Pilihan
-
Kehabisan Gas dan Bahan Baku, Dapur MBG Aceh Bertahan dengan Menu Lokal
-
Saham Entitas Grup Astra Anjlok 5,87% Sepekan, Terseret Sentimen Penutupan Tambang Emas Martabe
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
Terkini
-
Dari Alat Medis hingga Kesehatan Digital, Indonesia Mempercepat Transformasi Layanan Kesehatan
-
Fenomena Sadfishing di Media Sosial, Bagaimana Cara Mengatasinya?
-
5 Kesalahan Umum Saat Memilih Lagu untuk Anak (dan Cara Benarnya)
-
Heartology Cetak Sejarah: Operasi Jantung Kompleks Tanpa Belah Dada Pertama di Indonesia
-
Keberlanjutan Makin Krusial dalam Layanan Kesehatan Modern, Mengapa?
-
Indonesia Kini Punya Pusat Bedah Robotik Pertama, Tawarkan Bedah Presisi dan Pemulihan Cepat
-
Pertama di Indonesia, Operasi Ligamen Artifisial untuk Pasien Cedera Lutut
-
Inovasi Terapi Kanker Kian Maju, Deteksi Dini dan Pengobatan Personal Jadi Kunci
-
Gaya Bermain Neymar Jr Jadi Inspirasi Sepatu Bola Generasi Baru
-
Menopause dan Risiko Demensia: Perubahan Hormon yang Tak Bisa Diabaikan