Suara.com - Perubahan warna gigi bisa membuat siapapun jadi khawatir. Dampaknya, tak hanya menurunkan kepercayaan diri, tapi juga pada kesehatan gigi. Hal ini terutama banyak dialami oleh mereka para peminum kopi dan teh.
Ketua Pengurus Persatuan Dokter Gigi Indonesia (PDGI), Dr. drg. R.M. Sri Hananto Seno, Sp.BM(K), MM, mengatakan bahwa perubahan warna pada gigi akibat makanan disebut dengan staining.
"(Minum) kopi itu bisa menyebabkan gigi jadi warna cokelat, staining namanya. Perubahan warna di permukaan gigi, seolah seperti karang gigi. Karangnya sebenarnya sudah ada, ditambah lagi dengan warna kopi, teh, dan minuman bersoda, apalagi banyak zat pewarnanya, itu bisa menempel di gigi," ujar Drg. Hananto Seno.
Karang gigi membuat makanan mudah menempel di gigi, lalu memicu enzim dan zat asam di mulut yang berpotensi membuat gigi berlubang jika tidak dibersihkan.
"Membuat makanan mudah menempel, jadi kuman banyak menempel di situ. Kalau dia kena gusi, dia jadi peradangan gusi, kalau dia kena gigi, suka menempel sifat asam jadi tinggi, bisa menyebabkan gigi berlubang," jelas Drg. Hananto Seno.
Karang gigi biasanya banyak menempel di celah-celah gigi, di pinggir, di bawah, atau dekat gusi. Setelah karang gigi timbul, perlahan akan masuk ke dalam gigi dan tanpa sadar lubang mulai terbentuk.
Gaya hidup jadi kunci utama menghindari dan membersihkan karang gigi, seperti banyak mengonsumsi makanan berserat dan buah yang banyak mengandung air. Kandungan air dalam mulut akan mengurangi tingkat keasaman mulut, lalu karang gigi pun akan terkikis.
Berita Terkait
Terpopuler
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- 7 HP Samsung Seri A Turun Harga hingga Rp 1 Jutaan, Mana yang Paling Worth It?
Pilihan
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
-
29 Unit Usaha Syariah Mau Spin Off, Ini Bocorannya
Terkini
-
Indonesia Kini Punya Pusat Bedah Robotik Pertama, Tawarkan Bedah Presisi dan Pemulihan Cepat
-
Pertama di Indonesia, Operasi Ligamen Artifisial untuk Pasien Cedera Lutut
-
Inovasi Terapi Kanker Kian Maju, Deteksi Dini dan Pengobatan Personal Jadi Kunci
-
Gaya Bermain Neymar Jr Jadi Inspirasi Sepatu Bola Generasi Baru
-
Menopause dan Risiko Demensia: Perubahan Hormon yang Tak Bisa Diabaikan
-
Penelitian Ungkap Mikroplastik Memperparah Penyempitan Pembuluh Darah: Kok Bisa?
-
Lari Sambil Menjelajah Kota, JEKATE Running Series 2025 Resmi Digelar
-
Di Balik Duka Banjir Sumatera: Mengapa Popok Bayi Jadi Kebutuhan Mendesak di Pengungsian?
-
Jangan Anggap Remeh! Diare dan Nyeri Perut Bisa Jadi Tanda Awal Penyakit Kronis yang Mengancam Jiwa
-
Obat Autoimun Berbasis Plasma Tersedia di Indonesia, Hasil Kerjasama dengan Korsel