Suara.com - Kembali ditemukan kasus baru, pemerintah Wuhan berencana melakukan pengujian massal terhadap seluruh penduduknya, yakni 11 juta orang dalam 10 hari.
Melansir dari Independent, Wuhan belum lama membuka kotanya setelah 76 hari melakukan isolasi ketat. Sayangnya, kasus infeksi kembali muncul pada awal Mei setelah tidak ada kasus baru sejak 3 April.
Pejabat Wuhan telah mengkonfirmasi 10 kasus pada awal Mei, enam di antaranya mengalami kesulitan pernapasan.
Otoritas Wuhan memecat sekretaris partai komunis setempat Zhang Yuxin atas tuduhan manajemen yang buruk setelah ada enam kasus baru dikonfirmasi. Pemerintah setempat juga akan melakukan tes besar-besaran dalam jangka waktu 10 hari.
Setiap penduduk telah diberitahu pada Selasa (12/5/2020) untuk membuat rencana darurat masing-masing. Pemerintah juga telah memprioritaskan pengujian pada orang yang lebih tua dan wilayah padat.
Direktur unit perawatan intensif rumah sakit Universitas Wuhan Peng Zhiyong menyatakan, bahwa sementara dia belum menerima rincian dari rencana pengujian, dia juga tidak mengharapkan seluruh penduduk diuji.
Peng mengatakan pengujian setiap orang akan mahal, menunjukkan bahwa dalam kenyataannya, kemungkinan akan fokus pada kontak dekat pasien, staf medis, orang tua dan mereka yang memiliki kondisi medis yang sudah ada sebelumnya.
Wakil direktur departemen biologi patogen Universitas Wuhan Yang Zhanqiu menyarankan mereka yang telah menerima tes mungkin tidak akan melakukannya lagi.
"Sekitar tiga hingga lima juta penduduk telah diuji dan terbukti sehat, dan dengan demikian Wuhan mampu menguji 6 hingga 8 juta sisanya dalam 10 hari," kata Yang.
Baca Juga: Sanksi Sosial Pelanggar PSBB DKI Berlaku Hari Ini: Dihukum Nyapu di Kuburan
Tes yang diusulkan adalah tes nukleat, bukan tes antibodi yang berarti mereka memungkinkan untuk deteksi lebih awal.
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Jaringan Layanan Kesehatan Ini Dorong Gaya Hidup Sehat Lewat Semangat "Care in Every Step"
-
Rekomendasi Minuman Sehat untuk Kontrol Diabetes, Ini Perbandingan Dianesia, Mganik dan Flimeal
-
Akses Perawatan Kanker Lebih Mudah dengan Fasilitas Radioterapi Modern
-
SEA Games Thailand 2025: Saat Kenyamanan Jadi Bagian dari Performa Atlet Indonesia
-
Gatam Institute Eka Hospital Buktikan Operasi Lutut Robotik Kelas Dunia Ada di Indonesia
-
Teknologi Kesehatan Makin Maju: CT Scan Generasi Baru Percepat Diagnostik dan Tingkatkan Kenyamanan
-
Mengapa Air Minum Hasil Distilasi Lebih Aman untuk Kesehatan? Begini Penjelasannya
-
Temuan Baru tentang Polifenol Spearmint: Pendukung Alami Memori, Konsentrasi, hingga Kinerja Mental
-
Dari Alat Medis hingga Kesehatan Digital, Indonesia Mempercepat Transformasi Layanan Kesehatan
-
Fenomena Sadfishing di Media Sosial, Bagaimana Cara Mengatasinya?