Suara.com - Sama halnya seperti makan cabai, ada orang yang kuat makan pedas, tapi ada juga yang langsung diare begitu makan sedikit saja. Begitu juga dengan makanan bersantan, setiap orang memiliki batas toleransinya masing-masing.
"Orang yang memiliki riwayat masalah pencernaan, maka sebaiknya hindari makanan pedas dan bersantan karena akan menimbulkan diare," ujar ahli gizi dari Rumah Sakit Mayapada Kuningan, Christina Andhika Setyani, melalui pesan singkat yang diterima di Jakarta, Senin (25/5/2020), seperti dikutip dari Antara.
Jadi, penting bagi kita untuk menyadari dan mengenali batas kemampuan diri dalam menoleransi makanan bersantan.
Christina menjelaskan secara umum Kementerian Kesehatan menyarankan tingkat konsumsi normal untuk gula adalah 54 gr (4 sdm), garam 2000 mg, natrium 1 sendok teh, dan lemak atau minyak 72 gr (5 sdm) untuk seluruh asupan makan per hari.
"Batas batas inilah yang harus diperhatikan dalam konsumsi makanan, terutama makanan lebaran yang notabene mengandung banyak lemak, garam, dan gula," jelas Christina.
Asupan gula, garam, dan lemak yang berlebih dalam waktu lama akan meningkatkan risiko penyakit tidak menular lain seperti diabetes, jantung, hipertensi.
"Dan sebenarnya, makanan khas lebaran seperti rendang, sambal goreng, hingga opor pastinya bukan makanan yang hanya dimakan setahun sekali saat Lebaran. Makanan-makanan ini rata-rata juga banyak dijual di rumah makan atau dimasak di rumah," ujar Christina.
Oleh sebab itu, Christina menyarankan supaya lebih pintar dalam mengenali batas diri terhadap makanan, apalagi jika sudah memiliki riwayat penyakit tertentu seperti diabetes, kolesterol tinggi, jantung dan hipertensi yang lama.
"Sudah pasti jumlah asupan makanan bersantan dan gula tinggi harus diatur dan diperhatikan kembali," tambah Christina.
Baca Juga: Bosan Santan Terus? Sajian Bakso dan Mi Ini Bisa Jadi Pilihan di Rumah Lho!
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
Terkini
-
Keberlanjutan Makin Krusial dalam Layanan Kesehatan Modern, Mengapa?
-
Indonesia Kini Punya Pusat Bedah Robotik Pertama, Tawarkan Bedah Presisi dan Pemulihan Cepat
-
Pertama di Indonesia, Operasi Ligamen Artifisial untuk Pasien Cedera Lutut
-
Inovasi Terapi Kanker Kian Maju, Deteksi Dini dan Pengobatan Personal Jadi Kunci
-
Gaya Bermain Neymar Jr Jadi Inspirasi Sepatu Bola Generasi Baru
-
Menopause dan Risiko Demensia: Perubahan Hormon yang Tak Bisa Diabaikan
-
Penelitian Ungkap Mikroplastik Memperparah Penyempitan Pembuluh Darah: Kok Bisa?
-
Lari Sambil Menjelajah Kota, JEKATE Running Series 2025 Resmi Digelar
-
Di Balik Duka Banjir Sumatera: Mengapa Popok Bayi Jadi Kebutuhan Mendesak di Pengungsian?
-
Jangan Anggap Remeh! Diare dan Nyeri Perut Bisa Jadi Tanda Awal Penyakit Kronis yang Mengancam Jiwa