Suara.com - Masker telah menjadi kebutuhan semua orang di tengah pandemi virus corona Covid-19. Saat ini pun banyak orang memakai masker kain atau masker DIY untuk melindungi diri dari virus corona.
Namun, tingkat efektivitas masker kain dengan masker medis tentu sangat berbeda. Selain itu, masker kain juga tersedia dalam beberapa macam model yang memengaruhi tingkat efektivitas perlindungannya terhadap virus.
Para ahli telah memeringatkan bahwa masker kain tidak akan seefektif alat pelindung diri (APD) yang dikenakan tenaga medis. Sebab, peralatan APD memang dibuat untuk melindungi petugas medis dalam menangani pasien penyakit menular.
Simon Kolstoe, dosen senior di Evidence Based Healthcare di University of Portsmouth, mengatakan cara paling efektif untuk menghindari penularan virus corona Covid-19 adalah menghindari tempat ramai, tidak menyentuh wajah, dan mencuci tangan teratur.
Namun, dilansir dari Metro UK, masker kain ini cukup membantu untuk memperlambat penyebaran virus corona Covid-19 ketika seseorang berbicara, batuk, dan bersin.
Meski begitu, ada dua cara untuk membuktikan masker kain yang Anda gunakan cukup efektif dalam menangkal virus corona Covid-19.
1. Tes vape
Ada banyak orang telah mencoba menguap atau mengeluarkan asap vape sambil menggunakan masker. Hasilnya, asap hasil vape itu terlihat keluar melalui bagian atas dan bawah masker.
Tes tingkat efektivitas masker DIY menggunakan asap vape ini cukup membantu Anda memilih bahan yang tepat, syal, kain katun, atau lainnya. Jika asap tidak bisa menembus bagian depan masker, maka itu bisa dikatakan cukup baik untuk melindungi diri.
Baca Juga: Singgung Beda Pendapat soal Virus Corona, Anji Disorot Ernest Prakasa
2. Tes lilin
Jika Anda tidak menggunakan vape, Anda bisa tes tingkat efektivitas masker DIY menggunakan lilin. Cobalah meniup lilin sambil menggunakan masker.
Bila api pada lilin sulit dipadamkan ketika Anda meniupnya, maka masker yang digunakan cukup efektif. Artinya, masker yang Anda kenakan mungkin cukup efektif melindungi diri dari virus corona Covid-19.
Berita Terkait
-
7 Masker Wajah Murah untuk Mengatasi Flek Hitam, Harga Mulai Rp2 Ribuan
-
3 Rekomendasi Masker Rambut Andalan agar Lebih Sehat: dari Tipis Jadi Tebal!
-
Bye-bye Mata Panda! 5 Produk Perawatan Mata Terbaik agar Terlihat Cerah
-
5 Clay Mask Charcoal untuk Bersihkan Pori-Pori Wajah, Ampuh Angkat Komedo!
-
Keluarga Pasien Klarifikasi Usai Intimidasi Dokter di RSUD Sekayu, Dokter Tetap Tempuh Jalur Hukum
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
-
Muncul Tudingan Ada 'Agen' Dibalik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir, Siapa Dia?
-
BBM RI Dituding Mahal Dibandingkan Malaysia, Menkeu Purbaya Bongkar Harga Jual Pertamina
Terkini
-
Siloam Hospital Peringati Hari Jantung Sedunia, Soroti Risiko AF dan Stroke di Indonesia
-
Skrining Kanker Payudara Kini Lebih Nyaman: Pemeriksaan 5 Detik untuk Hidup Lebih Lama
-
CEK FAKTA: Ilmuwan China Ciptakan Lem, Bisa Sambung Tulang dalam 3 Menit
-
Risiko Serangan Jantung Tak Pandang Usia, Pentingnya Layanan Terpadu untuk Selamatkan Nyawa
-
Bijak Garam: Cara Sederhana Cegah Hipertensi dan Penyakit Degeneratif
-
HD Theranova: Terobosan Cuci Darah yang Tingkatkan Kualitas Hidup Pasien Gagal Ginjal
-
Stres Hilang, Jantung Sehat, Komunitas Solid: Ini Kekuatan Fun Run yang Wajib Kamu Coba!
-
Jantung Sehat di Usia Muda: 5 Kebiasaan yang Wajib Kamu Tahu!
-
Infeksi Silang di Rumah Sakit? Linen Medis Antivirus Ini Jadi Solusi!
-
Golden Period Jadi Kunci, RS Ini Siapkan Layanan Cepat Tangani Stroke