Suara.com - Saat stres, Anda mungkin akan mulai memperhatikan bahwa otot-otot Anda mulai menegang, pernapasan menjadi berat dan jantung berdebar lebih cepat.
Semuan ini adalah tanda bahwa tubuh Anda berada di bawah banyak tekanan dan ketegangan, yang juga memengaruhi suasana hati serta kesehatan Anda.
Namun dilansir dari Bright Side, ada beberapa teknik relaksasi yang sederhana dan efektif meredakan gejala tersebut.
1. Relaksasi otot
Teknik relaksasi otot progresif tidak hanya membantu Anda mengatasi stres, tetapi juga membantu meredakan nyeri kronis, insomnia, dan kecemasan.
Latihan ini bertujuan mengencangkan atau menegangkan kelompok otot tertentu dalam satu waktu (tungkai bawah, paha, perut, dan lainnya).
2. Bernapas lewat lubang hidung secara bergantian, kanan dan kiri
Jenis pernapasan ini harus dilakukan sebelum yoga atau latihan meditasi. Tapi, Anda bisa melakukannya meski tidak berencana untuk meditasi atau melakukan yoga.
Cara ini memiliki efek yang besar pada tingkat stres Anda untuk menenangkan pikiran, mengatasi kecemasan, dan bermanfaat untuk kesehatan secara keseluruhan.
Baca Juga: Studi: Satu Suntikan Vaksin Pfizer Cegah Varian Baru Virus Corona Menyebar
3. Gunakan indra Anda
Meskipun tidak memerlukan rutinitas khusus, teknik ini dapat membantu mengatasi stres seperti latihan lain dari daftar ini. Cara ini istimewa, karena Anda harus mengandalkan indra Anda.
Indra Anda adalah sahabat terbaik yang bisa digunakan untuk menurunkan tingkat stres. Jika Anda sulit fokus saat stres, pasang pengingat di tempat yang mudah dilihat, ubah latar belakang ponsel, gantung beberapa gambar di dinding atau lemari es, dan lainnya.
4. Hitung napas Anda
Menghitung napas Anda adalah latihan pereda stres yang juga akan membantu mengelola keinginan makan, menurunkan kecemasan, mengendalikan amarah, dan membantu Anda tidur nyenyak.
Metode ini adalah praktik sederhana yang dapat Anda lakukan di mana saja dan kapan saja. Caranya, fokus pada pola pernapasan, kosongkan paru-paru, tarik napas perlahan selama 4 detik, tahan napas 7 detik, buang napas 8 detik, dan ulangi 4 kali.
Berita Terkait
Terpopuler
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- 7 HP Samsung Seri A Turun Harga hingga Rp 1 Jutaan, Mana yang Paling Worth It?
Pilihan
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
Terkini
-
Indonesia Kini Punya Pusat Bedah Robotik Pertama, Tawarkan Bedah Presisi dan Pemulihan Cepat
-
Pertama di Indonesia, Operasi Ligamen Artifisial untuk Pasien Cedera Lutut
-
Inovasi Terapi Kanker Kian Maju, Deteksi Dini dan Pengobatan Personal Jadi Kunci
-
Gaya Bermain Neymar Jr Jadi Inspirasi Sepatu Bola Generasi Baru
-
Menopause dan Risiko Demensia: Perubahan Hormon yang Tak Bisa Diabaikan
-
Penelitian Ungkap Mikroplastik Memperparah Penyempitan Pembuluh Darah: Kok Bisa?
-
Lari Sambil Menjelajah Kota, JEKATE Running Series 2025 Resmi Digelar
-
Di Balik Duka Banjir Sumatera: Mengapa Popok Bayi Jadi Kebutuhan Mendesak di Pengungsian?
-
Jangan Anggap Remeh! Diare dan Nyeri Perut Bisa Jadi Tanda Awal Penyakit Kronis yang Mengancam Jiwa
-
Obat Autoimun Berbasis Plasma Tersedia di Indonesia, Hasil Kerjasama dengan Korsel