Suara.com - Tugas sehari-hari seperti menyiapkan makanan atau camilan, maupun sekadar menonton orang lain menyiapkan makanan di acara memasak bisa berpengaruh pada peningkatan pola makan Anda. Hal ini dinyatakan dalam sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Appetite.
Melansir dari Eat This, peneliti merekrut 80 perempuan dan membaginya menjadi empat kelompok. Kelompok pertama terdiri dari mereka yang menyiapkan makanan keju, menonton video seseorang membuat bungkus keju, melakukan aktivitas yang mengganggu seperti mewarnai, dan kelompok kontrol. Setelah itu, semua kelompok diminta makan keju.
Peneliti menemukan bahwa mereka yang terlibat dalam membuat atau menonton orang yang mempersiapkan makanan akan makan lebih banyak daripada peserta dalam dua kelompok lainnya. Peneliti juga mengungkapkan bahwa mereka mengalami rasa lapar lebih tinggi daripada peserta mewarnai dan kontrol.
"Kecenderungan untuk mengonsumsi lebih banyak makanan bisa menjadi hal yang baik," kata rekan penulis studi tersebut Jane Ogden, PhD, profesor psikologi kesehatan di University of Surrey di Inggris.
"Ini menunjukkan ada hubungan antara perhatian dan rasa lapar, serta asupan makanan," kata Ogden.
Menurut Ogden, Baik persiapan makanan aktif dan menonton makanan sedang disiapkan menghasilkan peningkatan motivasi untuk makan.
Sementara pada penelitian sebelumnya menunjukkan bahwa pengaruh menonton dan menyiapkan makanan juga berpengaruh pada anak-anak. Dengan begitu, melibatkan mereka dalam mempersiapkan makanan tidak hanya dapat meningkatkan motivasi mereka untuk memakannya, tetapi juga cenderung memotivasi mereka untuk mereka mencoba makanan baru.
Sementara sebuah studi yang diterbitkan tahun 2020 lalu dalam Journal of Nutrition Education and Behavior menemukan bahwa anak-anak dua kali lebih mungkin makan makanan sehat jika mereka menonton acara di mana makanan tersebut ditampilkan.
Baca Juga: Asupan Nabati Turunkan Risiko Kematian Demensia Perempuan hingga 21 Persen
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Mobil Bekas 50 Jutaan Muat 7-9 Orang, Nyaman Angkut Rombongan
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- Daftar Mobil Bekas yang Harganya Paling Stabil di Pasaran
- 7 Parfum Wangi Bayi untuk Orang Dewasa: Segar Tahan Lama, Mulai Rp35 Ribuan Saja
- 3 Pelatih Kelas Dunia yang Tolak Pinangan Timnas Indonesia
Pilihan
-
Zahaby Gholy Starter! Ini Susunan Pemain Timnas Indonesia U-17 vs Honduras
-
Tinggal Klik! Ini Link Live Streaming Timnas Indonesia U-17 vs Honduras
-
Siapa Justen Kranthove? Eks Leicester City Keturunan Indonesia Rekan Marselino Ferdinan
-
Menko Airlangga Ungkap Dampak Rencana Purbaya Mau Ubah Rp1.000 Jadi Rp1
-
Modal Tambahan Garuda dari Danantara Dipangkas, Rencana Ekspansi Armada Kandas
Terkini
-
Cara Efektif Mencegah Stunting dan Wasting Lewat Nutrisi yang Tepat untuk Si Kecil
-
Kisah Pasien Kanker Payudara Menyebar ke Tulang, Pilih Berobat Alternatif Dibanding Kemoterapi
-
Pengobatan Kanker dengan Teknologi Nuklir, Benarkah Lebih Aman dari Kemoterapi?
-
Data BPJS Ungkap Kasus DBD 4 Kali Lebih Tinggi dari Laporan Kemenkes, Ada Apa?
-
Camping Lebih dari Sekadar Liburan, Tapi Cara Ampuh Bentuk Karakter Anak
-
Satu-satunya dari Indonesia, Dokter Ini Kupas Potensi DNA Salmon Rejuran S di Forum Dunia
-
Penyakit Jantung Masih Pembunuh Utama, tapi Banyak Kasus Kini Bisa Ditangani Tanpa Operasi Besar
-
Nggak Sekadar Tinggi Badan, Ini Aspek Penting Tumbuh Kembang Anak
-
Apoteker Kini Jadi Garda Terdepan dalam Perawatan Luka yang Aman dan Profesional
-
3 Skincare Pria Lokal Terbaik 2025: LEOLEO, LUCKYMEN dan ELVICTO Andalan Pria Modern