Suara.com - Kementerian Kesehatan memastikan bahwa program vaksinasi Covid-19 tetap berjalan selama puasa di bulan Ramadan.
Hal ini sesuai dengan fatwa Majelis Ulama Indonesia no. 13 tahun 2021 yang menyatakan bahwa suntikan vaksin Covid-19 tidak membatalkan puasa.
Lalu, adakah pengaruh terhadap tubuh ketika divaksinasi dalam keadaan berpuasa?
"Terkait fatwa tersebut MUI telah merekomendasikan agar pemerintah tetap melaksanakan vaksinasi Covid-19 di bulan Ramadan demi mencegah penularan Covid-19. Dan vaksinasi yang akan dilakukan saat bulan Ramadan akan memperhatikan kondisi umat Islam yang sedang menjalankan ibadah puasa," kata juru bicara vaksinasi Covid-19 Kemenkes dr. Siti Nadia Tarmidzi saat konferensi pers virtual, Minggu (4/3/2021).
Walaupun dalam keadaan berpuasa, Nadia mengatakan bahwa kondisi bukan penghalang seseorang mendapatkan suntikan vaksin.
Menurutnya, dari sisi kesehatan, puasa sebagai upaya untuk detoksifikasi tubuh. Sehingga tetap memberikan manfaat bagi kesehatan.
"Walaupun berpuasa, kondisi tubuh tidak berpengaruh terhadap pemberian vaksinasi. Ada mekanisme tertentu yang menurun secara kesehatan, kita tahu bahwa kalau berpuasa menghentikan makan. Jadi kita lihat bahwa puasa bukan suatu beban atau membuat tubuh kita jadi tidak aktif atau jadi lebih lemah pada saat berpuasa," ucapnya.
Oleh sebab itu, persiapan untuk vaksinasi Covid-19 ketika sedang berpuasa sama saja seperti pada hari biasanya. Nadia menyampaikan, terpenting harus cukup istirahat dan tidak melewatkan makan sahur sebelumnya.
"Tidak ada persiapan khusus untuk orang yang sedang puasa dalam menerima vaksinasi. Artinya kita memang harus istirahat yang cukup, jangan lupa sahur. Kalau ada gejala sistemik seperti pusing mual, bisa segera istirahat," ucapnya.
Baca Juga: Waspada! Kemenkes Sebut Ada Masker Medis Palsu Beredar di Masyarakat
Nadia kembali mengingatkan bahwa vaksinasi sangat penting untuk mengendalikan laju penularan virus Covid-19 di masyarakat. Ia mengatakan bahwa sejak awal Februari telah ada penurunan laporan kasus positif Covid-19 juga angka kematian.
Meski begitu, protokol kesehatan tetap harus dilakukan dengan tertib meskipun seseorang sudah disuntik vaksin Covid-19.
"Kita mengimbau kepada masyarakat untuk terus menerapkan protokol kesehatan dengan tetap memakai masker, jaga jarak, mencuci tangan. Pada kesempatan libur saat ini kami harap masyarakat membatasi diri, menghindari keramaian. Jangan sampai adanya trend libur kenaikan kasus covid-19 kembali terjadi," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Jorok! Kemenkes Didesak Segera Jatuhi Sanksi RS Cut Meutya usai Viral Kasur Pasien Penuh Belatung
-
Pemantauan Aktif Vaksinasi Dengue di DKI Jakarta: Kolaborasi Menuju Nol Kematian 2030
-
Respons Krisis MBG, Menkes 'Potong Birokrasi', Gandeng Mendagri untuk Fast-Track Sertifikat Higienis
-
Kasus Keracunan Meningkat, Makan Bergizi Gratis Kini dalam Pengawasan Ketat!
-
Awal Puasa Ramadan 2026, Muhammadiyah dan Pemerintah Sama atau Beda?
Terpopuler
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 5 Oktober: Ada 20.000 Gems dan Pemain 110-113
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Kedua 6-12 Oktober 2025
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Pihak Israel Klaim Kantongi Janji Pejabat Kemenpora untuk Datang ke Jakarta
-
Siapa Artem Dolgopyat? Pemimpin Atlet Israel yang Bakal Geruduk Jakarta
-
Seruan Menggetarkan Patrick Kluivert Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
-
Perbandingan Spesifikasi vivo V60 Lite 4G vs vivo V60 Lite 5G, Kenali Apa Bedanya!
-
Dana Transfer Dipangkas, Gubernur Sumbar Minta Pusat Ambil Alih Gaji ASN Daerah Rp373 T!
Terkini
-
Mulai Usia Berapa Anak Boleh Pakai Behel? Ria Ricis Bantah Kabar Moana Pasang Kawat Gigi
-
Varises Mengganggu Penampilan dan Kesehatan? Jangan Panik! Ini Panduan Lengkap Mengatasinya
-
Rahasia Awet Muda Dibongkar! Dokter Indonesia Bakal Kuasai Teknologi Stem Cell Quantum
-
Belajar dari Kasus Ameena, Apakah Permen Bisa Membuat Anak Sering Tantrum?
-
Bukan Sekadar Gadget: Keseimbangan Nutrisi, Gerak, dan Emosi Jadi Kunci Bekal Sehat Generasi Alpha
-
Gerakan Kaku Mariah Carey saat Konser di Sentul Jadi Sorotan, Benarkah karena Sakit Fibromyalgia?
-
Di Balik Rak Obat dan Layar Digital: Ini Peran Baru Apoteker di Era Kesehatan Modern
-
Kesibukan Kerja Kerap Tunda Pemeriksaan Mata, Layanan Ini Jadi Jawaban
-
Langkah Tepat Pengobatan Kanker Ovarium: Masa Remisi Lebih Panjang Hingga Tahunan
-
Katarak yang Tidak Dioperasi Berisiko Meninggal Dunia Lebih Awal, Ini Alasannya