Suara.com - Beberapa pasien Covid-19 masih merasakan gejalanya setelah dinyatakan sembuh, seperti batuk terus-menerus, sesak napas dan nyeri otot.
Pada waktu bersamaan, beberapa pasien Covid-19 mungkin mengalami gejala lain setelah pulih, seperti gejala yang berdampak pada organ vital jantung atau lainnya. Ada pula gejala yang mungkin akan berdampak pada sistem pencernaan pasien.
Gejala gastrointestinal telah menjadi gejala umum selama gelombang kedua virus corona Covid-19. Kini, dokter juga menyoroti bahwa pasien Covid-19 yang sudah pulih dan mengalami gejala gastrointestinal harus segera konsultasi dengan dokter.
Mereka mengatakan bahwa gejala gastrointestinal salah satu yang harus diwaspadai setelah sembuh. Gejala gastrointestinal ini termasuk diare, refluks asam, kram dan mual selama gelombang kedua virus corona Covid-19.
Gejala gastrointestinal ini juga telah dikaitkan dengan sifat virus corona Covid-19 yang berubah dan bermutasi. Para ilmuwan dilansir dari Times of India, percaya salah satu penyebab utama sistem gastrointestinal sangat terpengaruh adalah tingginya reseptor ACE2 di dekat usus.
Reseptor ACE2 ini memudahkan protein lonjakan virus corona menempel pada tubuh, menyebar dan menyebabkan sejumlah gejala pencernaan. Karena kondisi ini sangat mempengaruhi usus, maka tanda-tanda infeksi usus yang bertahan lama setelah sembuh dari Covid-19 harus diwaspadai.
Temuan Penelitian menunjukkan lebih dari 60 persen pasien virus corona Covid-19 memiliki komplikasi gastrointestinal yang sering dikaitkan dengan tingkat keparahan penyakit.
Lalu, sebanyak 44 persen pasien virus corona Covid-19 terus menunjukkan gejala sisa GI setelah keluar dari rumah sakit. Karena itu, tidak hanya gejala gastrointestinal yang merupakan ciri umum dari infeksi Covid-19, tapi juga bisa diderita pasien setelah sembuh selama berminggu-minggu atau lebih.
Refluks asam, penyakit pencernaan, mual, kembung, sakit perut, dan diare adalah tanda umum gangguan pencernaan pada pasien virus corona Covid-19.
Baca Juga: Para Ahli Percaya Virus Corona Varian Lambda Punya Mutasi Berbeda, Seperti Apa?
Beberapa dokter pun menyarankan bahwa gangguan pencernaan termasuk gejala virus corona Covid-19 yang berkepanjangan dan bisa bertahan lama mempengaruhi pasien selama 3 bulan setelah pemulihan.
Masalah pencernaan juga dapat memengaruhi kebutuhan nutrisi seseorang, yang sangat penting untuk pemulihan dan penyembuhan pasien virus corona Covid-19.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Bedak Viva Terbaik untuk Tutupi Flek Hitam, Harga Mulai Rp20 Ribuan
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- Mulai Hari Ini! Sembako dan Minyak Goreng Diskon hingga 25 Persen di Super Indo
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas Sekelas Brio untuk Keluarga Kecil
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
Pilihan
-
Jokowi Takziah Wafatnya PB XIII, Ungkap Pesan Ini untuk Keluarga
-
Nasib Sial Mees Hilgers: Dihukum Tak Main, Kini Cedera Parah dan Absen Panjang
-
5 HP dengan Kamera Beresolusi Tinggi Paling Murah, Foto Jernih Minimal 50 MP
-
Terungkap! Ini Lokasi Pemakaman Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi
-
BREAKING NEWS! Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi Wafat
Terkini
-
Dokter Ungkap Fakta Mengejutkan soal Infertilitas Pria dan Solusinya
-
Mitos atau Fakta: Biopsi Bisa Bikin Kanker Payudara Menyebar? Ini Kata Ahli
-
Stroke Mengintai, Kenali FAST yang Bisa Selamatkan Nyawa dalam 4,5 Jam!
-
Dari Laboratorium ITB, Lahir Teknologi Inovatif untuk Menjaga Kelembapan dan Kesehatan Kulit Bayi
-
Manfaatkan Musik dan Lagu, Enervon Gold Bantu Penyintas Stroke Temukan Cara Baru Berkomunikasi
-
Gerakan Peduli Kanker Payudara, YKPI Ajak Perempuan Cintai Diri Lewat Hidup Sehat
-
Krisis Iklim Kian Mengancam Kesehatan Dunia: Ribuan Nyawa Melayang, Triliunan Dolar Hilang
-
Pertama di Indonesia: Terobosan Berbasis AI untuk Tingkatkan Akurasi Diagnosis Kanker Payudara
-
Jangan Abaikan! SADANIS: Kunci Selamatkan Diri dari Kanker Payudara yang Sering Terlewat
-
Langkah Krusial Buat Semua Perempuan, Gerakan Nasional Deteksi Dini Kanker Payudara Diluncurkan