Suara.com - Sistem kekebalan atau yang sering disebut juga sistem imun memiliki fungsi penting agar tubuh tidak mudah terkena penyakit. Agar sistem kekebalan tubuh dapat bekerja maksimal, serangkaian tindakan secara rutin dan berkelanjutan perlu dilakukan.
Berbagai langkah sederhana bisa Anda terapkan dalam keseharian agar sistem imunitas tetap terjaga. Nah, banyak yang tidak sadar, ada kebiasaan sehari-hari yang dapat membantu kekebalan tubuh melakukan tugasnya.
Dirangkum dari Eat This, berikut kebiasaan sehari-hari yang memperkuat kekebalan tubuh, menurut para ahli.
1. Mengurangi minum alkohol
Selama bertahun-tahun, para ilmuwan telah memperingatkan bahwa minum alkohol berlebihan dapat melemahkan kekebalan tubuh.
"Konsumsi alkohol dikaitkan dengan berbagai penyakit menular dan tidak menular serta gangguan kesehatan mental, yang dapat membuat seseorang lebih rentan terhadap Covid-19," kata Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) pada April 2020.
Untuk menghindarinya, minumlah secukupnya. Di mana artinya tidak lebih dari dua gelas sehari untuk pria dan satu gelas untuk wanita.
2. Olahraga
Olahraga adalah penguat sistem kekebalan yang kuat. Menurut National Institutes of Health, olahraga dapat mengeluarkan bakteri dari paru-paru dan saluran udara, yang dapat mengurangi kemungkinan Anda terkena pilek dan flu.
Baca Juga: Dokter Gia Sebut Konsumsi Vitamin C 1000mg per Hari Bisa Berbahaya, Ini Sebabnya!
Olahraga juga menyebabkan antibodi dan sel darah putih bersirkulasi lebih cepat melalui aliran darah, berpotensi menetralkan penyerbu penyebab penyakit lebih cepat; dan memperlambat pelepasan hormon stres yang diketahui merusak kekebalan.
Tak perlu langsung olahraga berat, sebab memulai dengan berjalan kaki 20 menit sehari sudah bisa mendapat manfaatnya.
3. Mendapatkan cukup vitamin D
Dr. Anthony Fauci, pakar penyakit menular asal AS mengonsumsi suplemen vitamin D setiap hari. "Jika Anda kekurangan vitamin D, itu berdampak pada kerentanan Anda terhadap infeksi," katanya dalam sebuah wawancara.
"Saya tidak keberatan merekomendasikan (dan saya melakukannya sendiri) mengonsumsi suplemen vitamin D. Ada bukti bahwa jika Anda memiliki tingkat vitamin D yang rendah, Anda memiliki lebih banyak kecenderungan untuk terinfeksi ketika ada infeksi di sekitar," jelasnya.
4. Menghindari stres
Cobalah untuk menghindari atau mengurangi stres berat, yang terkadang dapat memengaruhi sistem kekebalan tubuh. Stres kronis menyebabkan otak memproduksi lebih banyak hormon stres kortisol, yang memiliki sejumlah efek fisik negatif, termasuk kekebalan yang melemah. Menurut American Cancer Society, orang yang mengalami stres kronis lebih rentan terhadap pilek dan flu.
5. Cukup tidur berkualitas
Tidur adalah saat berbagai sistem tubuh utama beristirahat dan memulai kembali, termasuk jantung, otak, dan sistem kekebalan tubuh. Semakin banyak penelitian yang mengaitkan kualitas tidur yang buruk dengan berbagai penyakit serius, termasuk kanker, penyakit jantung, dan demensia.
National Sleep Foundation merekomendasikan agar orang dewasa mendapatkan tujuh hingga sembilan jam tidur berkualitas setiap malam.
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Viral Murid SD Kompak Tolak Makan Gratis, Anak-Anak Jujur Masalahnya di Menu?
Pilihan
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
Terkini
-
Tahapan Skrining BPJS Kesehatan Via Aplikasi dan Online
-
Rusia Luncurkan Vaksin EnteroMix: Mungkinkah Jadi Era Baru Pengobatan Kanker?
-
Skrining BPJS Kesehatan: Panduan Lengkap Deteksi Dini Penyakit di Tahun 2025
-
Surfing Jadi Jalan Perempuan Temukan Keberanian dan Healing di Laut
-
Bayi Rewel Bikin Stres? Rahasia Tidur Nyenyak dengan Aromaterapi Lavender dan Chamomile!
-
Varises Esofagus Bisa Picu BAB dan Muntah Darah Hitam, Ini Penjelasan Dokter Bedah
-
Revolusi Kesehatan Dimulai: Indonesia Jadi Pusat Inovasi Digital di Asia!
-
HPV Masih Jadi Ancaman, Kini Ada Vaksin Generasi Baru dengan Perlindungan Lebih Luas
-
Resistensi Antimikroba Ancam Pasien, Penggunaan Antibiotik Harus Lebih Cerdas
-
Ini Alasan Kenapa Donor Darah Tetap Relevan di Era Modern