Suara.com - Penelitian sebelumnya menunjukkan adanya risiko penularan virus corona Covid-19 di toilet umum, karena ventilasi yang buruk, toilet terlalu padat dan pembilasan toilet yang membuat partikel kecil virus naik ke Udara.
Tapi, kini studi terbaru oleh Australian National University telah menolak penelitian tersebut. Para peneliti mengatakan tidak ada bukti bahwa penularan virus corona di toilet umum cukup tinggi.
Studi baru yang dipimpin oleh Profesor Sotiris Vardoulakis ini telah membuktikannya dengan menyelidiki dampak penggunaan toilet umum selama 18 bulan terakhir.
Hasilnya, mereka menyimpulkan bahwa tidak ada bukti utuh yang menunjukkan penularan virus corona Covid-19 melalui Udara di toilet umum itu cukup tinggi.
Studi yang diterbitkan dalam Science of Total Environment ini juga memeriksa 38 penelitian dari 13 negara yang diterbitkan dari tahun 2000 hingga 2020 untuk menyelidiki risiko penularan virus corona Covid-19 dan bakteri di toilet umum.
Para peneliti menyelidiki beberapa kemungkinan penularan virus corona Covid-19 di toilet umum, termasuk inhalasi, kontak permukaan dan fekal-oral.
Para peneliti memang menemukan beberapa risiko erosolisasi dari pembilasan toilet dan penggunaan sistem pengeringan tangan di toilet umu. Tapi, risiko penularan virus corona Covid-19 di toilet umum dianggap rendah selama kebersihan tangan dan kamar mandi tetap terjaga.
Sebuah studi terpisah dari Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer Universitas Florida Atlantik, juga menemukan bahwa aerosol yang relatif lebih besar menimbulkan risiko di area yang berventilasi buruk meskipun mengalami gravitasi yang lebih kuat.
"Virus sering mengalami penguapan yang cepat di lingkungan sekitar dan mengakibatkan penurunan ukuran dan massa. Akhirnya pembentukan inti tetesan bisa memungkinkan mikroba tetap tersuspensi selama beberapa jam,” kata studi tersebut dikutip dari Express.
Baca Juga: Virus Nipah Hampir Mirip Virus Corona Covid-19, Kenali Gejalanya
Tapi, Profesor Vardoulakis menekankan bahwa tidak ada bukti yang menunjukkan toilet umum berdampak langsung pada penularan virus corona Covid-19. Jadi, semua orang tidak perlu ragu menggunakan toilet umum dan jika perlu tetap menerapkan protokol kesehatan.
"Kami menyadari bahwa orang-orang khawatir menggunakan toilet umum selama pandemi," kata Profesor Vardoulakis.
Bila Anda tetap mencuci tangan dengan besar, tidak menggunakan ponsel, makan dan minum ketika menggunakan toilet umum. Maka, risiko penularan virus corona di toilet umum mungkin rendah.
Pengujian pengawasan telah digunakan oleh otoritas kesehatan di seluruh Australia sebagai panduan di mana virus dapat ditemukan tanpa penelitian di seluruh dunia.
Penelitian mencatat pasien virus corona Covid-19 dengan atau tanpa gejala yang mengeluarkan virus corona melalui kotorannya justru menjadi sumber penularan potensial.
Sementara, partikel di udara sekarang dianggap sebagai rute penularan virus corona Covid-19. Vardoulakis mengatakan tidak ada bukti bahwa penularan virus corona Covid-19 terjadi di toilet umum.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Selevel Innova Budget Rp60 Jutaan untuk Keluarga Besar
- 5 Pilihan Ban Motor Bebas Licin, Solusi Aman dan Nyaman buat Musim Hujan
- 5 HP Memori 128 GB Paling Murah untuk Penggunaan Jangka Panjang, Terbaik November 2025
- 5 Mobil Keluarga Bekas Kuat Tanjakan, Aman dan Nyaman Temani Jalan Jauh
- Cara Cek NIK KTP Apakah Terdaftar Bansos 2025? Ini Cara Mudahnya!
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Mau Bekukan Peran Bea Cukai dan Ganti dengan Perusahaan Asal Swiss
-
4 HP dengan Kamera Selfie Beresolusi Tinggi Paling Murah, Cocok untuk Kantong Pelajar dan Mahasiswa
-
4 Rekomendasi HP Layar AMOLED Paling Murah Terbaru, Nyaman di Mata dan Cocok untuk Nonton Film
-
Hasil Liga Champions: Kalahkan Bayern Muenchen, Arsenal Kokoh di Puncak Klasemen
-
Menkeu Purbaya Diminta Jangan Banyak Omon-omon, Janji Tak Tercapai Bisa Jadi Bumerang
Terkini
-
Stop Jilat Bibir! Ini 6 Rahasia Ampuh Atasi Bibir Kering Menurut Dokter
-
Alarm Kesehatan Nasional: 20 Juta Warga RI Hidup dengan Diabetes, Jakarta Bergerak Melawan!
-
Panduan Memilih Yogurt Premium untuk Me-Time Sehat, Nikmat, dan Nggak Bikin Bosan
-
Radang Usus Kronik Meningkat di Indonesia, Mengapa Banyak Pasien Baru Sadar Saat Sudah Parah?
-
Stop Diet Ketat! Ini 3 Rahasia Metabolisme Kuat ala Pakar Kesehatan yang Jarang Diketahui
-
Indonesia Darurat Kesehatan Mental, Kasus Terbanyak: Depresi, Anxiety, dan Skizofrenia
-
Rekomendasi Vitamin untuk Daya Tahan Tubuh yang Mudah Ditemukan di Apotek
-
Horor! Sampah Plastik Kini Ditemukan di Rahim Ibu Hamil Indonesia, Apa Efeknya ke Janin?
-
Kebutuhan Penanganan Kanker dan Jantung Meningkat, Kini Ada RS Berstandar Global di Surabaya
-
Waspada Ibu Hamil Kurus! Plis Kenali Risikonya dan Cara Aman Menaikkan Berat Badan