Suara.com - Anda termasuk orang yang aktif dalam keseharian? Pastikan bahan makanan yang Anda gunakan menghasilkan banyak energi untuk mendukung aktivitas Anda ya!
Ya, makanan merupakan sumber energi utama. Salah memilih menu makanan bisa membuat level energi turun, membuat aktivitas harian Anda terhambat.
Oleh karena itu, Suara.com merangkum sejumlah bahan makanan yang bisa dikonsumsi oleh orang yang aktif. Apa saja?
1. Karbohidrat kompleks
Melansir Hello Sehat, karbohidrat kompleks merupakab sumber makanan yang lebih lama diubah jadi energi oleh tubuh.
Hal ini membuat tubuh kenyang lebih lama sehingga dapat mengembalikan tenaga yang hilang dan menjaganya tetap ada selama beberapa jam ke depan.
Contohnya ubi jalar, selain dapat menyuplai energi, ubi jalar mengandung kalium. Kalium membantu menjaga keseimbangan elektrolit tubuh sehingga menjaga cairan tubuh tetap normal.
Kalium dalam ubi dapat membuat tubuh rileks dan menurunkan tekanan darah sehingga mengurangi stres pada tubuh yang dapat membuat tubuh merasa lelah. Rasa manis alami pada ubi jalar juga dipercaya dapat membuat tubuh kembali berenergi setelah seharian bekerja.
Lebih baik lagi jika Anda memilih karbohidrat kompleks yang mengandung banyak serat, seperti nasi merah atau roti gandum. Makanan seperti ini akan membuat energi Anda terjaga dan tak mudah lelah.
Baca Juga: Menurunkan Berat Badan yang Menyehatkan, Ini 7 Makanan Diet Rendah Kalori
2. Protein tanpa lemak
Protein membantu menjaga perut tetap kenyang di antara jam-jam makan. Zat gizi ini juga dapat membuat kadar gula darah Anda stabil, sehingga mencegah lonjakan energi yang bisa bikin tubuh cepat lelah.
Makanan penambah energi yang berasal dari protein adalah sumber lauk hewani maupun nabati, seperti daging sapi, ayam, ikan, dan kacang-kacangan.
Hindari protein yang mengandung banyak lemak, misalnya daging sapi yang bergajih, jeroan, dan kulit ayam. Alih-alih mendapatkan energi, Anda justru menghabiskan tenaga untuk mencernanya.
3. Buah dan sayuran segar
Semakin segar makanan yang Anda konsumsi maka semakin kaya nutrisi yang dikandungnya. Makanan yang kaya nutrisi penting untuk mengembalikan energi tubuh.
Berita Terkait
-
Hingga Pertengahan 2025, Pertamina Tekan Emisi Karbon Capai Lebih dari Satu Juta Ton
-
Indonesia Genjot Energi Surya, Momentum atau Sekadar Janji?
-
ASCOPE 50 Tahun: Energi, Kolaborasi, dan Masa Depan ASEAN
-
Tak Hanya Sumber Energi PLTA, Waduk Gajah Mungkur Juga Ciptakan Ekonomi Sirkular
-
Limbah Sawit Bisa Jadi Bahan Superkapasitor, BRIN Dorong Riset Energi Bersih
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Prabowo Disebut Reshuffle Kabinet Sore Ini! Ganti 4 Menteri, Menhan Rangkap Menkopolhukam
Pilihan
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
Terkini
-
Rusia Luncurkan Vaksin EnteroMix: Mungkinkah Jadi Era Baru Pengobatan Kanker?
-
Skrining BPJS Kesehatan: Panduan Lengkap Deteksi Dini Penyakit di Tahun 2025
-
Surfing Jadi Jalan Perempuan Temukan Keberanian dan Healing di Laut
-
Bayi Rewel Bikin Stres? Rahasia Tidur Nyenyak dengan Aromaterapi Lavender dan Chamomile!
-
Varises Esofagus Bisa Picu BAB dan Muntah Darah Hitam, Ini Penjelasan Dokter Bedah
-
Revolusi Kesehatan Dimulai: Indonesia Jadi Pusat Inovasi Digital di Asia!
-
HPV Masih Jadi Ancaman, Kini Ada Vaksin Generasi Baru dengan Perlindungan Lebih Luas
-
Resistensi Antimikroba Ancam Pasien, Penggunaan Antibiotik Harus Lebih Cerdas
-
Ini Alasan Kenapa Donor Darah Tetap Relevan di Era Modern
-
Dari Kegelapan Menuju Cahaya: Bagaimana Operasi Katarak Gratis Mengubah Hidup Pasien