Suara.com - Pediculus humanus capitis atau kutu rambut adalah serangga kecil penghisap darah yang bisa ditemukan di seluruh bagian tubuh yang berambut, seperti kepala, alis, bulu mata, hingga area kemaluan.
Tapi ada anggapan yang cukup menggelitik, yaitu orang kulit hitam tidak akan terkena kutu rambut, benarkah?
Ternyata, mengutip Allure, Kamis (30/12/2021), pernyataan ini tidak sepenuhnya benar dan tidak sepenuhnya juga salah.
"Kutu pediculus humanus capitis tampaknya lebih menyukai rambut lurus. Kutu juga tidak terbiasa ada pada orang kulit hitam," ujar Hadley King, dokter kulit asal New York.
Hal ini sebagaimana penelitian 1986-1987, yang menemukan dalam kuesioner selama tiga bulan, ditemukan 97 atau 6,4 persen dari 1.515 kulit putih, latin, dan Asia terpapar parasit kutu.
Tapi uniknya, tidak ada satupun dari 436 siswa kulit hitam yang terpapar kutu. Ditambah penelitian yang sama di Florida, mengungkap prevalensi kutu di ras bule dan ras lain seperti Asia lebih besar 35 kali lipat daripada orang kulit hitam.
Tapi fakta ini nyatanya tidak berlaku pada anak-anak kulit hitam di Afrika. Data WHO menyebutkan kutu rambut jadi masalah serius di Afrika.
Hal ini berdasarkan laporan yang didapat WHO, baik di sekolah perkotaan maupun pedesaan di seluruh negara Afrika, paparan kutu nyaris 50 persen dialami siswa.
"Kutu kepala tidak menganggu anak-anak kulit hitam Amerika. Tapi kutu malah menyiksa anak muda di Afrika," tulis sebuah dokumen kesimpulan 1989, oleh tiga dokter kulit.
Baca Juga: Oximeter Disebut Kurang Akurat Pada Orang Kulit Hitam dan Cokelat
Berita Terkait
Terpopuler
- Sama-sama dari Australia, Apa Perbedaan Ijazah Gibran dengan Anak Dosen IPB?
- Bawa Bukti, Roy Suryo Sambangi Kemendikdasmen: Ijazah Gibran Tak Sah, Jabatan Wapres Bisa Gugur
- Lihat Permainan Rizky Ridho, Bintang Arsenal Jurrien Timber: Dia Bagus!
- Ousmane Dembele Raih Ballon dOr 2025, Siapa Sosok Istri yang Selalu Mendampinginya?
- Jadwal Big 4 Tim ASEAN di Oktober, Timnas Indonesia Beda Sendiri
Pilihan
-
Penyebab Rupiah Loyo Hingga ke Level Rp 16.700 per USD
-
Kapan Timnas Indonesia OTW ke Arab Saudi? Catat Jadwalnya
-
Danantara Buka Kartu, Calon Direktur Keuangan Garuda dari Singapore Airlines?
-
Jor-joran Bangun Jalan Tol, Buat Operator Buntung: Pendapatan Seret, Pemeliharaan Terancam
-
Kerugian Garuda Indonesia Terbang Tinggi, Bengkak Rp2,42 Triliun
Terkini
-
Apa Itu Tylenol: Obat yang Diklaim Donald Trump Bisa Bikin Autis
-
Mengenal Osteosarcoma, Kanker Tulang Ganas yang Mengancam Nyawa Anak dan Remaja
-
Viral Guyonan Lelaki Manja saat Sakit, Dokter Saraf Bongkar Fakta Toleransi Nyeri
-
Bukan Cuma Pekerja, Ternyata Orang Tua juga Bisa Burnout karena Masalah Membesarkan Anak
-
Benarkah Diet Keto Berisiko untuk Kesehatan? Ini Jawaban Ahli
-
Tren Mengkhawatirkan! Mengapa Kasus Kanker pada Anak Muda Meningkat?
-
Gaya Hidup Higienis: Kebiasaan Kecil yang Berdampak Besar bagi Tubuh
-
Mengenal Penyakit Lyme yang Diderita Bella Hadid: Bagaimana Perawatannya?
-
Terapi Imunologi Sel: Inovasi Perawatan Kesehatan untuk Berbagai Penyakit Kronis
-
72% Sikat Gigi Dua Kali Sehari, Kok Gigi Orang Indonesia Masih Bermasalah? Ini Kata Dokter!