Pusat keuangan China itu melaporkan 15.698 kasus baru tak bergejala pada Kamis, turun dari 15.861 kasus sehari sebelumnya.
Kasus baru bergejala tercatat 1.931, turun dari 2.634. Ada 250 kasus baru di luar kawasan karantina, turun dari 441 kasus sehari sebelumnya.
Otoritas menaruh perhatian khusus pada kasus di luar karantina karena dijadikan dasar pelonggaran pembatasan, jika Shanghai mengikuti pola kota-kota lain yang pernah menjalani penguncian.
Sebelas pasien COVID-19 di Shanghai meninggal pada 21 April, kata otoritas, sehingga total kematian mencapai 36 dan semuanya terjadi dalam lima hari terakhir.
Namun angka itu diragukan karena banyak penduduk mengaku kerabatnya telah meninggal setelah terinfeksi COVID-19 sejak awal Maret tapi kasusnya tidak dicatat ke dalam data resmi.
Pemerintah Shanghai tidak merespons pertanyaan tentang angka kematian.
Sektor bisnis mulai dibuka kembali, meskipun harus beroperasi dalam "lingkaran tertutup" yang melarang orang keluar dari area itu, mewajibkan tes harian dan disinfeksi ketat.
Beijing pekan lalu merilis daftar 666 perusahaan Shanghai yang diutamakan untuk dibuka kembali atau tetap beroperasi.
Pemerintah Shanghai mengatakan pada Jumat 403 perusahaan telah beroperasi kembali hingga 20 April, menyebut produsen mobil AS Tesla sebagai salah satu contohnya.
Baca Juga: Platform Grosir Online Diharapkan Bisa Bantu UMKM Masuki Era Ekonomi Modern
Namun, pabrik-pabrik menghadapi kelangkaan armada pengiriman, gangguan rantai pasokan dan kekurangan tenaga kerja, sehingga sulit untuk melanjutkan operasi secara penuh, kata para ekonom.
Berita Terkait
-
5 Alasan Wajib Nonton Yummy Yummy Yummy, Drama China tentang Kuliner
-
Ulasan Drama City of Romance: Rahasia dan Perlindungan dalam Kebohongan
-
Marak Rokok Ilegal di Jakarta, Bea Cukai: Masuk dari Malaysia-China
-
Kenaikan Harga Veloz Hybrid Hanya Tinggal Menunggu Waktu
-
Liburan Makin Seru! Ini 5 Drama China Baru yang Siap Temani Akhir Tahunmu
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Rp80 Jutaan: Dari Si Paling Awet Sampai yang Paling Nyaman
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- Timur Kapadze Tolak Timnas Indonesia karena Komposisi Pemain
- 19 Kode Redeem FC Mobile 5 Desember 2025: Klaim Matthus 115 dan 1.000 Rank Up Gratis
Pilihan
-
Kekuatan Tersembunyi Mangrove: Bisakah Jadi Solusi Iklim Jangka Panjang?
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
Terkini
-
Waspada Ancaman di Tanah Suci: Mengapa Meningitis Jadi Momok Jemaah Haji dan Umrah Indonesia?
-
Dapur Jadi Ruang Kelas: Cara Efektif Ajarkan Gizi pada Anak Melalui Memasak
-
Waspada! Ini Alasan Migrain Sangat Umum Menyerang Anak dan Remaja
-
Ikan Sidat, Harta Karun Gizi Asli Indonesia: Rahasia Nutrisi Tinggi dalam Susu Flyon
-
Wajib Tahu! Kata Dokter, Korset Pasca Caesar Bukan Cuma Tren, Tapi Kunci Pemulihan Cepat
-
Bocoran Zaskia Sungkar: 3 Produk Wajib Ada untuk Kulit Newborn, Apa Saja?
-
Mengapa Jenazah Banjir Sumatera Tanpa Identitas Dikuburkan Tanpa Tunggu Identifikasi?
-
Rahasia Umbi Garut di Minuman Ini: Solusi Alami Obati GERD dan Maag yang Direkomendasikan Ahli Gizi!
-
Kewalahan Hadapi Dunia Digital? Ini Tantangan Parenting Terbesar Orang Tua Masa Kini
-
Cuaca Lagi Labil, Ini Tips Atasi Demam Anak di Rumah