Suara.com - Camilan telur gabus digemari lintas generasi baik orang tua, dewasa, remaja hingga anak-anak. Namun yang jadi pertanyaan, bolehkah bayi atau balita mengonsumsi telur gabus?
Nutrisionis Widya Fadila, M.KM mengatakan meski bayi di atas 6 bulan sudah mulai mengonsumsi Makanan Pendamping ASI atau MPASI, namun pemberian camilan harus bertahap, khususnya terkait dengan tekstur.
Ini karena pada bayi di bawah satu tahun saluran pencernaannya belum sempurna, dan belum tumbuh gigi untuk mengunyah camilan seperti telur gabus.
"Telur gabus bisa diberikan untuk anak-anak, tapi usia 6 bulan di bawah satu tahun tidak diperbolehkan makanan dengan tekstur keras. Tapi di usia satu tahun ke atas itu cemilan yang bisa diemut seperti telur gabus itu boleh," ujar Widya dalam kampanye #BenarBenarAsliAlami, Kata Oma beberapa waktu lalu di Jakarta.
Meski begitu Widya mengingatkan untuk tidak sembarangan memberikan camilan, khususnya dalam pemilihan rasa.
Ia mencontohkan ada telur gabus yang memiliki rasa pedas, balado hingga telur asin, itu tidak disarankan. Sebaiknya pilih yang rasa telur gabus gula merah asli hingga rasa keju asli.
Widya memberikan perumpamaan dalam satu kemasan telur gabus Kata Oma, juga tidak disarankan anak menghabiskannya sendiri, dan ada baiknya dimakan bersama sang ibu.
"Cukup satu sampai dua keping telur gabus, karena umumnya anak satu tahun, kerap ingin mengunyah atau menggigit sesuatu karena gigi gatal, sehingga ini bisa digunakan untuk diemut," jelas Widya.
Jenis pilihan rasa camilan ini terpotret melalui rasa telur gabus Kata Oma, yang banyak diminati anak-anak adalah rasa gula aren dan rasa keju.
Baca Juga: 4 Camilan Murah dan Mudah Ditemukan yang Enggak Bikin Gendut, Wajib Dicoba
"Saya senang ngeliat ibunya juga bisa berikan dengan confidence (percaya diri), nyaman dan tenang karena kan banyak yang takut cemilan batuk gatal atau nggak. Buat kami di Kata Oma kealamian dan keorisinilan sangat penting untuk konsumen, apalagi anak banyak yang suka," ungkap Founder Kata Oma Telur Gabus Furiyanti.
Terakhir, Widya mengingatkan camilan tetap dibutuhkan untuk imunitas tubuh, menjaga kenyang lebih lama, dan mengisi jeda sebelum makan besar.
Adapun camilan menempati porsi 20 persen dari kebutuhan kalori harian, sisanya 70 hingga 80 persen didapatkan makanan pokok dengan komposisi gizi seimbang, karbohidrat, protein, serat, vitamin dan mineral.
Berita Terkait
-
Panduan Memilih Yogurt Anak: Rendah Gula, Kaya Nutrisi, Aman Dikonsumsi
-
Perjalanan Sukses Camilan Telur Gabus Lokal yang Kini Mendunia
-
Panduan Praktis Memilih Camilan Sehat untuk Anak, Apa Saja Jenisnya?
-
Resep Telur Gabus untuk Lebaran, Ternyata Ini Rahasia Gurihnya
-
Modal 3 Bahan Bisa Bikin 3 Camilan Enak dan Menarik, Bisa Buat Bekal Sekolah, Lho!
Terpopuler
- 4 Mobil Bekas 50 Jutaan Muat 7-9 Orang, Nyaman Angkut Rombongan
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- Daftar Mobil Bekas yang Harganya Paling Stabil di Pasaran
- 7 Parfum Wangi Bayi untuk Orang Dewasa: Segar Tahan Lama, Mulai Rp35 Ribuan Saja
- 3 Pelatih Kelas Dunia yang Tolak Pinangan Timnas Indonesia
Pilihan
-
Gagal Total di Timnas Indonesia, Kluivert Diincar Juara Liga Champions 4 Kali
-
Rupiah Tembus Rp 16.700 tapi Ada Kabar Baik dari Dalam Negeri
-
Harga Emas Hari Ini di Pegadaian Kompak Naik!
-
IHSG Berpeluang Menguat Hari Ini, Harga Saham INET dan BUVA Kembali Naik?
-
Zahaby Gholy Starter! Ini Susunan Pemain Timnas Indonesia U-17 vs Honduras
Terkini
-
Cara Efektif Mencegah Stunting dan Wasting Lewat Nutrisi yang Tepat untuk Si Kecil
-
Kisah Pasien Kanker Payudara Menyebar ke Tulang, Pilih Berobat Alternatif Dibanding Kemoterapi
-
Pengobatan Kanker dengan Teknologi Nuklir, Benarkah Lebih Aman dari Kemoterapi?
-
Data BPJS Ungkap Kasus DBD 4 Kali Lebih Tinggi dari Laporan Kemenkes, Ada Apa?
-
Camping Lebih dari Sekadar Liburan, Tapi Cara Ampuh Bentuk Karakter Anak
-
Satu-satunya dari Indonesia, Dokter Ini Kupas Potensi DNA Salmon Rejuran S di Forum Dunia
-
Penyakit Jantung Masih Pembunuh Utama, tapi Banyak Kasus Kini Bisa Ditangani Tanpa Operasi Besar
-
Nggak Sekadar Tinggi Badan, Ini Aspek Penting Tumbuh Kembang Anak
-
Apoteker Kini Jadi Garda Terdepan dalam Perawatan Luka yang Aman dan Profesional
-
3 Skincare Pria Lokal Terbaik 2025: LEOLEO, LUCKYMEN dan ELVICTO Andalan Pria Modern