Suara.com - Bayi mengalami beberapa perubahan dalam proses perkembangannya, mulai dari fisik, bicara, intelektual dan kognitif secara bertahap. Dikenal sebagai tonggak perkembangan, perubahan ini dapat membantu Anda melacak apakah tahap perkembangan bayi berjalan dengan kecepatan yang benar.
Sebab kegagalan untuk mencapai tonggak ini dapat mengindikasikan gangguan perkembangan atau kondisi genetik. Memahami perkembangan anak, terutama dari sejak masih bayi membantu Anda mengetahui apa yang diharapkan dan apa yang dapat Anda lakukan untuk membantu anak tumbuh sehat.
Melansir dari situs Medicinenet, berikut ini tahap perkembangan bayi yang perlu diketahui para orangtua. Simak baik-baik!
Selama dua bulan pertama kehidupan, bayi baru lahir bereaksi secara otomatis terhadap rangsangan eksternal. Bayi baru lahir dapat menggerakkan kepala mereka dari sisi ke sisi, melihat objek dari dekat, menoleh ke arah suara dan menangis untuk menunjukkan kebutuhan. Pada bulan ketiga kehidupan, bayi yang baru lahir mulai tersenyum pada orang lain.
2. Bayi
Banyak kemampuan baru berkembang dengan cepat pada saat seorang anak berusia 1 tahun. Di usia 3-6 bulan, bayi mulai bisa mengenali wajahnya, mulai bisa mengoceh, mengontrol gerakan kepala, serta menyatukan tangan.
Pada usia 6-6 bulan, bayi mulai duduk tanpa penyangga, mungkin terpental saat dipegang dalam posisi berdiri dan merespons orang yang memanggil namanya. Bayi mulai berkomunikasi dengan gerak tubuh.
Lalu, antara usia 9-12 bulan, anak-anak dapat menunjuk sesuatu, mengambil benda, merangkak, dan bahkan berdiri dengan penyangga. Anak-anak dapat meniru suara dan gerak tubuh.
3. Balita
Ketika anak berusia antara 1-3 tahun atau memasuki usia balita, mereka dapat berdiri sendiri, belajar berjalan tanpa bantuan, mulai berlari dan menaiki tangga dengan langkah pendek. Anak-anak dapat melambaikan tangan, memegang pensil atau krayon, menggambar lingkaran, belajar mengucapkan beberapa kata dan bahkan kalimat pendek dan bahkan mengikuti instruksi sederhana.
Demikian informasi mengenai tahap perkembangan bayi yang perlu diketahui para orangtua. Ini penting untuk membantu perkembangan bayi Anda agat tumbuh dengan baik dan cepat. Semga informasi ini bermanfaat.
Kontributor : Ulil Azmi
Berita Terkait
Terpopuler
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Cara Edit Foto yang Lagi Viral: Ubah Fotomu Jadi Miniatur AI Keren Pakai Gemini
- Pemain Keturunan Rp 20,86 Miliar Hubungi Patrick Kluivert, Bersedia Bela Timnas Oktober Nanti
- Ramai Reshuffle Kabinet Prabowo, Anies Baswedan Bikin Heboh Curhat: Gak Kebagian...
Pilihan
-
Dugaan Korupsi BJB Ridwan Kamil: Lisa Mariana Ngaku Terima Duit, Sekalian Buat Modal Pilgup Jakarta?
-
Awas Boncos! 5 Trik Penipuan Online Ini Bikin Dompet Anak Muda Ludes Sekejap
-
Menkeu Purbaya Sebut Mulai Besok Dana Jumbo Rp200 Triliun Masuk ke Enam Bank
-
iPhone di Tangan, Cicilan di Pundak: Kenapa Gen Z Rela Ngutang Demi Gaya?
-
Purbaya Effect, Saham Bank RI Pestapora Hari Ini
Terkini
-
5 Rekomendasi Obat Cacing yang Aman untuk Anak dan Orang Dewasa, Bisa Dibeli di Apotek
-
Sering Diabaikan, Masalah Pembuluh Darah Otak Ternyata Bisa Dideteksi Dini dengan Teknologi DSA
-
Efikasi 100 Persen, Vaksin Kanker Rusia Apakah Aman?
-
Tahapan Skrining BPJS Kesehatan Via Aplikasi dan Online
-
Rusia Luncurkan Vaksin EnteroMix: Mungkinkah Jadi Era Baru Pengobatan Kanker?
-
Skrining BPJS Kesehatan: Panduan Lengkap Deteksi Dini Penyakit di Tahun 2025
-
Surfing Jadi Jalan Perempuan Temukan Keberanian dan Healing di Laut
-
Bayi Rewel Bikin Stres? Rahasia Tidur Nyenyak dengan Aromaterapi Lavender dan Chamomile!
-
Varises Esofagus Bisa Picu BAB dan Muntah Darah Hitam, Ini Penjelasan Dokter Bedah
-
Revolusi Kesehatan Dimulai: Indonesia Jadi Pusat Inovasi Digital di Asia!