Suara.com - Kementerian Kesehatan Malaysia mencatat kenaikan kasus Covid-19 secara signifikan pada pekan lalu, akibat subvarian terbaru virus Corona.
Dilansir ANTARA, kenaikan jumlah infeksi COVID-19 sebesar 10,9 persen dari semula 14.195 kasus menjadi 15.739 kasus pada minggu lalu.
Pada Pekan Epidemiologi ke-25 (ME 25) dari 19 hingga 25 Juni 2022, Direktur Jenderal Kesehatan Noor Hisham Abdullah dalam keterangannya di Kuala Lumpur, Senin, mengatakan ada peningkatan jumlah kasus lokal baru COVID-19 sebesar 7,1 persen, yakni dari 14.187 kasus di pekan sebelumnya menjadi 15.201 kasus.
Sedangkan kasus impor baru COVID-19 di Malaysia mengalami kenaikan 67,3 kali lipat dibanding pekan sebelumnya, yakni dari delapan kasus menjadi 538 kasus.
Kementerian Kesehatan juga mencatat rata-rata kasus aktif harian untuk periode ME 25 mengalami peningkatan 12,1 persen dibandingkan minggu sebelumnya, atau rata-rata mencapai 26.946 dalam sehari.
Selain itu, ia mengatakan penerimaan pasien COVID-19 di fasilitas kesehatan, baik itu rumah sakit umum maupun Pusat Karantina dan Perawatan COVID-19 (PKRC) per 100.000 penduduk, meningkat 11 persen jika dibandingkan minggu sebelumnya.
Sementara itu, jumlah kematian karena infeksi COVID-19 di Malaysia menunjukkan penurunan 38,1 persen, dengan 13 kasus dibandingkan dengan 21 kasus di periode sebelumnya.
Sejak 1 April 2022, Malaysia sudah dalam fase transisi ke endemik. Ia mengatakan efektivitas untuk mencapai perubahan fase itu dapat dilakukan dengan tindakan pencegahan dan pengendalian kesehatan masyarakat, termasuk melalui program vaksinasi COVID-19.
Karenanya, ia mengatakan, Kementerian Kesehatan mengimbau masyarakat untuk terus mematuhi rekomendasi serta nasihat kesehatan yang telah dikeluarkan pemerintah. Selain itu, kementerian akan terus memantau perkembangan infeksi di dalam negeri maupun luar negeri melalui Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).
Baca Juga: Waspada! Belasan Orang Terpapar Covid-19 di Jombang
Berita Terkait
-
Viral Sebut Batik dari Malaysia, Telusuri Asal-Usul Aisha Retno
-
Timnas Malaysia U-22 Andalkan Striker Keturunan Skotlandia di SEA Games 2025
-
Tak Punya Dasar Kuat, FA Malaysia Diminta Tidak Ajukan Banding ke CAS
-
Meski Disanksi FIFA, 7 Pemain Naturalisasi Malaysia Masih Bisa Bela Harimau Malaya! Kok Bisa?
-
Ranking FIFA Terbaru: PSSI Fokus SEA Games 2025, Indonesia Makin Ketinggalan
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Matic untuk Keluarga yang Irit BBM dan Murah Perawatan
- 58 Kode Redeem FF Terbaru Aktif November 2025: Ada Item Digimon, Diamond, dan Skin
- 5 Rekomendasi Mobil Kecil Matic Mirip Honda Brio untuk Wanita
- 5 Sunscreen Wardah Untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Bantu Atasi Tanda Penuaan
- Liverpool Pecat Arne Slot, Giovanni van Bronckhorst Latih Timnas Indonesia?
Pilihan
-
4 HP Baterai Jumbo Paling Murah Tahan Seharian Tanpa Cas, Cocok untuk Gamer dan Movie Marathon
-
5 HP Memori 128 GB Paling Murah untuk Penggunaan Jangka Panjang, Terbaik November 2025
-
Hari Ini Bookbuilding, Ini Jeroan Keuangan Superbank yang Mau IPO
-
Profil Superbank (SUPA): IPO Saham, Harga, Prospek, Laporan Keuangan, dan Jadwal
-
Jelang Nataru, BPH Migas Pastikan Ketersediaan Pertalite Aman!
Terkini
-
Rekomendasi Vitamin untuk Daya Tahan Tubuh yang Mudah Ditemukan di Apotek
-
Horor! Sampah Plastik Kini Ditemukan di Rahim Ibu Hamil Indonesia, Apa Efeknya ke Janin?
-
Kebutuhan Penanganan Kanker dan Jantung Meningkat, Kini Ada RS Berstandar Global di Surabaya
-
Waspada Ibu Hamil Kurus! Plis Kenali Risikonya dan Cara Aman Menaikkan Berat Badan
-
9 Penyakit 'Calon Pandemi' yang Diwaspadai WHO, Salah Satunya Pernah Kita Hadapi
-
Kabar Baik Pengganti Transplantasi Jantung: Teknologi 'Heart Assist Device' Siap Hadir di Indonesia
-
Jennifer Coppen Ungkap Tantangan Rawat Kulit Sensitif Anaknya, Kini Lebih Selektif Pilih Skincare
-
Titiek Soeharto Klaim Ikan Laut Tidak Tercemar, Benarkah Demikian?
-
Bukan Cuma Kabut Asap, Kini Hujan di Jakarta Juga Bawa 'Racun' Mikroplastik
-
Terobosan Regeneratif Indonesia: Di Balik Sukses Prof. Deby Vinski Pimpin KTT Stem Cell Dunia 2025