Suara.com - Asam urat merupakan kondisi yang disebabkan oleh penumpukan kristal urat di persendian akibat tingginya kadar asam urat dalam darah. Salah satu cara utama untuk mengendalikan asam urat adalah menghindari makanan yang mengandung purin tinggi.
Menurut Persatuan Ahli Farmasi Indonesia (PAFI) kab. Tolikara dengan situs pafikabtolikara.org, penderita asam urat perlu memperhatikan pola makan untuk mencegah gejala kambuh.
1. Daging Merah
Daging merah seperti sapi dan kambing memiliki kandungan purin yang cukup tinggi. Mengonsumsinya secara berlebihan dapat meningkatkan kadar asam urat, sehingga penting untuk membatasi asupan ini.
2. Jeroan
Hati, ginjal, dan jeroan lainnya adalah sumber purin yang sangat tinggi. Walaupun beberapa orang menyukainya, penderita asam urat sebaiknya menghindari konsumsi jeroan untuk menjaga kadar asam urat tetap stabil.
3. Ikan Berlemak
Ikan seperti salmon, sarden, dan makarel mengandung purin yang cukup tinggi. Sebagai alternatif, pilih ikan yang rendah purin atau perbanyak konsumsi makanan laut lain yang aman untuk penderita asam urat.
4. Daging Ayam
Meskipun daging ayam lebih rendah purin dibandingkan daging merah, konsumsi berlebihan tetap berisiko meningkatkan kadar asam urat. Batasi jumlahnya atau pilih bagian yang rendah lemak.
5. Kacang-kacangan
Beberapa jenis kacang-kacangan seperti lentil, kacang tanah, dan kacang polong juga tinggi purin. Konsumsi kacang secara terbatas dan pilih alternatif sayuran lain yang rendah purin.
6. Minuman Beralkohol
Alkohol, terutama bir, dapat memperburuk kondisi asam urat. Alkohol meningkatkan produksi asam urat dalam tubuh, sehingga penting untuk dihindari atau diminum dalam batas minimal.
7. Minuman Manis dan Fruktosa
Minuman yang tinggi fruktosa, seperti soda dan jus kemasan, bisa merangsang tubuh untuk memproduksi lebih banyak asam urat. Kurangi konsumsi minuman manis ini dan ganti dengan air putih atau teh herbal yang lebih sehat.
Kesimpulan
Menjaga asupan makanan dengan kadar purin rendah adalah langkah penting bagi penderita asam urat. Memilih makanan sehat dan menghindari makanan tinggi purin bisa membantu mengurangi risiko kambuhnya gejala asam urat dan menjaga kesehatan jangka panjang.
Baca Juga: Rekomendasi Makanan Aman Disantap Pengidap Asam urat Saat Buka Puasa dan Sahur
Berita Terkait
Terpopuler
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Kritik Menkeu Purbaya: Bank Untung Gede Dengan Kasih Kredit di Tempat yang Aman
-
PSSI Diam-diam Kirim Tim ke Arab Saudi: Cegah Trik Licik Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Pemain Eropa Telat Gabung, Persiapan Timnas Indonesia Terancam Kacau Jelang Hadapi Arab Saudi
-
PSSI Protes AFC, Wasit Laga Timnas Indonesia di Ronde 4 Kok dari Timur Tengah?
-
Kuliah di Amerika, Tapi Bahasa Inggris Anak Pejabat Ini Malah Jadi Bahan Ledekan Netizen
Terkini
-
3.289 Kasus Baru Setiap Tahun: Mengenal Multiple Myeloma Lebih Dekat Sebelum Terlambat
-
Konsistensi Lawan Katarak Kongenital, Optik Ini Raih Penghargaan Nasional
-
Apa Itu HB Dosting Hexyl? Doktif Klaim Hexylresorcinol Pengganti Hydroquinone
-
Perempuan Wajib Tahu! 10.000 Langkah Sederhana Selamatkan Tulang dari Pengeroposan
-
Kemenkes Catat 57 Persen Orang Indonesia Sakit Gigi, Tapi Cuek! Ini Dampak Ngerinya Bagi Kesehatan
-
5 Rekomendasi Obat Cacing yang Aman untuk Anak dan Orang Dewasa, Bisa Dibeli di Apotek
-
Sering Diabaikan, Masalah Pembuluh Darah Otak Ternyata Bisa Dideteksi Dini dengan Teknologi DSA
-
Efikasi 100 Persen, Vaksin Kanker Rusia Apakah Aman?
-
Tahapan Skrining BPJS Kesehatan Via Aplikasi dan Online
-
Rusia Luncurkan Vaksin EnteroMix: Mungkinkah Jadi Era Baru Pengobatan Kanker?