Wyatt pun harus bertahan berjam-jam lamanya dan melewati malam di tengah ombak laut. Saat pagi datang, kelopak mata Wyatt bahkan sudah bengkak karena terkena air garam.
Namun, bukannya mendapati pertolongan sudah dekat, Wyatt malah menyadari jika beberapa ekor ikan hiu mengelilingi dirinya.
"Ada satu hiu mako yang sangat, sangat besar, kemudian ada beberapa hiu banteng."
Hiu mako sendiri dikenal sebagai spesies hiu tercepat yang pernah ada. Sementara, hiu banteng terkenal agresif dan punya gigitan terkuat.
Walau situasi Wyatt terbilang nyaris mustahil untuk selamat, pilot satu ini enggan menyerah. Berulang kali dia memukul dan menendang hiu yang mendekatinya agar menjauh.
"Itu insting. Aku tidak akan membiarkannya datang dan mencoba menggigitku, aku yakin itu. Tidak tanpa perlawanan."
Untunglah, pesawat penjaga pantai akhirnya menemukan Wyatt yang sedang terancam serangan hiu. Mereka pun bergegas menolongnya, bahkan membawa senjata untuk mengusir hiu-hiu tersebut.
Kejadian itu sukses membuat Walter Wyatt Jr. trauma dan meragukan dirinya masih hidup. Wyatt menderita PTSD, tapi tidak ada yang tahu apa itu PTSD di tahun 1986 silam.
Butuh waktu sampai Wyatt mampu mengatasi traumanya, mencoba melakukan scuba diving, dan akhirnya kembali bekerja sebagai pilot sebuah maskapai.
Baca Juga: Penerbangan Delay Karena Tak Ada Pilot, Penumpang Terbangkan Pesawat
Wyatt sendiri sekarang berumur 70 tahun dan menjalankan perusahaan asuransi bersama istrinya.
"Aku sudah mengalami banyak hal buruk dalam hidupku, tapi aku terus meletakkan satu kakiku di depan yang lain," tutup Wyatt. "Itulah yang harus kau lakukan."
Berita Terkait
-
Kronologi Jatuhnya Pesawat Latih yang Merenggut Nyawa Marsma TNI Fajar Adriyanto
-
Evakuasi Bangkai Pesawat Latih yang Jatuh di Bogor
-
Mengenang Marsma Fajar Adriyanto: Dari Kokpit F16 di Bawean hingga Kecelakaan Pesawat Latih di Bogor
-
Marsma Fajar Adriyanto Gugur dalam Kecelakaan Pesawat, Jenazah Diterbangkan ke Probolinggo
-
Mengenal 'Red Wolf', Pilot Legendaris F-16 yang Gugur dalam Kecelakaan Pesawat Latih di Bogor
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Mau Kulit Kencang dan Awet Muda? Ini 6 Produk Anti Aging Viva yang Ramah di Kantong
-
Perempuan dan Kreasi Kuliner Rumahan: Ide Sederhana yang Bikin Ekonomi Bergerak
-
Juknis Upacara Hari Guru Nasional 2025: Lengkap dengan Susunan Acara, Tema dan Logo
-
Syarat dan Dokumen Daftar Petugas Haji 2026, Buka Pendaftaran 22 November 2025
-
Link Pendaftaran Petugas Haji 2026, Buka Hari Ini 22 November 2026
-
4 Rekomendasi Parfum Aroma Timun dan Melon yang Segar, Tahan Lama di Badan
-
5 Moisturizer Anti-Aging Mengandung Kolagen, Kulit Tetap Kencang dan Elastis
-
5 Rekomendasi Exfoliating untuk Usia 40 Tahun Efektif Angkat Sel Kulit Mati
-
Presiden Prabowo Usul Menu MBG Telur Ayam Diganti Telur Puyuh, Nutrisinya Lebih Oke Mana?
-
5 Manfaat Kolagen untuk Wajah, Rahasia Kulit Sehat dan Awet Muda