Suara.com - Ketumbar adalah salah satu bumbu dapur yang bisa menyedapkan hidangan. Biji tanaman ini juga digunakan untuk bumbu serbaguna mulai dari kue kering, kuah kari, dan lainnya. Selain itu, masih ada banyak manfaat ketumbar yang mungkin belum Anda ketahui.
Simak manfaat ketumbar atau peterseli Cina untuk kesehatan tubuh yang belum banyak Anda ketahui, seperti dilansir dari dari WebMD.
Manfaat Ketumbar
Vitamin, mineral, dan antioksidan dalam ketumbar memberikan manfaat kesehatan yang signifikan. Daun dan biji ketumbar penuh dengan vitamin K yang memainkan peran penting dalam membantu mengatasi pembekuan darah.
Vitamin K juga membantu tulang Anda memperbaiki dirinya sendiri dan membantu mencegah masalah seperti osteoporosis. Selain itu, bukti menunjukkan vitamin K membantu menurunkan risiko penyakit jantung.
Berikut manfaat ketumbar untuk kesehatan, baik itu biji dan daunnya:
Ketumbar penuh dengan antioksidan, yang penting untuk melawan radikal bebas dalam tubuh Anda. Radikal bebas adalah molekul oksigen longgar yang dapat merusak sel-sel tubuh Anda, berpotensi menyebabkan kanker, penyakit jantung, dan masih banyak lagi.
Antioksidan dalam ketumbar membantu menghilangkan radikal bebas dari tubuh Anda, mengurangi risiko kanker tertentu dan bahkan mengurangi tanda-tanda penuaan.
Baca Juga: Manfaat Teh Hijau, Bantu Turunkan Berat Badan hingga Menyehatkan Usus
Menurunkan Risiko Penyakit Jantung
Konsumsi ketumbar memiliki banyak efek yang dapat bermanfaat bagi kesehatan jantung. Ramuan rempah ini bertindak sebagai diuretik yang dapat membantu mengeluarkan natrium ekstra dari tubuh dan mengurangi tekanan darah Anda.
Penelitian awal juga menunjukkan bahwa ketumbar dapat membantu menurunkan kolesterol jahat, mengurangi risiko aterosklerosis, yaitu suatu bentuk penyakit jantung koroner.
Mengatasi Peradangan
Ketumbar menjanjikan dalam membantu mengurangi peradangan dalam tubuh. Peradangan terkait dengan beberapa kondisi tidak nyaman, dari kanker hingga penyakit jantung.
Antioksidan dalam ketumbar telah dikaitkan dengan pengurangan peradangan dan memperlambat pertumbuhan sel kanker
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Jemput Weekend Seru di Bogor! 4 Destinasi Wisata dan Kuliner Hits yang Wajib Dicoba Gen Z
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
Pilihan
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
Terkini
-
Cara Buat Akun SIAPKerja untuk Magang Nasional 2025, Simak Syarat dan Ketentuannya
-
Satu Kain, Sejuta Kisah: Intip Perayaan Hari Batik Nasional di Thamrin City!
-
3 Rekomendasi Krim Malam Wardah untuk Hilangkan Flek Hitam, Bangun Tidur Auto Glowing
-
Kronologi Ashanty Dilaporkan Atas Dugaan Perampasan Aset: Berawal dari Aduan Eks Karyawan
-
Salah Pilih Sepatu, Lari Jadi Gak Enak? Ini Beda Nike dan Adidas yang Wajib Dipahami
-
5 Rekomendasi Toner untuk Menghilangkan Flek Hitam, Mulai Rp30 Ribuan
-
Profil Atika Algadrie, Ibu Nadiem Makarim Aktivis Antikorupsi
-
Berapa Kekayaan Ashanty? Dilaporkan Eks Karyawan Atas Dugaan Perampasan Aset
-
Menag Yakin Tepuk Sakinah Bakal Tekan Angka Cerai di Indonesia, Bagaimana Lirik dan Apa Maknanya?
-
6 Serum Mengandung Peptide untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Bisa Atasi Flek Hitam