Suara.com - Penarikan mie instan Sedaap di banyak tempat di Malaysia menjadi perhatian publik. Pasalnya, pemerintah Malaysia menyoroti adanya kandungan etilen oksida yang merupakan senyawa karsinogen dan diduga menjadi senyawa pemicu kanker.
Penarikan produk ini juga dilakukan oleh 2 negara lainnya, yaitu Singapura dan Hongkong yang menarik Mie Sedaap varian Korean Spicy dari peredaran.
Untuk itu, kita sebagai konsumen wajib untuk mewaspadai dan menilik lebih dalam soal kandungan yang terdapat dalam mie instan yang sering kita jumpai di pasaran. Lalu, apa saja bahan bahan yang berbahaya di dalam mie instan? Simak selengkapnya.
1. MSG (Mono Sodium Glutamat)
Penggunaan MSG di dalam makanan memang sering kita temui di banyak proses pengolahan makanan. Zat yang memberikan rasa "gurih" di dalam mie instan ini ternyata menyimpan banyak bahaya jika dikonsumsi terus menerus.
Menyadur dari Medical Journal of Lampung University, ada beberapa bahaya yang dapat ditimbulkan oleh MSG, seperti gangguan jantung, neurologis, pernafasan, saluran cerna, otot, saluran genital dan kemih, kulit, dan penglihatan, gejala yang ditimbulkan tersebut disebut sebagai MSG kompleks sindrom.
2. Pengawet jenis TBHQ (tertiary-butyl hydroquinon)
Bahan lain yang sering kita jumpai di dalam mie instan adalah bahan pengawet minyak dan bumbu, yaitu jenis TBHQ (tertiary-butyl hydroquinon). Pengawet jenis ini berfungsi untuk mencegah adanya oksidasi yang timbul karena penyimpanan minyak mie instan, sehingga dapat bertahan lama di pasaran hingga nanti dikonsumsi.
Lagi-lagi, kita wajib mewaspadai konsumsi bahan jenis ini, karena menurut sehatq.com, bahan TBHQ ini dapat meningkatkan resiko kanker dan pemicu tumor, bahkan antioksidan ini dapat menyebabkan banyak gangguan pada penglihatan.
3. Kandungan natrium/sodium yang tinggi
Rasa gurih dan nikmat dari mie instan juga dipengaruhi oleh kandungan natrium dan sodium yang cukup tinggi, yaitu sekitar 800 mg perbungkus, padahal kebutuhan natrium perhari untuk manusia dewasa hanya berkisar 2.100-2.400 mg.
Kandungan natrium yang tinggi ini dapat menyebabkan peningkatan volume darah, sehingga memerlukan ruang lebih luas dalam pembuluh darah. Tekanan terhadap pembuluh darah menyebabkan tekanan darah meningkat.
4. Kandungan nipagin
Kandungan lainnya yang sering digunakan di dalam mie instan adalah kandungan nipagin. Penggunaan nipagin sendiri di Indonesia telah diatur dalam Permenkes RI Nomor 722/Menkes/Per/IX/88 tentang bahan tambahan makanan yang mengizinkan penggunaan nipagin dalam kecap dengan batas maksimum 250 mg/kg. Namun, konsumsi nipagin yang berlebihan dapat menimbulkan reaksi alergi pada mulut dan kulit.
Kontributor : Dea Nabila
Berita Terkait
-
Mie Sedaap Ditarik dari Peredaran di Sejumlah Negara
-
Buntut Mie Sedaap Ditarik dari Peredaran di 3 Negara, BPOM Buat Pedoman Risiko Etilen Oksida di Indonesia
-
Mie Sedaap Ditarik di Luar Negeri, BPOM RI: Produk di Hong Kong dan Singapura Berbeda dengan di Indonesia
-
Pentingnya Memulai Pola Hidup Sehat dengan Mengosumsi Makanan Tanpa MSG
-
Produsen Mie Sedaap Buka Suara Usai Produknya Ditarik dari Malaysia karena Mengandung Etilen Oksida
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott, Belum Kering Tangis Timnas Indonesia
- Pondok Pesantren Lirboyo Disorot Usai Kasus Trans 7, Ini Deretan Tokoh Jebolannya
- Apa Acara Trans7 yang Diduga Lecehkan Pesantren Lirboyo? Berujung Tagar Boikot di Medsos
- 3 Alasan Presiden Como Mirwan Suwarso Pantas Jadi Ketum PSSI yang Baru
- 5 Sepatu Nineten Terbaik untuk Lari, Harga Terjangkau Mulai Rp300 Ribu
Pilihan
-
Harga Emas Melonjak! Antam Tembus Level Rp 2.622.000 di Pegadaian, UBS Ikut Naik
-
Purbaya Mau Turunkan Tarif PPN, Tapi Dengan Syarat Ini
-
Isu HRD Ramai-ramai Blacklist Lulusan SMAN 1 Cimarga Imbas Kasus Viral Siswa Merokok
-
Sah! Garuda Indonesia Tunjuk eks Petinggi Singapore Airlines jadi Direktur Keuangan
-
Gaji Program Magang Nasional Dijamin Tak Telat, Langsung Dibayar dari APBN
Terkini
-
Dheninda Chaerunnisa Lulusan Apa? Anggota DPRD Gorontalo Utara yang Diduga Ejek Pendemo
-
6 Rekomendasi Sepatu Ortuseight Terbaik untuk Lari: Empuk dan Nyaman
-
Terpopuler: Judul Disertasi Ahmad Sahroni Bikin Salfok, HRD Blacklist Lulusan SMAN 1 Cimarga?
-
7 Sunscreen SPF 50 untuk Usia 40 Tahun: Bisa Hilangkan Flek Hitam, Mulai Rp30 Ribuan
-
Pendidikan Lintas Budaya: Kunci Lahirkan Pemimpin Masa Depan?
-
Lari Trail Makin Seru dengan Ortuseight Annapurna: Fitur Premium di Bawah 700 Ribu!
-
Ramalan Shio Lengkap 16 Oktober 2025 yang Paling Sial dan Tips Menyikapinya
-
Gen Z Melek Finansial: Aplikasi AI Hingga Boardgame Ubah Cara Anak Muda Mengelola Uang!
-
16 Arti Mimpi Gigi Copot: Mengungkap Makna dari Primbon Jawa, Islam, dan Psikologi
-
Biodata dan Profil Rinaldy Yunardi: Jenius Perancang Mahkota Kylie Jenner