Suara.com - Anak-anak Gen Z kerap disebut juga generasi strawberi lantaran dianggap rapuh secara mental. Sehingga, sering kali mementingkan aktivitas yang dianggap baik untuk kesehatan seperti healing.
Tapi apa iya kalau healing harus pergi liburan ke Bali atau bahkan luar negeri?
Terapis kesehatan mental dari Kiloalta Askarina Daniswari mengatakan bahwa esensi dari healing sebenarnya membiarkan diri tetap senang dan tenang.
"Gen z ini sebenarnya butuh sekali banyak asupan mainfull supaya mereka mengerti dari winning of healing itu apa, bukan hanya ke Bali 3 hari terus pulang masih marah-marah lagi. Buat apa," kata Askarina ditemui di Jakarta beberapa hari lalu.
Apabila hanya dengan diam di rumah atau konsumsi makanan tertentu bisa bantu membuat diri senang, menurut Askarina, hal itu pula bisa disebut healing. Hanya saja, berbagai unggahan yang ada di media sosial kerap mempengaruhi gen z dalam mengambil keputusan.
"Kalau kita senang hanya dengan makan pecel lele juga pasti senang, kok. Makanya sosial media itu sangat mempengaruhi. Perlu dilihat juga pola asuhnya seperti apa," ujarnya.
Istilah strawberry generation untuk gen z itu pada mulanya muncul dari negara Taiwan yang ditujukan pada sebagian generasi baru dengan mental lunak seperti buah strawberi.
Pemilihan strawberi untuk penyebutan itu juga karena buah tersebut tampak indah dan eksotis, tetapi begitu dipijak atau ditekan ia akan mudah sekali hancur. Analogi itu kemudian yang kemudian disematkan kepada gen Z yang banyak mahir menggunakan teknologi tetapi mentalnya mudah terguncang.
Askarina mengingatkan bahwa tantangan dalam hidup akan selalu ada selama manusia masih bernapas. Sama halnya proses healing juga akan terjadi seumur hidup.
Baca Juga: Apa Itu Journaling dan Manfaatnya untuk Kelola Emosi dan Kesehatan Mental
"Healing itu adalah proses seumur hidup dan prosesnya itu tidak lurus, dia amat sangat fluktuatif. Saya sudah jadi terapis saja bisa besok breakdown, tapi kan saya menyadari itu," ujarnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 7 Rekomendasi HP Murah Memori Besar dan Kamera Bagus untuk Orang Tua, Harga 1 Jutaan
Pilihan
-
Permintaan Pertamax Turbo Meningkat, Pertamina Lakukan Impor
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
Terkini
-
ISRF 2025 Dorong Transisi Padi Rendah Emisi Lewat Kemitraan Global
-
Wajib Tahu! Cara Sederhana Ciptakan Ruangan Mindful dengan Aroma Baru yang Bikin Nagih
-
5 Cara Agar Skincare Terserap Maksimal dan Kulit Tetap Lembap
-
7 Parfum Unisex Lokal Aroma Sabun yang Bisa Dipakai Bersama Pasangan
-
Teras Main Indonesia, Ruang Belajar Nilai Pancasila Lewat Permainan Tradisional
-
5 Bedak Padat dengan SPF Mulai Rp20 Ribuan, Bikin Kulit Tetap Cerah dan Terlindungi
-
Bye-Bye Kulit Sensitif! Rahasia Skincare Menenangkan yang Bikin Kulit Bernapas Lega
-
5 Body Lotion SPF Tinggi untuk Pria: Tidak Lengket, Cocok Buat Aktivitas Outdoor
-
5 Bedak Padat untuk Kulit Berminyak Usia 40 Tahun ke Atas, Ampuh Samarkan Garis Halus
-
7 Rekomendasi Sepatu Running Anak Lokal: Murah Kualitas Juara, Harga Mulai Rp100 Ribuan