Suara.com - Puncak pembakaran lahan dan hutan di Sumatera diperkirakan berlangsung pada Juli - Oktober 2014, sedangkan di Kalimantan diprediksi pada Agustus-Oktober di tahun yang sama.
Untuk antisipasi bencana asap sebagai akibat dari pembakaran lahan dan hutan, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) telah melakukan rapat koordinasi dengan kementerian, lembaga, BPBD, dan pemda.
"Pemda tetap sebagai penanggung jawab yang didukung oleh Pemerintah Pusat. Kemenkokesra sebagai koordinator, dan BNPB sebagai pemegang komando didukung oleh kementerian/lembaga," kata Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho.
Pemadaman akan dilakukan dalam tiga operasi, yaitu operasi darat, operasi udara, dan operasi penegakan hukum serta sosialisasi.
Untuk operasi di darat, BNPB telah meminta dukungan TNI-AD sebanyak dua batalyon. Kemudian, BNPB berkoordinasi dengan Kemenhut untuk menggerakkan 1.755 anggota Manggala Agni dan Masyarakat Peduli Api.
"Kepada Polri, PPNS di Kemenhut, Kementan, dan KLH agar meningkatan penegakan hukum dan sosialisasi," kata Sutopo.
Untuk operasi di udara, akan dilakukan water bombing dan modifikasi cuaca atau hujan buatan. Sebanyak dua pesawat amphibi BE-200, 2 helikopter Kamov, 2 helikopter Sikorsky, dan 4 helikopter Bolco akan dikerahkan untuk water bombing.
Sedangkan untuk modifikasi cuaca akan menggunakan dua pesawat Hercules C-130 dan 6 pesawat Casa 212.
"Semua akan dioperasikan di Sumatera dan Kalimantan sesuai kebutuhan," kata Sutopo.
Berita Terkait
Terpopuler
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Kopi & Matcha: Gaya Hidup Modern dengan Sentuhan Promo Spesial
- Breaking News! Keponakan Prabowo Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota DPR RI Gerindra, Ada Apa?
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
-
Ratapan Nikita Mirzani Nginep di Hotel Prodeo: Implan Pecah Sampai Saraf Leher Geser
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
Terkini
-
Bali 'Tenggelam' di 120 Titik: BMKG Ungkap Penyebab Hujan Gila dan Peran Sampah Kita
-
Dasco: Belum Ada Surat Presiden Prabowo soal Pergantian Kapolri
-
Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
-
Tim Pencari Fakta Dibentuk: LNHAM Siap Bongkar Borok Kekerasan Aparat di Kerusuhan Agustus
-
BMKG Warning! Cuaca Ekstrem Ancam Indonesia Sepekan ke Depan, Waspada Hujan Lebat
-
Inisiatif Ungkap Fakta Kerusuhan Agustus; 6 Lembaga HAM 'Gerak Duluan', Bentuk Tim Independen
-
DPR 'Angkat Tangan', Sarankan Presiden Prabowo Pimpin Langsung Reformasi Polri
-
KPK Tindak Lanjuti Laporan Soal Dugaan Anggaran Ganda dan Konflik Kepentingan Gus Yaqut
-
Usai Serangan Israel, Prabowo Terbang ke Qatar Jalani Misi Solidaritas
-
Kenapa Ustaz Khalid Basalamah Ubah Visa Haji Furoda Jadi Khusus? KPK Dalami Jual Beli Kuota