Suara.com - Pemain tunggal putri Indonesia gagal memenuhi target yang dibebankan oleh PBSI setelah semuanya terhenti di babak kedua All England Super Series Premier 2014 di National Indoor Arena, Birmingham, Inggris, Kamis.
Sebelum berangkat ke Negeri Ratu Elizabeth, dua atlet andalan Indonesia yang dikirim ditargetkan mampu lolos ke semifinal kejuaraan dengan total hadiah 400 ribu dolar AS itu.
Kegagalan pemain tunggal putri Indonesia ke babak selanjutnya dimulai oleh Linda Wenifanetri. Pemain pelatnas ini harus mengakui keunggulan pemain asal Korea, Ji Hyun Sung dengan dua game langsung 21-23 dan 11-21.
Linda sebenarnya sempat bermain sengit saat game pertama. Kondisi ini membuat perolehan poin kedua pemain saling kejar mengejar. Hanya saja pemain pelatnas ini kurang tenang sehingga harus kalah dalam game pertama dengan 21-23.
Penampilan apik yang dilakukan dalam game pertama ternyata tidak terjadi saat game kedua. Linda bahkan terus dikendalikan oleh lawan. Kondisi ini membuat Ji Hyun Sung lebih bersemangat dan akhirnya memenangkan pertandingan dengan skor 21-11.
Hasil kurang bagus juga dialami oleh peraih emas SEA Games 2013, Bellaetrix Manuputty. Pemain yang akrab dipanggil Bella ini harus mengakui keunggulan wakil dari Kanada, Li Michelle pada babak kedua salah satu kejuaraan bergensi di dunia ini.
Pemain binaan Pelatnas Cipayung ini harus kalah dengan rubber game 15-21, 23-21 dan 16-21. Pertandingan babak kedua All England melawan wakil Korea ini berlangsung cukup lama yaitu satu jam 18 menit.
Pada babak kedua All England, kekalahan tidak hanya terjadi pada nomor tunggal putri. Pemain Indonesia yang harus terhenti langkahnya adalah nomor ganda campuran, dalam hal ini Markis Kido/Pia Zebadiah.
Pasangan kakak adik yang saat ini dibina klub Jaya Raya Jakarta ini harus mengakui keunggulan pamain asal Singapura, Danny Bawa Chrisnanta/Yu Yan Vanessa Neo dengan skor 21-19, 10-21 dan 18-21 dalam waktu 53 menit.
Adapun pemain Indonesia yang sudah memastikan diri lolos ke babak perempat final adalah pasangan ganda campuran Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir setelah pada babak kedua mengalahkan wakil China, Cha Biao /Tang Jinhua dengan skor 21-19 dan 21-9. (Antara)
Berita Terkait
-
Daftar Lengkap Wakil Indonesia di China Masters 2025, Gregoria Mariska Absen
-
50 Atlet Raih Super Tiket, Masuk Babak Karantina Audisi Umum PB Djarum 2025
-
3 Ganda Putri Indonesia Rontok di 16 Besar Hong Kong Open 2025
-
BDMNTN-XL Kembali Hadir di Jakarta, Viktor Axelsen Digandeng Jadi Duta
-
Kejuaraan Dunia BWF 2025 Jadi Laga Perpisahan, Fadia/Lanny Target Bawa Pulang Medali
Terpopuler
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Belajar dari Cinta Kuya: 5 Cara Atasi Anxiety Attack Saat Dunia Terasa Runtuh
-
Kritik Menkeu Purbaya: Bank Untung Gede Dengan Kasih Kredit di Tempat yang Aman
-
PSSI Diam-diam Kirim Tim ke Arab Saudi: Cegah Trik Licik Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Pemain Eropa Telat Gabung, Persiapan Timnas Indonesia Terancam Kacau Jelang Hadapi Arab Saudi
-
PSSI Protes AFC, Wasit Laga Timnas Indonesia di Ronde 4 Kok dari Timur Tengah?
Terkini
-
Kronologi Sadis Penculikan Kacab Bank BUMN: Kopda FH Sempat Ancam Lepas Korban Gegara Hal Ini!
-
Setelah Bikin Blunder, KPU Minta Maaf karena Aturan Rahasia Ijazah Capres
-
Uang Pengembalian Khalid Basalamah Berubah Jadi Sitaan Korupsi Kuota Haji? KPK: Nanti Kami Jelaskan
-
Gen Z Pemilik Second Account Ketar-ketir! Komdigi Kaji Usulan 1 Orang 1 Akun Medsos
-
Didukung Senior dan Mayoritas DPW, Eks Mendag Agus Suparmanto Dideklarasikan Maju Jadi Caketum PPP
-
Menpar Widiyanti Disebut Mandi Pakai Air Galon Saat ke Pelosok
-
Mendagri Bagikan 2.000 Paket Sembako Kepada Warga Tanah Tinggi Dalam Peringatan HUT ke-15 BNPP
-
Kata-kata Menkeu Purbaya: Jangan Fomo soal Investasi! Doyan Belanja Gak Apa-apa Asal Sesuai Kantong
-
Siswi 13 Tahun Tewas Gantung Diri di Cipayung, Polisi Dalami Dugaan Bullying
-
Misteri Kursi Menko Polkam: Istana Bungkam, Nama Jenderal Purnawirawan Bintang Tiga Ini Santer