Suara.com - Paus Fransiskus tampil di tengah-tengah 900 keluarga korban pembunuhan mafia di Gereja San Gregorio, Roma, Italia. Kehadirannya untuk mengutuk aksi mafia yang semakin sadis dan tak manusiawi.
Pekan lalu, media Italia menyoroti kebrutalan mafia dalam pembunuhan bocah dua tahun bernama Domenico Petruzzeli bersama ibunya di dalam sebuah mobil. Kendaraan nahas itu diduga ditembaki oleh mafia. Namun sejauh ini masih belum diketahui motif penembakan tersebut.
Sebelumnya, pada Januari lalu, seorang bocah tiga tahun juga ditemukan tewas terbakar di dalam sebuah mobil. Jasad bocah itu persis di samping kakeknya yang turut tewas mengenaskan. Kasus itupun masih buram, baik motif maupun lakon utamanya.
Lantaran rentetan kasus sadis itu, Paus Fransiskus meminta seluruh mafia untuk bertobat dan meninggalkan kejahatan. Jika tidak, kata Paus Fransiskus, seluruh anggota mafia bakal berada di neraka dalam kehidupan mendatang.
"Kekuasaan dan uang kalian didapat dari bisnis kotor. Uang kalian bernoda darah. Kalian tidak dapat membawanya di kehidupan berikutnya. Bertobatlah," kata Paus Fransiskus.
"Masih ada waktu untuk tidak berakhir di neraka. Tapi kalau terus begitu kalian akan berakhir di neraka," ia menegaskan.
"Kalian juga punya keluarga. Punya ayah dan ibu. Ingatlah mereka," lanjutnya. (Skynews)
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Maarten Paes: Pertama (Kalahkan) Arab Saudi Lalu Irak, Lalu Kita Berpesta!
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
Terkini
-
Ketua GIPI Kritik RUU Kepariwisataan: Pemerintah Tak Pernah Anggap Penting Pariwisata
-
Pemerintah Sebut UU Pers Beri Jaminan Perlindungan Hukum Wartawan, Iwakum Sebut Ini
-
Menpar Widiyanti Targetkan Industri MICE Indonesia Susul Vietnam di Peringkat Global
-
Puji Kepemimpinan Gubernur Ahmad Luthfi, BGN Puji Jateng Paling Siap Jalankan Program Gizi Nasional
-
Jokowi 'Dikepung' Politik? Rocky Gerung Bongkar Alasan di Balik Manuver Prabowo-Gibran 2029
-
'Mereka Ada Sebelum Negara Ini Ada,' Pembelaan Antropolg untuk 11 Warga Maba Sangaji di Persidangan
-
Terungkap! 'Orang Baik' yang Selamatkan PPP dari Perpecahan: Ini Peran Pentingnya
-
Dana Transfer Dipangkas Rp 15 Triliun, APBD DKI 2026 Anjlok dan Gubernur Perintahkan Efisiensi Total
-
Kelurahan Kapuk Dipecah Jadi 3: Lurah Klaim Warga Menanti Sejak Lama, Semua RW dan RT Setuju
-
Antonius Kosasih Divonis 10 Tahun Bui di Kasus Korupsi PT Taspen, Hukuman Uang Pengganti Fantastis!