Suara.com - Jenazah bocah sekolah menengah Korea Selatan yang pertama kali meminta bantuan dari kapal feri sebelum tenggelam ditemukan dan akhirnya diangkat dari dalam bangkai kapal itu Kamis (24/4/2014).
Bocah yang bernama Choi itu menelepon 119, nomor panggilan darurat di Korea Selatan, pada Rabu (16/4/2014) pukul 8.52 pagi. Panggilan Choi tiga menit lebih cepat dari pada sinyal darurat dari kru kapal nahas itu. Dalam teleponnya itu Choi hanya mengatakan, "Tolong kami. Kapal ini akan tenggelam".
Hingga Kamis kemarin jumlah korban tewas akibat tenggelamnya kapal feri Sewol itu sudah mencapai 160 jiwa. Sementara 140 orang dinyatakan hilang, meski diyakini bahwa mereka sebenarnya sudah tewas dan jenazah mereka terperangkap di dalam kapal yang sudah karam.
Kantor berita Korsel, Yonhap, melaporkan bahwa para penyelam mengangkat jenazah Choi dari dalam bangkai feri itu pada Kami pagi. Dia sudah diidentifikasi oleh orang tuanya. Tes DNA akan dilakukan untuk secara formal mengonfirmasi identitasnya.
Choi adalah satu dari 325 murid sekolah menengah di Seoul, Korsel yang sedang berdarmawisata ke Pulau Jeju.
Kapten dan 11 kru kapal feri itu kini sudah ditahan oleh polisi. (CNA)
Berita Terkait
-
Pemegang Saham Mayoritas Perusahaan Pengelola Feri Siap Tanggung Jawab
-
Keluarga Korban Feri Tenggelam Desak Dilakukannya Otopsi Jenazah
-
Kru Feri Tenggelam Mengaku Diperintah Untuk Tinggalkan Feri
-
Korban Tewas Feri Sewol Ditemukan Dalam Kondisi Mengenaskan
-
Panggilan Darurat Pertama dari Feri Tenggelam Ternyata Dilakukan Seorang Bocah
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 5 Rekomendasi Bedak Tabur untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Halus dan Segar
Pilihan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
-
Menkeu Purbaya Lagi Gacor, Tapi APBN Tekor
-
realme C85 Series Pecahkan Rekor Dunia Berkat Teknologi IP69 Pro: 280 Orang Tenggelamkan Ponsel
Terkini
-
Korupsi Taspen Rugi Rp1 T, Kenapa KPK Cuma Pamer Rp883 M? Ini Jawabannya
-
BMKG Bunyikan Alarm Bahaya, Pemprov DKI Siapkan 'Pasukan Biru' hingga Drone Pantau Banjir Rob
-
Terjerat Kasus Korupsi Dinas PUPR, Wakil Ketua dan Anggota DPRD Kabupaten OKU Ditahan KPK
-
PSI Sorot Kinerja Pemprov DKI Atasi Banjir Rob Jakarta: Mulai Pencegahan dari Musim Kemarau
-
Jalani Sidang dengan Tatapan Kosong, Ortu Terdakwa Demo Agustus: Mentalnya Gak Kuat, Tiga Kali Jatuh
-
Pohon Tumbang Lumpuhkan MRT, PSI Desak Pemprov DKI Identifikasi Pohon Lapuk: Tolong Lebih Gercep!
-
Merasa Terbantu Ada Polisi Aktif Jabat di ESDM, Bagaimana Respons Bahlil soal Putusan MK?
-
Terbongkar! Sindikat Pinjol Dompet Selebriti: Teror Korban Pakai Foto Porno, Aset Rp14 Miliar Disita
-
Usut Kasus Korupsi Haji di BPKH, KPK Mengaku Miris: Makanan-Tempat Istirahat Jemaah jadi Bancakan?
-
Jember Kota Cerutu Indonesia: Warisan yang Menembus Pasar Global