Suara.com - Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan Tjahjo Kumolo mengatakan calon pendamping calon presiden Joko Widodo (Jokowi) adalah Jusuf Kalla (JK).
"Iya semalam sudah bertemu Jokowi dan JK, Muhaimin, Surya Paloh, Wiranto, jam 23.00 Sampai dengan 24.00 WIB. Hari ini dibahas dan diputuskan kembali," kata Tjahjo di kediaman Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Sukarnoputri, di Jalan Teuku Umar, Menteng, Senin (19/5/2014).
Dia menambahkan, pada awalnya cawapres untuk Jokowi ada beberapa nama, yaitu JK, Abraham Samad, Mahfud MD, Rymizard Ryacudu, Budiman, Luhut Pajaitan, Rizal Ramli dan sebagainya.
"Kemudian, mengerucutkan kedua nama inisial J dan A," tuturnya.
"Akhirnya semalam sementara disepakati pak JK. Nanti didengarkan sendiri setelah di Gedung Juang," tambah Tjahjo.
Sementara itu, Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar (Cak Imin) membantah bila sudah ditetapkan nama JK untuk mendampingi Jokowi.
"Lah belum ada pengumuman di situ. Yang penting semua peserta koalisi harus sepakat kemudian pak jokowi harus cocok gitu. (Tapi JK) elektabilitas tertinggi, dia juga NU. Pengalaman juga,"
Kemudian, Ketua Umum Partai Nasional Demokrat (Nasdem) Surya Paloh mengatakan JK merupakan pertimbangan yang matang untuk mendampingi Jokowi.
"Pertimbangannya dari semua aspek, kombinasi antara senior dan Junior, kombinasi dari jam terbang dalam pemerintahan, dengan yangg barangkali baru memulai dalam tahapan yang besar dalam skala nasional JK lebih kuat. Pasti salah satu pertimbangan adalah kemampuannya di bidang ekonomi. Perbedaan umur bagus sekali, jadi bisa memberikan guidance," kata Paloh.
Ketua Umum Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) Wiranto juga mengaku belum tahu.
"Tentu akan bincangkan yang penting untuk pasangan Jokowi ini siapa, kan penting sekali. Kan menentukan elektabiltas dalam pemilu yang akan datang, juga bisa menjamin kepada publik bahwa pemerintah yang akan datang bagaimana kualitasnya, kan tergantung ini (cawapres). Itu dia kenapa saya datang ke sini pagi-pagi untuk itu," tutur Wiranto.
Berita Terkait
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
Dari AMSI Awards 2025: Suara.com Raih Kategori Inovasi Strategi Pertumbuhan Media Sosial
-
3 Rekomendasi HP Xiaomi 1 Jutaan Chipset Gahar dan RAM Besar, Lancar untuk Multitasking Harian
-
Tukin Anak Buah Bahlil Naik 100 Persen, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tahu!
-
Menkeu Purbaya Mau Tangkap Pelaku Bisnis Thrifting
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
Terkini
-
Menko Cak Imin Beri Sinyal Minta Anggaran Pemberdayaan Masyarakat Naik Jadi Rp 1.000 Triliun
-
Pagi Mencekam di Tanah Abang, Pengacara Tumbang Ditembak Pria Misterius
-
Kasus Fitnah Azizah Salsha Naik Penyidikan, Youtuber Resbobb dan Bigmo Sudah Tersangka?
-
Skandal Korupsi 'THR' di OKU 'Beranak-pinak', Giliran Pimpinan dan Anggota DPRD Jadi Tersangka
-
Lempar 'Bom' di Medsos soal 'Ramai dan Sunyi', Dasco: Nah Pada Kepo ya
-
KPK Usut Dugaan Markup Proyek Whoosh, PDIP: Bu Mega Sudah Ingatkan Sejak 2015
-
Sebut Kereta Whoosh buat Investasi Sosial, Profesor Ini Sindir Jokowi: Makanya Kuliah yang Benar
-
Misteri Kematian Perempuan Berinisial CY, Dari Makan Nasi Uduk Hingga Tewas di Rumah Sakit
-
India Sodorkan BrahMos ke Indonesia: Rudal Supersonik Ganas, Apa Hebatnya?
-
Teriakan Korban Bikin Panik! Tiga Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Massa di Kelapa Gading