Suara.com - Dua orang anggota band rock asal Meksiko dipaksa menutupi lengan bertato mereka sebelum menaiki sebuah pesawat. Akibat aksi pemaksaan oleh kru itu, maskapai penerbangan yang mengoperasikan pesawat pun meminta maaf.
Peristiwa ini terjadi saat vokalis dan peniup trombon hendak menaiki sebuah pesawat milik maskapai Interjet di kota Ciudad Juarez beberapa waktu lalu. Sebelum naik, kru pesawat meminta mereka menutupi lengan mereka yang penuh dengan tato.
Keduanya sempat menolak, dan merekapun terlibat adu argumen dengan para kru. Seorang polisi federal mencoba menengahi dan akhirnya mereka diperbolehkan naik tanpa menutup tato. Namun, tidak selesai sampai situ. Si vokalis dan peniup trombon tidak terima dengan perlakuan tersebut. Mereka pun menulis di situs resmi band mereka tentang hal itu.
Mereka menggambarkan insiden itu sebagai bentuk diskriminasi yang memalukan. Tak pelak, artikel yang dimuat di situs resmi band membuat maskapai Interjet gerah. Pihak maskapai meminta maaf kepada band tersebut.
Pihak maskapai bersikeras tidak bermaksud mendiskriminasi atas alasan "ekonomi, fisik, budaya, sosial, maupun alasan lainnya. Mereka mengatakan para personel maskapai di Ciudad Juarez telah melakukan kesalahan. Maskapai itu juga telah mengambil langkah untuk mengkoreksi para personel tersebut. (Asia One)
Berita Terkait
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Sinopsis Penerbangan Terakhir, Skandal Cinta Gelap di Balik Kokpit Pesawat
-
Harga Tiket Pesawat Meroket Meski Pemerintah Bilang Ada Diskon Nataru, Apa yang Terjadi?
-
Terungkap Alasan Sebenarnya di Balik Tiket Susi Air Rp 8 Juta Saat Bencana Aceh
-
Rencana Bandara Kertajati Jadi Pusat Bengkel Pesawat Terwujud, Pembangunan Tahap 1 Jalan
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka
-
Si Jago Merah Mengamuk di Kemanggisan, Warung Gado-Gado Ludes Terbakar
-
ODGJ Iseng Main Korek Gas, Panti Sosial di Cengkareng Terbakar
-
Diplomasi Tanpa Sekat 2025: Bagaimana Dasco Jadi 'Jembatan' Megawati hingga Abu Bakar Baasyir
-
Bobby Nasution Berikan Pelayanan ke Masyarakat Korban Bencana Hingga Dini Hari
-
Angka Putus Sekolah Pandeglang Tinggi, Bonnie Ingatkan Orang Tua Pendidikan Kunci Masa Depan