Suara.com - Gubernur Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel), Rustam Efendi memastikan faham radikal Islamic State of Iraq and Syria (ISIS) belum memasuki Babel.
Pasalnya, sampai saat ini belum ada laporan maupun temuan kelompok pengikut dan simpatisan ISIS di provinsi tersebut.
"Pemerintah provinsi tetap memantau perkembangan yang menjurus radikalisme dan sudah melakukan koordinasi dengan aparat keamanan untuk mengerahkan anggota di pintu masuk jalur daerah untuk mengupayakan agar ISIS tidak masuk ke Babel," ujar Rustam Efendi di Pangkalpinang, Jumat (29/8/2014).
Menurut dia, masalah ISIS ini menjadi perhatian khusus sehingga pemprov juga melakukan penanganan penyebaran faham dan ideologi gerakan ISIS dengan cara sosialisasi ke pesantren dan sekolah tentang bahaya ISIS.
"Pemprov mengimbau agar warga Babel tidak sekolah di tempat yang menganut paham radikal," ujarnya.
Namun, Ia menilai karakter masyarakat Babel yang tidak pernah meninggalkan logika berpikir dalam setiap tindakannya, serta pemahaman nilai-nilai keagamaan yang masih cukup kuat, menjadi filter yang tangguh untuk menolak gerakan dan paham ISIS.
"Hingga saat ini berdasarkan informasi dari pihak kepolisian, TNI dan pihak terkait lainnya, belum ada indikasi ISIS masuk ke Babel," katanya.
Rustam mengatakan, pemerintah daerah, organisasi masyarakat dan seluruh lapisan masyarakat tidak boleh lengah terhadap paham tersebut.
"Tingkatkan selalu kewaspadaan dengan peduli terhadap hal-hal yang terjadi di sekeliling kita, setidaknya di sekitar tempat tinggal kita," ujarnya.
Gubernur meyakini masih ada perbedaan pemahaman tentang gerakan ISIS tersebut di tengah masyarakat namun menurutnya adalah hal yang wajar sebab informasi terkait gerakan itu masih simpang siur.
"Yang pasti, gerakan itu adalah gerakan radikal yang berbahaya, karena itu pemerintah dan masyarakat harus punya sikap yang sama untuk menolak gerakan tersebut," ujarnya.
Menurut dia, ISIS merupakan gerakan radikal yang militan dan tidak segan-segan menggunakan kekerasan dalam aksinya.
"Hal ini jelas tidak sesuai dengan nilai agama maupun budaya yang kita miliki selama ini sehingga berpotensi memecah belah masyarakat," katanya. (Antara)
Berita Terkait
-
Salut! Bripka Fardiansyah, Sosok Polisi yang Peduli dan Rela Menghibur dengan Kostum Badut
-
Turki Gempur ISIS Online: 26 Orang Ditangkap Terkait Propaganda Teror di Medsos
-
Dendam Sesaat di Gang Buton: Rekonstruksi Ungkap Detik-Detik Maut yang Merenggut Nyawa Yogi
-
17 Ventilator Raib Misterius di RSUP Soekarno, Gubernur Pecat Bos Rumah Sakit
-
Redaksi Project: Inisiasi Tiga Wanita Menyemai Cinta Literasi di Bangka
Terpopuler
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Pemain Keturunan Rp 20,86 Miliar Hubungi Patrick Kluivert, Bersedia Bela Timnas Oktober Nanti
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Cara Edit Foto yang Lagi Viral: Ubah Fotomu Jadi Miniatur AI Keren Pakai Gemini
- Ramai Reshuffle Kabinet Prabowo, Anies Baswedan Bikin Heboh Curhat: Gak Kebagian...
Pilihan
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
-
KPK Bongkar Peringkat Koruptor: Eselon dan DPR Kejar-kejaran, Swasta Nomor Berapa?
-
Dugaan Korupsi BJB Ridwan Kamil: Lisa Mariana Ngaku Terima Duit, Sekalian Buat Modal Pilgub Jakarta?
-
Awas Boncos! 5 Trik Penipuan Online Ini Bikin Dompet Anak Muda Ludes Sekejap
-
Menkeu Purbaya Sebut Mulai Besok Dana Jumbo Rp200 Triliun Masuk ke Enam Bank
Terkini
-
Gibran 'Cari Poin' Saat Demo Rusuh? Refly Harun Sebut Potensi 'Musuh dalam Selimut'
-
Keluarga Arya Daru Minta Perlindungan LPSK Usai 'Diteror' lewat Makam dan Pesan Misterius
-
Penyidik Kejaksaan Agung Ikut Sita Aset Milik Megawati dalam Kasus Korupsi PT Sritex
-
Penyangkalan Pemerkosaan Massal 1998 Berbuntut Panjang, Fadli Zon Digugat ke Pengadilan
-
Waspada Hujan Petir! BMKG Rilis Peringatan Cuaca 12 September 2025 di Bandung hingga Pontianak
-
Prabowo Berkali-kali Nyatakan Komitmen Supremasi Sipil
-
Ada Kejanggalan, Anggota Keluarga Arya Daru Ajukan Perlindungan LPSK
-
Kronologi Penumpang Wings Air Tuding Pramugari Kuras Emas dan Dollar di Pesawat
-
Detik-detik Penumpang 'Ngamuk', Tuding Pramugari Curi Emas & Dollar di Pesawat Wings Air
-
Ada Sinyal Rahasia? Gerak-Gerik Dua Pria di Belakang Charlie Kirk Disebut Mencurigakan