Suara.com - Presiden Rusia, Vladimir Putin, telah mengundang pemimpin Korea Utara, Kim Jong-un, untuk menghadiri perayaan Kemenangan Uni Soviet atas Nazi Jerman di perang dunia kedua, demikian pernyataan juru bicara Kremlin, Jumat (19/12/2014).
Ini akan menjadi kunjungan ke luar negeri pertama Kim sejak mengambil pucuk pimpinan di Korea Utara pada tahun 2011. Utusan pribadi Kim telah melakukan perjalanan ke Moskow bulan lalu sebagai bagian dari upaya kedua sekutu untuk memperbaiki hubungan.
"Ya, undangan tersebut sudah dikirim," kata juru bicara Kremlin, Dmitry Peskov, kepada kantor berita negara, Tass.
Setiap tahun, Rusia merayakan kemenangan mantan Uni Soviet pada 1945 pada tanggal 9 Mei. Moskow membutuhkan kerjasama Korea Utara untuk meningkatkan ekspor gas alam ke Korea Selatan sebagai Gazprom ingin membangun pipa gas melalui Korea Utara. Sementara Pyongyang juga mencari dukungan dari Rusia, salah satu anggota tetap Dewan Keamanan PBB demi mempertahankan program nulirnya.
Menteri luar negeri Rusia, Sergei Lavrov, juga mengatakan Korea Utara siap untuk melanjutkan perundingan internasional tentang mengenai program nuklirnya yang macet. Korea Utara, Korea Selatan, Jepang, China, Rusia dan Amerika Serikat memulai pembicaraan pada tahun 2003 untuk membersihkan semenanjung Korea dari senjata nuklir, tapi perundingan dihentikan setelah Pyongyang menguji perangkat nuklir pada tahun 2006 dan 2009. (The Guardian)
Berita Terkait
-
Buat Tambahan Duit Perang, Putin Bakal Palak Pajak Buat Orang Kaya
-
Eric Cantona Desak FIFA dan UEFA Hukum Israel Seperti Rusia Terkait Konflik Politik Global
-
Gempa M 7,4 Guncang Rusia, Wilayah Indonesia Aman dari Tsunami
-
Efikasi 100 Persen, Vaksin Kanker Rusia Apakah Aman?
-
Rusia Luncurkan Vaksin EnteroMix: Mungkinkah Jadi Era Baru Pengobatan Kanker?
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Tak Mau Naikkan Tarif Listrik Meski Subsidi Berkurang
-
Ratu Tisha Lengser: Apa yang Sebenarnya Terjadi di Balik Layar PSSI?
-
Istana Tanggapi Gerakan 'Stop Tot Tot Wuk Wuk' di Media Sosial: Presiden Aja Ikut Macet-macetan!
-
Emil Audero Jadi Kunci! Cremonese Bidik Jungkalkan Parma di Kandang
-
DPR Usul Ada Tax Amnesty Lagi, Menkeu Purbaya Tolak Mentah-mentah: Insentif Orang Ngibul!
Terkini
-
Narasi Prabowo - Gibran Dua Periode Disorot: Orientasi Kekuasaan Jauh Lebih Dominan?
-
Imbas Pasutri di Cakung Ribut: Rumah Ludes Dibakar, Suami Dipenjara, Istri-Mertua Luka-luka!
-
Rocky Gerung Bongkar Borok Sistem Politik!
-
Wahyudin Moridu Ternyata Mabuk saat Ucap 'Mau Rampok Uang Negara', BK DPRD Gorontalo: Langgar Etik!
-
Indonesia di Ambang Amarah: Belajar dari Ledakan di Nepal, Rocky Gerung dan Bivitri Beri Peringatan!
-
Ganggu Masyarakat, Kakorlantas Bekukan Penggunaan Sirene "Tot-tot Wuk-wuk"
-
Angin Segar APBN 2026, Apkasi Lega TKD Bertambah Meski Belum Ideal
-
Digerebek Satpol PP Diduga Sarang Prostitusi, Indekos di Jakbar Bak Hotel: 3 Lantai Diisi 20 Kamar!
-
Usai Siswa Keracunan Massal, DPR Temukan Ribuan SPPG Fiktif: Program MBG Prabowo Memang Bermasalah?
-
RUU Perampasan Aset Mesti Dibahas Hati-hati, Pakar: Jangan untuk Menakut-nakuti Rakyat!