Suara.com - Dana 'siluman' senilai Rp8,8 triliun yang sebelumnya ada dalam Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) DKI Jakarta 2015 kini telah dicoret.
"Sudah clear, tapi nggak tahu siapa yang masukin sudah kami coret. Sama DPRD juga mengatakan itu nggak sesuai harus dicoret," ujar Basuki yang biasa disapa Ahok di Gedung DPRD DKI Jakarta, Selasa (20/1/2015).
Namun hingga kini, ia masih belum mengetahui siapa oknum yang mencoba merubah anggaran bernilai triliunan tersebut. Untuk melakukan pencegahan, pihaknya akan menerapkan e-budgeting, sehingga tidak hal serupa tak terulang kembali.
"Kami nggak tahu makanya saya lihat banyak orang nggak mau pake e-budgeting. Itu ada oknum-oknum yang main. Nah tapi kalau e-budgeting udah kami set, nggak bisa lagi main tadi," terang .
Sebelumnya, mantan Bupati Belitung Timur itu telah melakukan pencoretan anggaran pada, Kamis (15/1/2015), bersama Badan Perencana Pembangunan Daerah (Bappeda), Badan Pengelola Keuangan Daerah (BPKD) dan Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta.
Namun, Ahok tidak mau perduli dengan respon yang akan dikeluarkan DPRD DKI Jakarta ketika itu.
Untuk diketahui, di tahun anggaran 2015 Pemerintah Provinsi Jakarta mengajukan RAPBD sebesar Rp73,08 triliun.
Angka tersebut meningkat 0,24 persen dari APBD Perubahan tahun 2014 yakni sebesar Rp72,9 triliun.
Berita Terkait
-
Dikritik Tak Turun Saat Rusuh, Gubernur Pramono: Saya Mantan Demonstran, Tak Mau Ambil Panggung
-
Tunjangan DPRD DKI Rp70 Juta Dikaji Ulang: Pramono Anung Lempar Bola ke DPRD
-
Disindir 'Satu Jakarta Digali Semua', Gubernur Pramono Perintahkan SOP Baru Atasi Macet
-
Viral Pagar Beton Halangi Nelayan, Gubernur Pramono: Izin dari Pusat, Tapi Akses Harus Dibuka!
-
Menteri PKP Ara Minta Pramono Sediakan Rumah Tapak di Jakarta Pakai Aset Pemerintah
Terpopuler
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Cara Edit Foto yang Lagi Viral: Ubah Fotomu Jadi Miniatur AI Keren Pakai Gemini
- Pemain Keturunan Rp 20,86 Miliar Hubungi Patrick Kluivert, Bersedia Bela Timnas Oktober Nanti
- Ramai Reshuffle Kabinet Prabowo, Anies Baswedan Bikin Heboh Curhat: Gak Kebagian...
Pilihan
-
Dugaan Korupsi BJB Ridwan Kamil: Lisa Mariana Ngaku Terima Duit, Sekalian Buat Modal Pilgup Jakarta?
-
Awas Boncos! 5 Trik Penipuan Online Ini Bikin Dompet Anak Muda Ludes Sekejap
-
Menkeu Purbaya Sebut Mulai Besok Dana Jumbo Rp200 Triliun Masuk ke Enam Bank
-
iPhone di Tangan, Cicilan di Pundak: Kenapa Gen Z Rela Ngutang Demi Gaya?
-
Purbaya Effect, Saham Bank RI Pestapora Hari Ini
Terkini
-
Pemerintah Tolak Tim Investigasi Independen Kasus Kematian Demo, Yusril: Proses Hukum Sudah Jalan
-
'Jangan Percaya IMF!' Ucapan Lama Menkeu Purbaya Sardewa Kini Jadi Bumerang?
-
Keterlibatan Pelajar Berunjuk Rasa Meningkat: Bukti Kesadaran Dini Melawan Sistem yang Menindas!
-
Detik-detik Pria Berjilbab Rampok Mobil Pajero Sport di Bandara
-
Soal 17+8 Tuntutan Rakyat, Jusuf Kalla: Memang Perlu Ada Perubahan, Kesejahteraan hingga Keadilan
-
Mendadak Menkeu Purbaya Disebut Punya Kecerdasan seperti BJ Habibie Gara-gara Ini
-
Dikritik Tak Turun Saat Rusuh, Gubernur Pramono: Saya Mantan Demonstran, Tak Mau Ambil Panggung
-
Terungkap! Ini Alasan Prabowo Rahasiakan Sosok Menko Polhukam Definitif Pengganti Budi Gunawan
-
JK Ungkap Dua Masalah Perjanjian Damai Helsinki yang Belum Tuntas: Lahan dan Bendera Aceh
-
TNI AL Pesan 2 Kapal Selam Scorpene Prancis, Pertimbangkan Beli Unit Tambahan dari China