Suara.com - Lima anggota Tim Sembilan sedang melakukan pertemuan di kantor Maarif Institute di Jalan Tebet Dalam Raya II no 6, Jakarta Selatan. Namun pertemuan itu berlangsung secara tertutup.
Mereka yang hadir adalah Guru Besar Hubungan Internasional dari Universitas Indonesia, Prof. Hikmahanto Juwana, Mantan Wakapolri Komjen (Purn) Oegroseno, Sosiolog dari Universitas Indonesia Imam Prasodjo, Pengamat kepolisian Bambang Widodo Umar dan mantan ketua umum PP Muhammadiyah Ahmad Syafii Maarif (Buya) yang juga merupakan Ketua dari Tim Sembilan.
Dari informasi yang dihimpun, pertemuan 5 anggota orang Tim Sembilan ini digelar untuk membahas keputusan Pengadilan Negeri Jakarta Selatan yang mengabulkan gugatan praperadilan Komisaris Jenderal Polisi Budi Gunawan.
Menurut pantauan Suara.com di lapangan, kelima anggota Tim Sembilan itu baru memulai rapat pada pukul 21.10 WIB, molor 2 jam dari agenda semula yang sebelumnya dijadwalkan akan dimulai pukul 19.00 WIB dan pada pukul 21.00 WIB baru melakukan komperensi pers.
"Nanti ya nanti, sebentaran doang kok ini rapatnya," kata Imam Prasodjo kepada awak media, Selasa (17/2/2015) malam.
Sebagai informasi, Rachmawati Soekarno Putri sebelumnya juga terlihat menyambangi kantor Maarif Institute. Namun, yang bersangkutan tidak mau memberikan keterangan kepada awak jurnalis yang tengah menunggu di area kantor ini.
Hingga meninggalkan kantor Maarif Institute, anak ketiga Presiden Soekarno dan Fatmawati itu juga tak bersedia untuk memberikan keterangan terkait kedatangannya itu.
Berita Terkait
-
Terungkap! Ini Alasan Prabowo Rahasiakan Sosok Menko Polhukam Definitif Pengganti Budi Gunawan
-
Kursi Menko Polkam dan Menpora Masih Kosong, Prabowo Buka Suara soal Pelantikan
-
Teka-teki Calon Menko Polkam: Tiga Nama Kunci di Tangan Prabowo, Siapa Pengganti Budi Gunawan?
-
Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
-
Budi Gunawan Kena Reshuffle Kabinet, Mahfud MD Ngaku Kaget: Apa Alasannya?
Terpopuler
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Kopi & Matcha: Gaya Hidup Modern dengan Sentuhan Promo Spesial
- Breaking News! Keponakan Prabowo Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota DPR RI Gerindra, Ada Apa?
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
-
Ratapan Nikita Mirzani Nginep di Hotel Prodeo: Implan Pecah Sampai Saraf Leher Geser
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
Terkini
-
Bali 'Tenggelam' di 120 Titik: BMKG Ungkap Penyebab Hujan Gila dan Peran Sampah Kita
-
Dasco: Belum Ada Surat Presiden Prabowo soal Pergantian Kapolri
-
Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
-
Tim Pencari Fakta Dibentuk: LNHAM Siap Bongkar Borok Kekerasan Aparat di Kerusuhan Agustus
-
BMKG Warning! Cuaca Ekstrem Ancam Indonesia Sepekan ke Depan, Waspada Hujan Lebat
-
Inisiatif Ungkap Fakta Kerusuhan Agustus; 6 Lembaga HAM 'Gerak Duluan', Bentuk Tim Independen
-
DPR 'Angkat Tangan', Sarankan Presiden Prabowo Pimpin Langsung Reformasi Polri
-
KPK Tindak Lanjuti Laporan Soal Dugaan Anggaran Ganda dan Konflik Kepentingan Gus Yaqut
-
Usai Serangan Israel, Prabowo Terbang ke Qatar Jalani Misi Solidaritas
-
Kenapa Ustaz Khalid Basalamah Ubah Visa Haji Furoda Jadi Khusus? KPK Dalami Jual Beli Kuota