Suara.com - Jaksa Agung HM Prasetyo memastikan waktu eksekusi mati duo “Bali Nine” asal Australia, Myuran Sukumaran dan Andrew Chan semakin dekat, meski belum ditentukan harinya.
"Kepastiannya belum, tapi waktunya semakin dekat,” kata Prasetyo di Gedung KPK, Jalan Rasuna Said,Jakarta Selatan, Senin (2/3/2015).
Dia mengungkapkan, mundurnya rencana eksekusi mati untuk duo Bali Nine tersebut karena memerlukan persiapan yang ekstra agar dalam pelaksanaan hukuman nanti tidak terjadi kesalahan.
"Eksekusinya berbeda dengan eksekusi putusan lain. Karena hukuman mati tidak sederhana ya," jelasnya.
Menurutnya, kejaksaan hingga kini masih memastikan jumlah terpidana mati narkoba yang akan dieksekusi mati, di luar dari dua gembong narkoba asal negeri Kanguru tersebut.
"Masih kita finalisasikan dan karena banyak perkembangan penegakan hukum juga yang harus kita perhatikan," jelasnya.
Sementara itu, Menteri Hukum dan HAM (Menkumham) Yassona Laoly mengakui kalau LP Nusakambangan sudah siap jika ditunjuk menjadi lokasi eksekusi Andrew Chan dan Myuran Sukurmaran.
"Tentunya kita sudah siap, dengan Nusakambangan dan untuk waktunya, pak Jaksa Agung yang bisa tentukan," tutupnya.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 5 HP Murah RAM 8 GB Memori 256 GB untuk Mahasiswa, Cuma Rp1 Jutaan
- Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
- 5 Sunscreen Terbaik Mengandung Kolagen untuk Usia 50 Tahun ke Atas
- 8 Lipstik yang Bikin Wajah Cerah untuk Ibu Rumah Tangga Produktif
Pilihan
-
Vinfast Limo Green Sudah Bisa Dipesan di GJAW 2025, Ini Harganya
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
Terkini
-
Gus Yahya Bantah Mundur dari PBNU, Sebut Syuriyah Tidak Punya Kewenangan
-
Negosiasi Panas Krisis Iklim Kandas Gegara Kebakaran di Dapur COP30, Apa Penyebabnya?
-
KPK Tancap Gas Sidik Korupsi Bansos, Meski Rudi Tanoe Terus Ajukan Praperadilan
-
Malam Penganugerahan Pegadaian Media Awards 2025 Sukses Digelar, Ini Daftar Para Jawaranya
-
Sekjen PBNU Minta Pengurus Tenang di Tengah Isu Pelengseran Gus Yahya dari Kursi Ketua Umum
-
Kader Muda PDIP Ditantang Teladani Pahlawan: Berjuang Tanpa Tanya Jabatan
-
Kementerian PU Tingkatkan Kapasitas Petugas Pelayanan Publik
-
Bukan Cuma Guru Ngaji, Ketua Kelompok Pengajian di Jember Kini Dapat Uang Insentif
-
Siswa Mengadu soal Perundungan di Sekolah, Wagub Rano Karno Janji Usut Tuntas
-
Mendagri Harap Karang Taruna Jadi Motor Penggerak Perubahan Desa