Suara.com - Wakil Ketua DPRD DKI Muhammad Taufik membantah pernah melakukan percakapan melalui aplikasi layanan pesan instan WhatsApp dengan Wakil Ketua DPRD DKI Abraham Lunggana (Lulung) seperti beredar di sosial media.
"Sampai saat ini saya tidak tahu Lulung punya WhatsApp. Kalau saya memang punya WhatsApp tapi di HP yang berbeda dari yang dipublikasikan nomornya," kata Taufik di DPRD DKI Jakarta dikutip dari Antara, Rabu (4/3/2015).
Taufik mengatakan akan tetap melaporkan salah satu media online yang mengunggah percakapan WhatsApp tersebut ke kepolisian.
"Pengaduan tetap akan jalan terus. Itu bagian dari kejahatan loh. Anda merekayasa itu namanya. Anda tidak konfirmasi dulu pada saya lalu tahu-tahu sudah upload di media sampean seolah-olah saya WhatsApp-an sama Lulung," kata Taufik.
Taufik tidak akan melaporkan hal itu ke Dewan Pers karena menurutnya hal itu adalah murni tindak pidana kejahatan.
"Kalau kesalahan media baru ke Dewan Pers. Tapi ini benar-benar jahat," katanya.
Sebelumnya, Lulung membantah keras adanya berita percakapan dengan Taufik tentang kepanikan mereka setelah Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama melaporkan APBD ke KPK.
"Itu fitnah, bohong, saya gak pernah SMS-an (atau WhatsApp) sama Pak Taufik," ujar Lulung, Senin (2/3/2015).
Tidak terima dengan pemberitaan di sejumlah media massa, politisi PPP tersebut akan melapor ke Polda Metro Jaya.
"Saya mau lapor ke Polda terkait hal ini, saya sudah siapkan semua, (termasuk) pengacara. Saya mau laporkan WK yang menceritakan gak benar," kata Lulung.
Seperti diketahui, hubungan DPRD dan Ahok saat ini memanas. Hubungan memanas gara-gara masing-masing memiliki versi RAPBD 2015.
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Prabowo Disebut Reshuffle Kabinet Sore Ini! Ganti 4 Menteri, Menhan Rangkap Menkopolhukam
Pilihan
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
Terkini
-
Warga Makassar Gugat Polda Sulsel Rp800 Miliar
-
RUU Anti-Flexing Ahmad Dhani Disambut Skeptis Golkar: Cukup Diatur Fraksi, Tak Perlu UU
-
Jhon Sitorus Sindir Purbaya: Sipaling Tahu Keuangan Negara
-
Bahlil Kumpulkan Fraksi Golkar di DPR, Beri Arahan Khusus: Harus Peka Kondisi Masyarakat
-
Perusuh Memasuki Kediaman Presiden Nepal
-
Kenapa Publik Kini Bersimpati pada Sri Mulyani: Dianggap Karyawan Terbaik Didepak Bos?
-
DPR Soroti Efektivitas Dana Desa, Pertanyakan Jumlah Kades Dipenjara dan Biaya Politik Miliaran
-
Mendadak Viral, Anak Menkeu Klaim Modal Nabung Jadi Miliarder di Usia 18 Tahun
-
Dito Ariotedjo Dicopot dari Jabatan Menpora karena Kasus Korupsi Mertua?
-
Taufik Hidayat Disebut Jadi Menpora, Amali: Ya Dilanjutkan..