Seorang petugas keamanan di salah satu perumahan Curug Tangerang, Muhammad Ali sering mendengar ada begal dan upaya pembegalan di kawasan yang dilewati Tosirun dan Zainal. Terlebih jalan yang dilewati Tosirun memang rawan begal. Kebanyakan korban dibegal pagi buta sebelum matahari terbit.
"Ini sih pengamatan saya selama ini, karena kalau pagi itu puncak-puncaknya orang capek. Kan nggak ada yang beraktivitas," jelas Ali pekan lalu.
Ali yang bertugas menjaga perumahan mengungkapkan suasana jalansangat sepi antara pukul 03.00 WIB sampai 05.00 WIB.
"Kebanyakan di jam itu habis stamina kita. Jadi pantas aja jalan-jalan sepi dan nggak ada aktivitas," kata Ali.
Warga asli Tangerang itu sudah beberapa kali mengalami percobaan begal. Bahkan sejak tahun 90-an, ketika Tangerang belum banyak mempunyai akses jalan ke kampung.
"Dulu Curug ini siapa yang tahu? Sawah dan rawa semua. Nggak ada jalan, apa lagi lampu," katanya.
Rawan Begal
Sejumlah titik di Kabupaten Tangerang menjadi kawasan yang rawan pembegalan. Menurut Polda Metro Jaya kewasan rawan pembegalan itu adalah Cikupa, Citra Raya, Balaraja, dan Serpong.
Sampai saat ini, Kepolisian Resort Tangerang sudah menangkap belasan pelaku pembegalan. Kasat Reskrim Polrestro Tangerang Sutarmo mengatakan sudah menahan 12 tersangka begal sejak awal tahun ini.
"Mudah-mudahan sekarang sudah tidak ada lagi. Kita tetap sebar Tim Buser Begal di tiap Polsek-Polsek," kata dia pekan lalu.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- 6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
- 8 Mobil Kecil Bekas Terkenal Irit BBM dan Nyaman, Terbaik buat Harian
- 7 Rekomendasi Parfum Lokal Aroma Citrus yang Segar, Tahan Lama dan Anti Bau Keringat
- 5 Rekomendasi Moisturizer Korea untuk Mencerahkan Wajah, Bisa Bantu Atasi Flek Hitam
Pilihan
-
Berapa Gaji Zinedine Zidane Jika Latih Timnas Indonesia?
-
Breaking News! Bahrain Batalkan Uji Coba Hadapi Timnas Indonesia U-22
-
James Riady Tegaskan Tanah Jusuf Kalla Bukan Milik Lippo, Tapi..
-
6 Tablet Memori 128 GB Paling Murah, Pilihan Terbaik Pelajar dan Pekerja Multitasking
-
Heboh Merger GrabGoTo, Begini Tanggapan Resmi Danantara dan Pemerintah!
Terkini
-
Babak Baru PPHN: Ahmad Muzani Minta Waktu Presiden Prabowo, Nasib 'GBHN' Ditentukan di Istana
-
KPK Digugat Praperadilan! Ada Apa dengan Penghentian Kasus Korupsi Kuota Haji Pejabat Kemenag?
-
Tiga Hari ke Depan, Para Pemimpin Dunia Rumuskan Masa Depan Pariwisata di Riyadh
-
Terkuak! Siswa SMAN 72 Jakarta Siapkan 7 Peledak, Termasuk Bom Sumbu Berwadah Kaleng Coca-Cola
-
Drama 6 Jam KPK di Ponorogo: Tiga Koper Misterius Diangkut dari Ruang Kerja Bupati Sugiri Sancoko
-
Bukan Terorisme Jaringan, Bom SMAN 72 Ternyata Aksi 'Memetic Violence' Terinspirasi Dunia Maya
-
Revolusi Digital Korlantas: Urus SIM, STNK, BPKB Kini Full Online dan Transparan, Pungli Lenyap
-
Babak Baru Horor Nuklir Cikande: 40 Saksi Diperiksa, Jejak DNA Diburu di Lapak Barang Bekas
-
Dua Menko Ikut ke Sydney, Apa Saja Agenda Lawatan Prabowo di Australia?
-
Tak Hanya Game! Politisi PKB Desak Pemerintah Batasi Medsos Anak Usai Insiden Ledakan SMA 72 Jakarta