Suara.com - Pelaksana Tugas (Plt) Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristianto mengungkapkan, bakal menyediakan jabatan wakil ketua umum PDI Perjuangan untuk kepengurusan PDI Perjuangan periode berikutnya.
Pembahasan jabatan itu akan dibahas dalam Kongres PDI Perjuangan, 9-12 April di Bali.
"Struktur partai akan diputuskan dalam Kongres sehingga tim yang mempersiapkan materi akan mengacu pada struktur yang mampu menjawab tantangan partai ke depan. Komisi AD/ART yang akan bahas hal itu," kata Hasto dihubungi, Jakarta, Rabu (18/3/2015).
Hasto mengatakan, jabatan itu nantinya akan dilihat dari kebutuhannya. Sebab, Hasto mengatakan, struktur DPP harus solid dan jumlahnya tidak besar karena mementingkan kemampuan partai dalam mengelola tiga aspek strategis partai. Yaitu, bagaimana wajah partai dalam bentuk struktural, kedua wajah partai ketika di tengah rakyat dan ketiga wajah partai dalam mengelola pemerintahan.
"Jadi, dalam kongres itu nanti finalisasi struktur kepengurusan akan dilakukan," ujarnya.
Siapa nama yang disiapkan untuk jabatan itu? Hasto mengatakan, kepengurusan nanti akan mengacu pada struktur kepengurusan saat ini.
"Jadi pembahasannya mengacu pada struktur saat ini," paparnya.
Sejauh ini, Hasto menceritakan Kongres PDI Perjuangan sudah masa persiapan. Seluruh tahapan kongres, kata Hasto sudah dijalankan dengan baik, termasuk persiapan secara teknis yang sudah tidak ada persoalan di lapangan, hingga dari aspek persidangan, pembukaan dan utusan juga sudah dilakukan persiapan baik.
Hasto menambahkan, Kongres ini diawali dengan kosolidasi dari bawah, dari tingkat kecamatan, kabupaten, dan provinsi, serta dilanjutkan di tingkat nasional untuk dibawa ke Kongres nanti.
"Proses konsolidasi dari bawah ini kami dibantu dari himpunan ahli psikologi Indonesia yang membantu assessment dengan melihat aspek loyalitas, kepemimpinan ketrampilan manajemen dan kemampuan kerja sama," kata dia.
"Partai juga melakukan tes internal terkait pemahaman organisasi, fungsi parpol. Dan ditargetkan pada tanggal 20 Maret seluruh konsolidasi dinyatakan selesai sehingga praktis persiapan-persiapan hanya tinggal teknis termasuk materi sudah finalisasi," kata Hasto yang menyatakan calon ketua umum terkuat dalam Kongres ini adalah Megawati Soekarnoputri.
Berita Terkait
Terpopuler
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Siapa Zamroni Aziz? Kepala Kanwil Kemenag NTB, Viral Lempar Gagang Mikrofon Saat Lantik Pejabat!
- Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Masa Kecil Bareng Pacar, Hasil Realistis dan Lucu
- Bali United: 1 Kemenangan, 2 Kekalahan, Johnny Jansen Dipecat?
- 10 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 September 2025, Kesempatan Klaim Pemain OVR 110-111
Pilihan
-
Prabowo: Indonesia Mengakui dan Jamin Keamanan Israel Jika Palestina Merdeka
-
Profil Glory Lamria: Diaspora Viral Usai Kunjungan Presiden di Amerika Serikat
-
Analisis IHSG Hari Ini Usai Wall Street Cetak Rekor Didorong Harga Saham Nvidia
-
Stanley Matthews: Peraih Ballon dOr Pertama yang Bermain hingga Usia 50 Tahun
-
Jordi Amat Tak Sabar Bela Timnas Indonesia Hadapi Arab Saudi
Terkini
-
Prabowo Desak Akhiri Konflik Palestina-Israel: Indonesia Siap Kirim Pasukan Perdamaian!
-
Prabowo Desak Dunia Akui Palestina: Janji Indonesia Siap Akui Israel
-
Tutup Pintu Damai, Ridwan Kamil Pilih Tak Hadir Saat Mediasi dengan Lisa Mariana di Bareskrim
-
Tak Hanya Obat Palsu, BPOM Perketat Pengawasan Kosmetik dan Skincare Ilegal
-
Kepala BPOM Jawab Surat Terbuka Nikita Mirzani : Siap Jadi Saksi, Asal Diminta Hakim
-
Harta Wahyudin Moridu Minus Rp 2 Juta, KPK Ingatkan Pejabat Jujur LHKPN
-
"Negeri Ini Disandera!": Erros Djarot Bongkar Dominasi Ketua Umum Partai dan Oligarki di Indonesia
-
9 Bulan Berjalan, Kepala Badan Gizi Nasional Sebut Sudah 4700 Siswa Keracunan MBG
-
BPOM dan PSI Perangi Obat Palsu, Libatkan Marketplace hingga Interpol
-
Rezim Jokowi Rusak Peradaban? Erros Djarot Bongkar Borok Nepotisme dan Buzzer di Lingkar Kekuasaan