Suara.com - Kedutaan Besar Republik Indonesia di Sanaa, Yaman, terkena bom dan mengakibatkan dua staf KBRI luka ringan, demikian keterangan Kepala Sub Direktorat Repatriasi dan Bantuan Sosial Kementerian Luar Negeri RI Aji Surya, Senin (20/4/2015).
Menanggapi hal itu, anggota Komisi I DPR dari Fraksi Gerindra Ahmad Muzani menyatakan keprihatinannya.
"Itu kejadian yang sangat memprihatinkan karena kedutaan kita di negara luar, negara sahabat, adalah simbol dari kewibawaan dan kehormatan bangsa kita di negara itu," kata Ahmad Muzani kepada suara.com.
Muzani menambahkan pemerintah Indonesia harus menanggapi peristiwa ini secara serius.
"Apapun kesibukan pemerintah, ini harus betul-betul dianggap sebagai tamparan kepada muka kita," kata Muzani.
Muzani mengatakan sejak awal pemerintah sudah mengetahui bahwa eksalasi konflik di Yaman sangat membahayakan bagi kelangsungan WNI di sana. Komisi I, kata Muzani, mengapresiasi, langkah pemerintah mengevakuasi warga.
"Sampai pada tahap itu, sudah baik dan benar," katanya. "Kemudian kami melihat ada rencana pemerintah yang molor dan mengulur waktu (evakuasi), apa sebabnya dan apa masalahnya sehingga masih ada beberapa staf yang belum dievakuasi dari sana."
Muzani mengatakan jatuhnya korban dari insiden tersebut sesungguhnya bisa dihindari kalau sejak awal pemerintah konsisten dengan rencana mengevakuasi seluruh WNI dari Yaman.
"Karena situasinya tidak bisa diprediksi. Ini sebuah konflik dan tentu saua ini sangat memprihatikan kami. Saya ingin pemerintah bertindak cepat," katanya.
Terpopuler
- Resmi Dibuka, Pusat Belanja Baru Ini Hadirkan Promo Menarik untuk Pengunjung
- Kenapa Motor Yamaha RX-King Banyak Dicari? Motor yang Dinaiki Gary Iskak saat Kecelakaan
- 7 Rekomendasi Motor Paling Tangguh Terjang Banjir, Andalan saat Musim Hujan
- 5 Shio Paling Beruntung di 1 Desember 2025, Awal Bulan Hoki Maksimal
- 5 Moisturizer dengan Kolagen agar Kulit Tetap Elastis dan Muda
Pilihan
-
iQOO 15 Resmi Meluncur di Indonesia: HP Flagship Monster Pertama dengan Snapdragon 8 Elite Gen 5
-
Rosan Tunjuk Purbaya Usai Sebut Kerjaan Kementerian Investasi Berantakan
-
6 Mobil Turbo Bekas untuk Performa Buas di Bawah Rp 250 Juta, Cocok untuk Pecinta Kecepatan
-
OPEC Tahan Produksi, Harga Minyak Dunia Tetap Kokoh di Pasar Asia
-
Menteri UMKM Sebut Produk Tak Bermerek Lebih Berbahaya dari Thrifting: Tak Terlihat tapi Mendominasi
Terkini
-
Siapa Pria Misterius di Samping Ratu Narkoba Dewi Astutik Saat Digerebek di Kamboja?
-
Update Korban Jiwa di Aceh: 249 Orang Meninggal, 660 Ribu Warga Mengungsi
-
Tata Ruang Amburadul Biang Banjir Sumatra, KLH Siap 'Obrak-abrik' Aturan
-
Pemerintah Ungkap Arah Kebijakan 2026, Sektor MICE dan Hilirisasi Jadi Fokus Baru
-
Kang Dedi Siapkan Kereta Kilat Pajajaran, Whoosh Bakal Ditinggalkan?
-
Banjir Sumatra Bawa Kayu Gelondongan, Ketua MPR Muzani: Sepertinya Hasil Tebangan Itu
-
4.000 Siswa Sekolah Rakyat Mau Kuliah, Kemensos Gandeng Diktisaintek Minta Bimbingan
-
Terungkap, Sosok 'Penjahat' di Balik Tema Besar Reuni 212
-
Jalan Buntu Paulus Tannos: Praperadilan Ditolak, KPK Kebut Proses Ekstradisi
-
Jurus Baru Bahlil, Golkar Siap 'Perang Digital' Rebut Hati 73 Persen Pemilih Muda 2029