Suara.com - Rumah duka di Rumah Sakit Saint Carolus, Jakarta Pusat, dipilih menjadi tempat persemayaman terakhir terpidana mati kasus narkotika Rodrigo Gularte. Setelah disemayamkan, jenazah akan dipulangkan ke Brasil.
Sekretaris Eksekutif Komisi Keadilan dan Perdamaian Konferensi Wali Gereja Indonesia Romo Siswatoko mengatakan rumah sakit ini dipilih karena lokasinya strategis. Romo Siswatoko merupakan orang yang ditugaskan mengurus persemayaman Rodrigo.
"Dipilih karena ini strategis," kata Romo Siswatoko saat ditemui di Rumah Duka RS St Carolus, Rabu (29/4/2015).
Dia mengungkapkan ada dua ruangan yang semula sudah disewa. Satu untuk Rodrigo dan satu lagi untuk terpidana mati asal Filipina, Mary Jane.
Dua ruangan tersebut letaknya berdampingan. Ruang Kristoforus untuk Rodrigo dan ruang Rafael untuk Mary Jane. Namun, eksekusi terhadap Mary Jane ditunda di detik-detik terakhir. Karena batal dieksekusi, ruangan untuk Mary Jane kini dikosongkan.
"Sudah kami pesankan dari kemarin," katanya.
Selama disemayamkan di rumah duka St Carolus, Romo Siswatoko mengatakan akan ada peribadatan untuk Rodrigo dan tujuh terpidana lainnya yang telah dieksekusi.
"Nanti malam akan ada misa untuk Rodrigo dan tujuh lain, oleh Uskup Ignasius Suharyo. Kita sudah menyiapkan foto dan kita tempelkan di sana," kata dia.
Dini hari tadi, pukul 00.25 WIB, delapan terpidana mati kasus narkotika telah dieksekusi. Mereka adalah Andrew Chan (warga Australia), Myuran Sukumaran (warga Australia), Raheem Agbaje Salami (Nigeria), Zainal Abidin (Indonesia), Rodrigo Gularte (Brasil), Silvester Obiekwe Nwaolise alias Mustofa (Nigeria), dan Martin Anderson alias Belo (Ghana), Okwudili Oyatanze (Nigeria).
Sedangkan eksekusi Serge Areski Atlaoui (Prancis) dan Mary Jane Fiesta Veloso ditunda karena alasan hukum.
Berita Terkait
-
Ambulans Pembawa Jenazah Duo Bali Nine Tiba di Rumah Abadi
-
Komnas Perempuan Apresiasi Jokowi Tunda Eksekusi Mati Mary Jane
-
Komisi I: Pemerintah Jangan Bikin Pernyataan Provokatif
-
Wali Kota Jakbar Siapkan Fasilitas untuk Jenazah Duo Bali Nine
-
Eksekusi Ditunda, Pengacara Mary Jane akan Ajukan PK dan Grasi
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 7 Rekomendasi HP Murah Memori Besar dan Kamera Bagus untuk Orang Tua, Harga 1 Jutaan
Pilihan
-
Aksi Jatuh Bareng: Rupiah dan Mata Uang Asia Kompak Terkoreksi
-
4 HP RAM 12 GB Paling Murah, Pilihan Terbaik untuk Gamer dan Multitasker Berat
-
Perusahaan BUMN dan Badan Negara Lakukan Pemborosan Anggaran Berjamaah, Totalnya Rp43 T
-
RKUHAP Resmi Jadi UU: Ini Daftar Pasal Kontroversial yang Diprotes Publik
-
Permintaan Pertamax Turbo Meningkat, Pertamina Lakukan Impor
Terkini
-
Melihat 'Kampung Zombie' Cililitan Diterjang Banjir, Warga Sudah Tak Asing: Kayak Air Lewat Saja
-
Jakarta Dikepung Banjir: 16 RT Terendam, Pela Mampang Paling Parah Hingga 80 cm
-
Program SMK Go Global Dinilai Bisa Tekan Pengangguran, P2MI: Target 500 Ribu Penempatan
-
21 Tahun Terganjal! Eva Sundari Soroti 'Gangguan' DPR pada Pengesahan RUU PPRT: Aneh!
-
110 Anak Direkrut Teroris Lewat Medsos dan Game, Densus 88 Ungkap Fakta Baru
-
Jejak Hitam Eks Sekretaris MA Nurhadi: Cuci Uang Rp308 M, Beli Vila-Kebun Sawit Atas Nama Orang Lain
-
Jaksa KPK Ungkap Pertarungan Gengsi dengan Penasihat Hukum di Kasus Hasto Kristiyanto
-
Sebut Indonesia Darurat Bullying, Puan Siapkan Panggilan Menteri dan Tim Psikolog
-
Pembahasan KUHAP Diperkarakan ke MKD, Puan Sebut DPR Sudah Libatkan Banyak Pihak: Prosesnya Panjang
-
Adies Kadir Mulai Aktif Lagi, Puan Bilang DPR Tak Perlu 'Woro-woro'