Suara.com - Sekretaris Jenderal Komisi Perlindungan Anak Indonesia Erlinda mengapresiasi kinerja Polda Jawa Timur yang telah menangkap pemuda berinisial SR (28), tersangka pengunggah video seks anak-anak di bawah umur ke internet.
"Kita berharap Polda Jatim sinergis dengan Mabes Polri sehingga bisa ditemukan dimana kelima anak di video dan segera temukan lokasi pembuatan video," kata Erlinda kepada Suara.com, Kamis (28/5/2015).
Dalam kasus ini, kata Erlinda, KPAI sangat konsen pada nasib kelima anak di dalam video porno itu, khususnya dua anak yang melakukan adegan seks. KPAI akan bekerjasama dengan kementerian terkait untuk merehabilitasi mereka agar kelak tidak memiliki perilaku yang semakin menyimpang.
"Tapi, kita fokus ke tindak pidana, terutam yang membuat video. Karena, kita melihat ada dugaan video itu keterlibatan orang dewasa," kata Erlinda.
Erlinda berharap pihak berwajib menegakkan hukum terhadap pembuat dan pengunggah video.
Tim cyber crime Polda Jawa Timur menangkap SR pada Rabu (27/5/2015) malam.
Kepala Bidang Humas Polda Jawa Timur Ajun Komisaris Besar Polisi Raden Prabowo Argo Yuwono mengatakan saat ini SR masih diperiksa penyidik terkait bagaimana dia mengunggah dan mendapatkan video porno anak tersebut ke media sosial.
"Saat ini kami melakukan pengembangan karena ada pelaku lain yang terlibat dalam kasus ini," ujar Raden.
Polisi, katanya, juga sedang mencari dimana lokasi pembuatan video serta anak-anak yang dikondisikan untuk berbuat tak senonoh itu.
Berita Terkait
-
Pengunggah Video Seks Anak ke Internet Dibekuk di Jawa Timur
-
PKS Dukung Dalang Video Seks Anak Dihukum Berat
-
Video Seks Anak Beredar, Ahok Minta Polisi dan KPAI Cepat Tangani
-
Prostitusi Online, Yohana Siapkan Aturan Anak Dilarang Punya HP
-
Kemkominfo Kaget Video Seks Anak Masih Bisa Dibuka di Internet
Terpopuler
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Cara Edit Foto yang Lagi Viral: Ubah Fotomu Jadi Miniatur AI Keren Pakai Gemini
- Pemain Keturunan Rp 20,86 Miliar Hubungi Patrick Kluivert, Bersedia Bela Timnas Oktober Nanti
- Ramai Reshuffle Kabinet Prabowo, Anies Baswedan Bikin Heboh Curhat: Gak Kebagian...
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Sebut Mulai Besok Dana Jumbo Rp200 Triliun Masuk ke Enam Bank
-
iPhone di Tangan, Cicilan di Pundak: Kenapa Gen Z Rela Ngutang Demi Gaya?
-
Purbaya Effect, Saham Bank RI Pestapora Hari Ini
-
Usai Dilantik, Menkeu Purbaya Langsung Tanya Gaji ke Sekjen: Waduh Turun!
-
Kritik Sosial Lewat Medsos: Malaka Project Jadi Ajak Gen Z Lebih Melek Politik
Terkini
-
Enam Pelaku Pembakaran Gedung DPRD Makassar dan Sulsel Dibebaskan
-
Pagar Laut Cilincing Blokade Nelayan Melaut, Pramono: Kami Tak Keluarkan Izin, Ini Kewenangan KKP
-
Terungkap Siapa Yudo Sadewa! Anak Menkeu Baru Ini Ternyata Trader Kripto
-
KPK Periksa Deputi Gubernur BI, Dalami Dugaan 'Kongkalikong' Dana CSR
-
Rahayu Saraswati Jadi Menpora Usai Mundur dari DPR? Ini Jawaban Partai Gerindra
-
4 Tewas, Ini Daftar Nama-nama Korban Hilang usai Bali Diterjang Banjir Dahsyat!
-
Deputi Gubernur BI Diperiksa KPK, Kasus Korupsi CSR DPR RI Makin Terkuak?
-
Rahayu Saraswati Tinggalkan DPR: Pengakuan Mengejutkan dan Spekulasi Kabinet Prabowo Mencuat
-
Mahfud MD Ungkap Kecewanya Sri Mulyani Disamakan dengan Sahroni: Nangis Dibanding-bandingkan
-
'Jakarta Is Coming', Teror Kode di Dinding Jalanan Chile Jelang Kudeta Berdarah