Suara.com - Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) menuduh pasukan pemerintah Sudan Selatan (Sudan People's Liberation Army/SPLA) dan sekutunya melakukan pelecehan terhadap perempuan dewasa dan remaja. PBB juga menuding pasukan tersebut membakar beberapa perempuan hidup-hidup di dalam rumah mereka.
Misi PBB di Sudan Selatan (UNMISS) mengatakan, laporan tersebut dibuat berdasarkan hasil wawancara dengan 115 korban di kawasan Negara Bagian Unity yang kaya akan minyak. Di tempat itu, pasukan pemerintah dari negara yang baru terbentuk itu menggelar operasi penumpasan pemberontak pada akhir bulan April.
"Mereka yang selamat dari serangan ini melaporkan bahwa SPLA dan militan sekutunya dari Mayon County melakukan penyerangan terhadap warga lokal yang menewaskan warga sipil, menjarah dan menghancurkan desa-desa, serta membuat 100.000 orang kehilangan tempat tinggal," bunyi pernyataan yang dikeluarkan UNMISS.
Dalam sebuah pernyataannya, UNMISS menggarisbawahi soal penculikan dan pelecehan seksual yang dialami perempuan dan remaja putri. UNMISS menyebut pula, beberapa diantaranya dibakar dalam keadaan hidup di kediamannya.
UNMISS berencana berkunjung langsung ke lokasi untuk memverifikasi laporan tersebut. Namun, mereka mengaku selalu dihalang-halangi oleh SPLA. Sementara itu, hingga kini SPLA belum bersedia berkomentar soal tuduhan tersebut. (Reuters)
Tag
Berita Terkait
-
Tersambar Petir, 13 Anak Tewas di Gereja Kamp Pengungsi Uganda
-
Wabah Kolera Pecah! Sudan Selatan Umumkan Status Darurat Kesehatan
-
Rambut Merah Bata, Rahasia Kecantikan Ekstrem Suku Mundari dari Air Kencing Sapi
-
PSS Sleman Resmi Datangkan Striker Timnas Sudan Selatan Ajak Riak
-
Geger, Video Presiden Sudan Selatan Ngompol di Tengah Acara Tersebar, 6 Jurnalis Ditahan
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka
-
Si Jago Merah Mengamuk di Kemanggisan, Warung Gado-Gado Ludes Terbakar