Suara.com - Seorang bayi berusia 13 bulan tewas karena overdosis heroin dan kokain. Bukan karena si bayi yang segaja mengkonsumsi dua barang haram itu, melainkan orangtuanya yang memberikannya.
Peristiwa itu terjadi New York, Amerika Serikat. Ibu bayi itu adalah Rashel Ball (27 tahun) dan ayahnya Joshua Bennett (34 tahun). Seperti dilansir CBSnews, Kamis (2/7/2015), mereka mengaku di depan pengadilan dalam sidang dakwaan.
Mereka berdua didakwa melakukan pembunuhan tingkat II berupa pembuuhan dan penyerangan. Hanya saja hakim tidak menuduh mereka membunuh anaknya. Namum mereka dituduh melakukan kelalaian.
"Polisi mengatakan mereka percaya pasangan sengaja memberikan obat anak," begitu petik berita surat kabar The Post-Star.
Bayi 13 bulan bernama Kayleigh Cassell itu meninggal 22 Februari di sebuah rumah di Kota Warren County Kingsbury, di mana Bennett tinggal.
Ahli forensik, Dr Michael Sikirica mengatakan Kayleigh meninggal karena mengkonsumsi zat pneumonia dan mengalami kegagalan pernafasan yang berasal dari heroin dan kokain. Dia mengalami keracunan akut. (CBSnews)
BERITA MENARIK LAINNYA:
Yang Perlu Anda Tahu Kalau Kebanyakan Minum Air
Emilia Contessa Malu Bicarakan Cerai Denada
Ini Alasan Perusahaan Untuk Izinkan Pekerjanya Tidur Siang
Mereka Membuang Ferrari dan Porsche-nya Begitu Saja di Tepi Jalan
Wajah Memang Cantik, Tapi Aksi Perawat Ini Membuat Anda Bergidik
Berita Terkait
Terpopuler
- 3 Fakta Menarik Skuad Timnas Indonesia Jelang Duel Panas Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 27 September 2025, Kesempatan Raih Pemain OVR 109-113
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
Pilihan
-
Misi Bangkit Dikalahkan Persita, Julio Cesar Siap Bangkit Lawan Bangkok United
-
Gelar Pertemuan Tertutup, Ustaz Abu Bakar Baasyir Ungkap Pesan ke Jokowi
-
Momen Langka! Jokowi Cium Tangan Abu Bakar Ba'asyir di Kediamannya di Solo
-
Laga Klasik Timnas Indonesia vs Arab Saudi: Kartu Merah Ismed, Kemilau Boaz Solossa
-
Prabowo 'Ngamuk' Soal Keracunan MBG: Menteri Dipanggil Tengah Malam!
Terkini
-
Otak Pembobol Rekening Dormant Rp204 M Ternyata Orang Dalam, Berkas Tersangka Sudah di Meja Kejagung
-
Janji Kapolri Sigit Serap Suara Sipil Soal Kerusuhan, Siap Jaga Ruang Demokrasi
-
Indonesia Nomor 2 Dunia Kasus TBC, Menko PMK Minta Daerah Bertindak Seperti Pandemi!
-
Terpuruk Pasca-Muktamar, Mampukah PPP Buktikan Janji Politiknya? Pengamat Beberkan Strateginya
-
Hapus BPHTB dan PBG, Jurus Jitu Prabowo Wujudkan Target 3 Juta Rumah
-
Buntut Bobby Nasution Razia Truk Aceh, Senator Haji Uma Surati Mendagri: Ini Melanggar Aturan!
-
Bongkar 7 Cacat Fatal: Ini Alasan Kubu Nadiem Makarim Yakin Menang Praperadilan
-
MK Hindari 'Sudden Death', Tapera Dibatalkan tapi Diberi Waktu Transisi Dua Tahun
-
Romo Magnis Ajak Berpikir Ulang: Jika Soekarno Turuti Soeharto, Apakah Tragedi '65 Bisa Dicegah?
-
Bye-bye Kehujanan di Dukuh Atas! MRT Jadi Otak Integrasi 4 Moda Transportasi Jakarta